Mba Ita Pastikan Roda Pemerintahan Kota Semarang Berjalan Normal 

Kompas.com - 22/07/2024, 17:53 WIB
Inang Sh ,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi

Wali Kota (Walkot) Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu usai mengikuti kegiatan rapat paripurna bersama DPRD Kota Semarang di Balai Kota Semarang, Senin (22/7/2024). 
DOK. Humas Pemkot Semarang Wali Kota (Walkot) Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu usai mengikuti kegiatan rapat paripurna bersama DPRD Kota Semarang di Balai Kota Semarang, Senin (22/7/2024).

KOMPAS.com - Wali Kota (Walkot) Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu memastikan roda pemerintahan Kota Semarang terus berjalan normal.

Hal tersebut dikatakan Mbak Ita menyudul Komisi Pemberantasan Korupsi ( KPK) yang melakukan tindakan penggeledahan di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Semarang. 

Walkot yang akrab disapa Mbak Ita tersebut memastikan, pihaknya menjalankan kegiatan sebagai walkot sesuai prosedur karena dia masih berada di pemerintahan hingga saat ini. 

“Ya, pada saat ada kegiatan di pemkot, saya ada di kantor. Cuma memang ada di atas dan alhamdulillah sampai saat ini saya baik-baik dan mengikuti saja prosedur yang dilaksanakan,” ujarnya.

Dia mengatakan itu usai mengikuti kegiatan rapat paripurna bersama Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Semarang di Balai Kota Semarang, Senin (22/7/2024). 

Mbak Ita juga memastikan akan kooperatif terkait kegiatan KPK. 

“Terkait dengan Pemkot Semarang, bisa juga berjalan. Saya ada di sini, tidak ke mana-mana. Alhamdulillah, sehat,” ucapnya dalam siaran pers.

Baca juga: Mbak Ita Muncul Usai 5 Hari Menghilang, Mengaku Bakal Ikuti Prosedur KPK

Rapat paripurna

Adapun rapat paripurna bersama DPRD Kota Semarang membahas Rancangan Perubahan Kebijakan Umum Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) (KUA) dan Perubahan Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara Tahun Anggaran 2024. 

Mbak Ita juga melakukan penandatanganan nota kesepakatan Perubahan KUA dan Perubahan Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara (PPAS) APBD Tahun 2024 bersama Ketua dan para Wakil Ketua DPRD Kota Semarang. 

Struktur perubahan anggaran APBD Pemkot Semarang Tahun 2024 sebesar Rp 5,7 triliun dengan belanja Rp 5,9 triliun.  Lalu, penerimaan pembiayaan sebesar Rp 288 miliar, dan pengeluaran pembiayaan Rp 67 miliar. 

"Ada Defisit di APBD sebesar Rp 221 miliar yang ditutup dari pembiayaan netto,” kata Mbak Ita.

Baca juga: Kantor Wali Kota Semarang Digeledah KPK, PDI-P Semarang: Muncul Spekulasi Mbak Ita Dikerjain

Pergeseran anggaran itu terjadi di beberapa organisasi perangkat daerah (OPD) Pemkot Semarang, seperti di Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Semarang.

Disdik Kota Semarang menggunakan anggaran lain untuk kegiatan penyediaan jasa pelayanan umum kantor dan pengelolaan dana bantuan operasional sekolah (BOS) sekolah dasar. 

Anggaran lainnya untuk Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman, seperti penyediaan dan perbaikan prasarana serta sarana dan utilitas umum di perumahan guna menunjang Fungsi Hunian. 

Selain itu, anggaran juga digunakan untuk Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Kota Semarang, yaitu peningkatan dan kapasitas kinerja aparatur sipil negara (ASN). 

Mbak Ita berharap, penandatanganan nota kesepakatan Perubahan APBD itu dapat membuat Pemkot bersama DPRD Kota Semarang menyelesaikan Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) APBD Perubahan Kota Semarang Tahun 2024. 

Baca juga: Raih Penghargaan dari PBB, Mbak Ita Ungkap Kunci Sukses Entaskan Stunting di Kota Semarang

"Saya berharap sebelum pelantikan anggota DPRD periode 2024-2029 pada beberapa bulan ke depan sudah rampung," ungkapnya.

 

 

Terkini Lainnya
Kota Semarang Jadi Kota Raya Terbaik Se-Indonesia, Kalahkan Surabaya hingga Bandung
Kota Semarang Jadi Kota Raya Terbaik Se-Indonesia, Kalahkan Surabaya hingga Bandung
Semarang
Pemkot Semarang Raih Predikat Pengelolaan Pengaduan “Sangat Baik”, Mbak Ita Apresiasi Kinerja Jajarannya
Pemkot Semarang Raih Predikat Pengelolaan Pengaduan “Sangat Baik”, Mbak Ita Apresiasi Kinerja Jajarannya
Semarang
Bantu Masyarakat Kurang Mampu, Pemkot Semarang Salurkan Santunan Kematian kepada 168 Ahli Waris 
Bantu Masyarakat Kurang Mampu, Pemkot Semarang Salurkan Santunan Kematian kepada 168 Ahli Waris 
Semarang
Tim Penilai STBM Award Puji Berbagai Inovasi Program Sanitasi Pemkot Semarang 
Tim Penilai STBM Award Puji Berbagai Inovasi Program Sanitasi Pemkot Semarang 
Semarang
Klenteng Tay Kak Sie Bagikan 5.000 Paket Sembako, Mbak Ita Apresiasi
Klenteng Tay Kak Sie Bagikan 5.000 Paket Sembako, Mbak Ita Apresiasi
Semarang
Mbak Ita Sebut Gebyar 10 Program Pokok PKK Jadi Simbol Keguyuban Warga
Mbak Ita Sebut Gebyar 10 Program Pokok PKK Jadi Simbol Keguyuban Warga
Semarang
Kelurahan Pudakpayung, Banyumanik Dipercaya Bisa Cetak Prestasi pada Ajang Kelurahan Berprestasi Nasional
Kelurahan Pudakpayung, Banyumanik Dipercaya Bisa Cetak Prestasi pada Ajang Kelurahan Berprestasi Nasional
Semarang
Dukung Program Makan Siang Bergizi, Mbak Ita Masak Spageti dan Bakso Lele untuk Siswa SDN Sumurboto 01
Dukung Program Makan Siang Bergizi, Mbak Ita Masak Spageti dan Bakso Lele untuk Siswa SDN Sumurboto 01
Semarang
Kekeringan Mengancam Semarang, Mbak Ita Siapkan Beberapa Langkah Antisipasi
Kekeringan Mengancam Semarang, Mbak Ita Siapkan Beberapa Langkah Antisipasi
Semarang
Mbak Ita Minta Jajarannya Segera Perbaiki Fasum yang Rusak Dampak Demonstrasi 
Mbak Ita Minta Jajarannya Segera Perbaiki Fasum yang Rusak Dampak Demonstrasi 
Semarang
Inovasi Kuliner Mbak Ita di PHRI Vaganza, Spageti Bola Ikan Lele untuk Cegah Stunting 
Inovasi Kuliner Mbak Ita di PHRI Vaganza, Spageti Bola Ikan Lele untuk Cegah Stunting 
Semarang
Semarang Merdeka Flower Festival 2024 Berlangsung Lebih Meriah, Ada Pawai Sepeda hingga Mobil Berhias Bunga
Semarang Merdeka Flower Festival 2024 Berlangsung Lebih Meriah, Ada Pawai Sepeda hingga Mobil Berhias Bunga
Semarang
Waspadai Titik-titik Kekeringan di Semarang, Pemkot Salurkan Air Bersih ke Sejumlah Daerah
Waspadai Titik-titik Kekeringan di Semarang, Pemkot Salurkan Air Bersih ke Sejumlah Daerah
Semarang
Warga Semarang, Catat Ini Pengalihan Arus Lalu Lintas Selama Merdeka Flower Festival
Warga Semarang, Catat Ini Pengalihan Arus Lalu Lintas Selama Merdeka Flower Festival
Semarang
Percantik Taman Kota, Pemkot Semarang Anggarkan Rp 200 Juta untuk Flood Light 
Percantik Taman Kota, Pemkot Semarang Anggarkan Rp 200 Juta untuk Flood Light 
Semarang
Bagikan artikel ini melalui
Oke