Kekeringan Mengancam Semarang, Mbak Ita Siapkan Beberapa Langkah Antisipasi

Kompas.com - 28/08/2024, 10:37 WIB
Inang Sh ,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi

Wali Kota (Walkot) Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu saat memimpin Rapat Koordinasi Tim Evaluasi dan Pengawasan Realisasi Anggaran (Tepra) di Balai Kota Semarang, Selasa (27/8/2024). 
DOK. Humas Pemkot Semarang Wali Kota (Walkot) Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu saat memimpin Rapat Koordinasi Tim Evaluasi dan Pengawasan Realisasi Anggaran (Tepra) di Balai Kota Semarang, Selasa (27/8/2024).

KOMPAS.com - Wali Kota (Walkot) Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu Pemerintah Kota (Pemkot) Semarang mengatakan, pihaknya terus mengantisipasi dampak kekeringan akibat musim kemarau.

"Cuaca saat ini kan anomali, ya, sehingga kalau kekeringan ini yang utama adalah pencegahan kebakaran, selain di lingkungan Tempat Pemrosesan Akhir (TPA) Jatibarang," katanya.

Hal tersebut dikatakan Hevearita Gunaryanti Rahayu saat Rapat Koordinasi (Rakor) Tim Evaluasi dan Pengawasan Realisasi Anggaran (Tepra) di Balai Kota Semarang, Selasa (27/8/2024). 

Walkot yang akrab disapa Mbak Ita tersebut menyebutkan, antisipasi lain yang harus dilakukan jajarannya adalah membersihkan saluran-saluran. 

"Mumpung masih kering dan bisa dilakukan pengerukan sedimen yang ada di wilayah masing-masing sehingga saat musim hujan tidak terjadi limpasan air," jelasnya dalam siaran pers. 

Baca juga: Uji Coba Makan Bergizi Gratis di Bedono Kabupaten Semarang, Siswa Dapat Bistik, Tempe, dan Sayur

Dia juga mengatakan, permasalahan kebakaran dan kebutuhan air juga terjadi akibat dampak dari kekeringan di beberapa wilayah. 

"Banyak wilayah yang kami antisipasi. Wilayah yang sering kekeringan itu ada di Rowosari, Jabungan, juga Gondorio, serta Gedawang ini yang harus diantisipasi," jelasnya. 

Mbak Ita mengatakan, dari sisi penyediaan air, pihaknya telah berkoordinasi dengan Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) dan akan melakukan distribusi bantuan air ke wilayah-wilayah terdampak. 

"Dari sisi penyediaan, tidak hanya ada dari PDAM saja, tetapi ada penyediaan dari Pamsimas, atau artetis, dan sebagainya," paparnya. 

Politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) itu menyebutkan, pihaknya terus berupaya menginventarisasi wilayah-wilayah yang membutuhkan air. 

"Selain mengecek mana saja kebutuhan air, kami juga melakukan pengelolaan air. Pesan saya, masyarakat bijak menggunakan air dengan efisien dan bisa berhemat," ungkapnya.

Baca juga: 5 Kelurahan Kekurangan Air Bersih, Pemkot Semarang Terbitkan Surat Darurat Kekeringan

Hadir dalam Rakor Tepra itu seluruh jajaran Pemkot Semarang, mulai dari asisten, inspektur, kepala organisasi perangkat daerah (OPD), kepala bagian (kabag), camat, dan lurah. 

Terkini Lainnya
Apresiasi Pegiat Pendidikan Nonformal, Wali Kota Semarang Salurkan Bisyaroh kepada 6.572 Penerima
Apresiasi Pegiat Pendidikan Nonformal, Wali Kota Semarang Salurkan Bisyaroh kepada 6.572 Penerima
Semarang
Pastikan Ketersediaan Bahan Pokok dan Arus Mudik Lancar, Walkot Semarang Tinjau Sejumlah Titik
Pastikan Ketersediaan Bahan Pokok dan Arus Mudik Lancar, Walkot Semarang Tinjau Sejumlah Titik
Semarang
Sesuai Janji Kampanye, Dana Operasional Rp 25 Juta untuk RT di Kota Semarang Dicairkan Juli 2025
Sesuai Janji Kampanye, Dana Operasional Rp 25 Juta untuk RT di Kota Semarang Dicairkan Juli 2025
Semarang
Antisipasi Longsor saat Libur Lebaran, Pemkot Semarang Instruksikan Lurah Tingkatkan Kewaspadaan
Antisipasi Longsor saat Libur Lebaran, Pemkot Semarang Instruksikan Lurah Tingkatkan Kewaspadaan
Semarang
Walkot Semarang Tegaskan Alokasi APBD di Kecamatan Tak Disunat, tapi Dialihkan untuk Hal Lebih Penting
Walkot Semarang Tegaskan Alokasi APBD di Kecamatan Tak Disunat, tapi Dialihkan untuk Hal Lebih Penting
Semarang
Pemkot Semarang Alihkan Anggaran untuk Beasiswa, Walkot Agustina: Pendidikan Harus Merata
Pemkot Semarang Alihkan Anggaran untuk Beasiswa, Walkot Agustina: Pendidikan Harus Merata
Semarang
Semarang Inklusif Kian Nyata, BRT Trans Semarang Tambah Fasilitas Disabilitas
Semarang Inklusif Kian Nyata, BRT Trans Semarang Tambah Fasilitas Disabilitas
Semarang
Kota Semarang Raih Penghargaan dari Setara Institute, Walkot Agustina: Jadi Penyemangat Wujudkan Kota Inklusif
Kota Semarang Raih Penghargaan dari Setara Institute, Walkot Agustina: Jadi Penyemangat Wujudkan Kota Inklusif
Semarang
Peduli Hak Penyandang Disabilitas, Pemkot Semarang Mulai Pembangunan Rumah Inspirasi
Peduli Hak Penyandang Disabilitas, Pemkot Semarang Mulai Pembangunan Rumah Inspirasi
Semarang
Walkot Semarang Bebaskan Retribusi Ruang Publik, Warga Bisa Gunakan Kantor Kecamatan dan Kelurahan Gratis
Walkot Semarang Bebaskan Retribusi Ruang Publik, Warga Bisa Gunakan Kantor Kecamatan dan Kelurahan Gratis
Semarang
Walkot Semarang Agustina Segera Cairkan Bantuan Rp 25 Juta per RT dan Dana PKK
Walkot Semarang Agustina Segera Cairkan Bantuan Rp 25 Juta per RT dan Dana PKK
Semarang
Cek Kondisi Banjir Genuk, Walkot Agustina: Penanganan Banjir Akan Jadi Prioritas Nomor Satu
Cek Kondisi Banjir Genuk, Walkot Agustina: Penanganan Banjir Akan Jadi Prioritas Nomor Satu
Semarang
Jelang Idul Fitri, Walkot Semarang Agustina Jamin Stok Pangan Cukup dan Harga Stabil
Jelang Idul Fitri, Walkot Semarang Agustina Jamin Stok Pangan Cukup dan Harga Stabil
Semarang
100 Hari Kerja, Wali Kota Semarang Agustina Gandeng Sekolah Swasta Berikan Beasiswa di SPMB 2025
100 Hari Kerja, Wali Kota Semarang Agustina Gandeng Sekolah Swasta Berikan Beasiswa di SPMB 2025
Semarang
Agustina-Iswar Luncurkan Program 100 Hari Pertama, Ini Tiga Prioritasnya
Agustina-Iswar Luncurkan Program 100 Hari Pertama, Ini Tiga Prioritasnya
Semarang
Bagikan artikel ini melalui
Oke