Menilik Budidaya Sapi Wagyu di Jatirejo Farm, Mbak Ita Ungkapkan Harapannya

Kompas.com - 17/10/2024, 21:36 WIB
Mikhael Gewati

Penulis

Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu atau Mbak Ita mengunjungi peternakan terpadu Jatirejo Farm di Kelurahan Jatirejo, Kecamatan Gunungpati, Kota Semarang, Rabu (16/10/2024). Mbak Ita ingin melihat secara langsung pengembangbiakan sapi wagyu yang dikenal memiliki daging premium.DOK. Pemkot Semarang Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu atau Mbak Ita mengunjungi peternakan terpadu Jatirejo Farm di Kelurahan Jatirejo, Kecamatan Gunungpati, Kota Semarang, Rabu (16/10/2024). Mbak Ita ingin melihat secara langsung pengembangbiakan sapi wagyu yang dikenal memiliki daging premium.

KOMPAS.com - Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu atau Mbak Ita ini melihat budidaya sapi Wagyu yang berasal dari Jepang di Jatirejo Farm, Kelurahan Jatirejo, Kecamatan Gunungpati, Kota Semarang, Jawa Tengah, Rabu (16/10/2024).

"Di Jatirejo Farm ada peternakan sapi perah untuk susu, dan penggemukan untuk diambil daging. Yang istimewanya di sini sedang dikembangkan sapi wagyu," ujar Mbak Ita dalam siaran persnya.

Bekerja sama dengan Badan Riset Inovasi Nasional (BRIN), para peternak sapi Jatirejo Farm mengembangbiakkan sapi wagyu yang belum banyak dikenal di Indonesia khususnya Kota Semarang, tetapi memiliki potensi yang luar biasa.

"Dari BRIN nanti akan bantu mengembangbiakkan untuk pengambilan semen beku atau spermanya, sehingga nanti bisa dipakai untuk pengembangbiakan di kota Semarang dan wilayah lainnya," papar Mbak Ita.

Mbak Ita menyebut, Jatirejo Farm merupakan peternakan terpadu, Di sini, kotoran ternak bisa diubah menjadi biogas dan pupuk. Bahkan, pakan sapinya juga merupakan hasil budidaya rumput.

"Rumput ini bernama rumput pak Cong yang memiliki protein lebih tinggi. Di sini juga dibuat pakan ternak menggunakan choper yang memakai tenaga surya. Jadi segala pemenuhan kebutuhan dari dalam Jatirejo Farm sendiri," ungkapnya.

Baca juga: Pantau Simulasi Makan Siang Bergizi, Mbak Ita Pastikan Bahan Pangan Tersedia Banyak

 

Di Jatirejo Farm, lanjut dia, peternakan sapi mulai dari pembiakan, persemaian, termasuk inseminasi dilakukan.

"Pemeliharaan sapi dimulai dari umur 1-4 bulan, kemudian di atas 4 bulan, hingga yang mulai menghasilkan susu, penggemukan, semua terintegrasi," imbuhnya.

Ia berharap, para peternak lainnya bisa mencontoh Jatirejo Farm yang bisa mengembangkan potensi yang dimiliki.

"BRIN dan BRIDA (Badan Riset Inovasi Daerah), Pemkot Semarang serta para peternak sangat luar biasa bergerak untuk tujuan kedaulatan pangan," papar dia.

Menurut dia, kerja sama dan sinergi telah menciptakan banyak inovasi. Contohnya, seperti padi Biosalin yang ditanam di wilayah pesisir dengan air payau dan  dikembangkan oleh BRIN sehingga bisa diimplementasikan di Kota Semarang.

Baca juga: Mbak Ita Resmikan Pikat Wastra, Upaya Memperkuat Fashion Kota Semarang

 

Kemudian, lanjutnya, ada budidaya bawang merah, padi genja, dan kini pengembangbiakan peternakan sapi wagyu di Jatirejo Farm.

"Kami berharap ini bisa memberikan manfaat yang sangat luar biasa kepada masyarakat khususnya peternak di Kota Semarang, dan harapannya Kota Semarang bisa mandiri daging," jelas dia.

Terutama, lanjut Mbak Ita, daging wagyu saat ini sangat dibutuhkan untuk restoran, cafe dan rumah makan dan hotel di Ibu Kota Jawa Tengah.

"Harapannya kebutuhan daging wagyu bisa terpenuhi dari kota Semarang," imbuhnya.

Terkini Lainnya
Diharapkan Teruskan Profesi Orangtua, Pemkot Semarang Berikan Beasiswa bagi Anak Nelayan dan Petani
Diharapkan Teruskan Profesi Orangtua, Pemkot Semarang Berikan Beasiswa bagi Anak Nelayan dan Petani
Semarang
Pemkot Semarang Gelar SAE 2024, Strategi Dorong Ketahanan Pangan dan Edukasi Pertanian 
Pemkot Semarang Gelar SAE 2024, Strategi Dorong Ketahanan Pangan dan Edukasi Pertanian 
Semarang
Upayakan Zero Stunting, Kota Semarang Raih Terbaik I Penilaian Kinerja Aksi Konvergensi Stunting Se-Jateng
Upayakan Zero Stunting, Kota Semarang Raih Terbaik I Penilaian Kinerja Aksi Konvergensi Stunting Se-Jateng
Semarang
Semarang Agro Expo 2024 Siap Digelar, Ada Pameran Produk Agro hingga Kontes Ternak
Semarang Agro Expo 2024 Siap Digelar, Ada Pameran Produk Agro hingga Kontes Ternak
Semarang
Perkuat Ketahanan Pangan, Pemkot Semarang Panen Bawang Merah Lokananta dan Maserati
Perkuat Ketahanan Pangan, Pemkot Semarang Panen Bawang Merah Lokananta dan Maserati
Semarang
Kota Semarang Hasilkan Listrik 18 MW dari Olah Sampah 1.200 Ton Per Hari
Kota Semarang Hasilkan Listrik 18 MW dari Olah Sampah 1.200 Ton Per Hari
Semarang
Hotel Amaris Mengolah Air Limbahnya untuk Menyiram Tanaman, Mbak Ita: Ini Langkah Bijak
Hotel Amaris Mengolah Air Limbahnya untuk Menyiram Tanaman, Mbak Ita: Ini Langkah Bijak
Semarang
Berhasil Kelola Data Geospasial, Kota Semarang Raih 2 Penghargaan Emas Bhumandala Award 2024
Berhasil Kelola Data Geospasial, Kota Semarang Raih 2 Penghargaan Emas Bhumandala Award 2024
Semarang
Penyortiran Surat Suara Dimulai, Mbak Ita Harap Pilkada Lancar dan Kondusif
Penyortiran Surat Suara Dimulai, Mbak Ita Harap Pilkada Lancar dan Kondusif
Semarang
Sukses Kendalikan Inflasi, Pemkot Semarang Raih Juara 1 TPID Kabupaten/Kota Wilayah IHK Terbaik Se-Jateng
Sukses Kendalikan Inflasi, Pemkot Semarang Raih Juara 1 TPID Kabupaten/Kota Wilayah IHK Terbaik Se-Jateng
Semarang
Peringati Hari Sumpah Pemuda, Pemkot Semarang Gelar Pameran Green Building dan Smart Farming
Peringati Hari Sumpah Pemuda, Pemkot Semarang Gelar Pameran Green Building dan Smart Farming
Semarang
Semarang Jadi Pionir Budi Daya Pangan Berkelanjutan dengan Padi Biosalin
Semarang Jadi Pionir Budi Daya Pangan Berkelanjutan dengan Padi Biosalin
Semarang
Komitmen Kelola Sisa Pangan, Mbak Ita Terima Penghargaan Bergengsi dari Bappenas 
Komitmen Kelola Sisa Pangan, Mbak Ita Terima Penghargaan Bergengsi dari Bappenas 
Semarang
Peringati Hari Santri, Pemkot Semarang Siapkan Perda Ponpes untuk Berdayakan Santri
Peringati Hari Santri, Pemkot Semarang Siapkan Perda Ponpes untuk Berdayakan Santri
Semarang
Lindungi Lahan Pertanian dari Intrusi Air Laut, Pemkot Semarang Terapkan Inovasi Padi Biosalin
Lindungi Lahan Pertanian dari Intrusi Air Laut, Pemkot Semarang Terapkan Inovasi Padi Biosalin
Semarang
Bagikan artikel ini melalui
Oke