Kelenteng Tay Kak Sie Dibenahi, Mbak Ita: Langkah Awal Revitalisasi Kawasan Pecinan

Kompas.com - 15/05/2024, 10:05 WIB
Nethania Simanjuntak,
A P Sari

Tim Redaksi

Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu saat bersepeda bersama jajaran kepala OPD di kawasan Kota Lama Semarang. Ia pun menyempatkan singgah di Kelenteng Tay Kak Sie Semarang, Selasa (14/5/2024). Dok. Humas Pemkot Semarang Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu saat bersepeda bersama jajaran kepala OPD di kawasan Kota Lama Semarang. Ia pun menyempatkan singgah di Kelenteng Tay Kak Sie Semarang, Selasa (14/5/2024).

KOMPAS.com - Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu atau biasa dikenal Mbak Ita menyebut bahwa Pemerintah Kota (Pemkot) Semarang akan segera melakukan revitalisasi kawasan Pecinan Kota Semarang.

"Gowes kali ini untuk melihat langsung kondisi sekitar Pecinan Semarang, khususnya di kawasan Tay Kak Sie dan tetenger atau gerbang masuk gapura di Jalan Pekojan yang rencananya akan direvitalisasi,” ujar Mbak Ita dalam keterangan persnya, Rabu (15/5/2024).

"Karena anggaran terbatas, saya menyampaikan harus ada langkah awal untuk memulai pembenahan di wilayah Pecinan. Dipilihlah Tay Kak Sie yang merupakan salah satu ikon Kota Semarang. Apalagi di sini sering ada perayaan-perayaan," lanjutnya.

Hal ini disampaikan Mbak Ita di sela kegiatan bersepeda bersama jajaran Kepala organisasi perangkat daerah (OPD) di kawasan Kota Lama Semarang dan sempat singgah di Kelenteng Tay Kak Sie Semarang, Selasa (14/5/2024).

Baca juga: HUT Ke-477 Kota Semarang, Pemkot Semarang Beri Kemudahan Izin Nakes lewat Program L1ON

Dari hasil kunjungannya, Mbak Ita meminta Dinas Perumahan dan Permukiman (Disperkim) dan Dinas Pekerjaan Umum (DPU) bersama konsultan untuk mematangkan konsep serta merevisi desain revitalisasi yang melibatkan tokoh-tokoh di pecinan.

“Revitalisasi gak bisa hanya sekadar pavingisasi saja. Saya minta dinas untuk hati-hati mematangkan desain. Karena anggaran awal hanya Rp 10 miliar, ini jauh sekali dibandingkan anggaran revitalisasi kawasan Kota Lama (Little Netherland-red) yang menyentuh angka Rp 210 miliar," ujarnya.

Ia menyebut akan memaksimalkan anggaran untuk menyelesaikan revitalisasi Pecinan. Bahkan, Mbak Ita berencana akan mencoba mengajukan bantuan keuangan ke Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Tengah (Jateng).

Sementara itu, Kepala Disperkim Kota Semarang Yudi Wibowo mengatakan, revitalisasi kawasan Pecinan Kota Semarang akan dilakukan dengan total anggaram Rp 76 miliar lewat tiga tahap, yakni  Rp 10 miliar, Rp 30 miliar, dan sisanya di tahap ketiga

Baca juga: Promosikan Produk Unggulan Koperasi dan UMKM, Pemkot Semarang Gelar SIM

Tahap pertama, lanjut Yudi, akan dialokasikan Rp 10 miliar untuk revitalisasi pembangunan infrastruktur, akses masuk, hingga penambahan ornamen.

Pembangunan akan mulai dari pintu masuk di Jalan Pekojan. Nantinya, akan dibuat gapura, termasuk penambahan patung Tay Kak Sie dengan menggandeng tokoh-tokoh yang ada di pecinan.

"Kami ingin keterlibatan tokoh-tokoh nyata, sehingga bangunan dan inovasi tidak hanya sekedar fisik tapi semangatnya juga ada," ucapnya.

Yudi memperkirakan bahwa revitalisasi pecinan akan rampung pada awal Desember 2024. 

"Realisasi nantinya setelah ada diskusi dengan tokoh-tokoh. Lalu kami naikkan ke lelang, baru satu setengah bulan kemudian bisa dieksekusi," ucapnya.

Baca juga: Hadiri Haul Habib Thoha bin Muhammad bin Yahya, Mbak Ita: Ini Bentuk Penghormatan terhadap Perjuangan Beliau

Seperti diketahui, Tay Kak Sie merupakan salah satu kelenteng terbesar dan bersejarah yang sering digunakan umat Tionghoa di Kota Semarang sebagai ibadah dan perayaan keagamaan.

Terkini Lainnya
Apresiasi Pegiat Pendidikan Nonformal, Wali Kota Semarang Salurkan Bisyaroh kepada 6.572 Penerima
Apresiasi Pegiat Pendidikan Nonformal, Wali Kota Semarang Salurkan Bisyaroh kepada 6.572 Penerima
Semarang
Pastikan Ketersediaan Bahan Pokok dan Arus Mudik Lancar, Walkot Semarang Tinjau Sejumlah Titik
Pastikan Ketersediaan Bahan Pokok dan Arus Mudik Lancar, Walkot Semarang Tinjau Sejumlah Titik
Semarang
Sesuai Janji Kampanye, Dana Operasional Rp 25 Juta untuk RT di Kota Semarang Dicairkan Juli 2025
Sesuai Janji Kampanye, Dana Operasional Rp 25 Juta untuk RT di Kota Semarang Dicairkan Juli 2025
Semarang
Antisipasi Longsor saat Libur Lebaran, Pemkot Semarang Instruksikan Lurah Tingkatkan Kewaspadaan
Antisipasi Longsor saat Libur Lebaran, Pemkot Semarang Instruksikan Lurah Tingkatkan Kewaspadaan
Semarang
Walkot Semarang Tegaskan Alokasi APBD di Kecamatan Tak Disunat, tapi Dialihkan untuk Hal Lebih Penting
Walkot Semarang Tegaskan Alokasi APBD di Kecamatan Tak Disunat, tapi Dialihkan untuk Hal Lebih Penting
Semarang
Pemkot Semarang Alihkan Anggaran untuk Beasiswa, Walkot Agustina: Pendidikan Harus Merata
Pemkot Semarang Alihkan Anggaran untuk Beasiswa, Walkot Agustina: Pendidikan Harus Merata
Semarang
Semarang Inklusif Kian Nyata, BRT Trans Semarang Tambah Fasilitas Disabilitas
Semarang Inklusif Kian Nyata, BRT Trans Semarang Tambah Fasilitas Disabilitas
Semarang
Kota Semarang Raih Penghargaan dari Setara Institute, Walkot Agustina: Jadi Penyemangat Wujudkan Kota Inklusif
Kota Semarang Raih Penghargaan dari Setara Institute, Walkot Agustina: Jadi Penyemangat Wujudkan Kota Inklusif
Semarang
Peduli Hak Penyandang Disabilitas, Pemkot Semarang Mulai Pembangunan Rumah Inspirasi
Peduli Hak Penyandang Disabilitas, Pemkot Semarang Mulai Pembangunan Rumah Inspirasi
Semarang
Walkot Semarang Bebaskan Retribusi Ruang Publik, Warga Bisa Gunakan Kantor Kecamatan dan Kelurahan Gratis
Walkot Semarang Bebaskan Retribusi Ruang Publik, Warga Bisa Gunakan Kantor Kecamatan dan Kelurahan Gratis
Semarang
Walkot Semarang Agustina Segera Cairkan Bantuan Rp 25 Juta per RT dan Dana PKK
Walkot Semarang Agustina Segera Cairkan Bantuan Rp 25 Juta per RT dan Dana PKK
Semarang
Cek Kondisi Banjir Genuk, Walkot Agustina: Penanganan Banjir Akan Jadi Prioritas Nomor Satu
Cek Kondisi Banjir Genuk, Walkot Agustina: Penanganan Banjir Akan Jadi Prioritas Nomor Satu
Semarang
Jelang Idul Fitri, Walkot Semarang Agustina Jamin Stok Pangan Cukup dan Harga Stabil
Jelang Idul Fitri, Walkot Semarang Agustina Jamin Stok Pangan Cukup dan Harga Stabil
Semarang
100 Hari Kerja, Wali Kota Semarang Agustina Gandeng Sekolah Swasta Berikan Beasiswa di SPMB 2025
100 Hari Kerja, Wali Kota Semarang Agustina Gandeng Sekolah Swasta Berikan Beasiswa di SPMB 2025
Semarang
Agustina-Iswar Luncurkan Program 100 Hari Pertama, Ini Tiga Prioritasnya
Agustina-Iswar Luncurkan Program 100 Hari Pertama, Ini Tiga Prioritasnya
Semarang
Bagikan artikel ini melalui
Oke