Selesaikan Persoalan Keterlambatan Gaji PPPK Guru di Kota Semarang, Mbak Ita: Sudah Siap Anggarannya, Gaji Cair Sabtu Ini

Kompas.com - 09/05/2024, 10:58 WIB
Agung Dwi E

Penulis

KOMPAS.com - Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu mengambil langkah cepat usai mendapat keluhan soal keterlambatan gaji pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) guru yang belum cair.

Perempuan yang akrab disapa Mbak Ita tersebut menegaskan bahwa gaji PPPK guru direncanakan cair pada Sabtu (11/5/2024). Anggaran untuk gaji PPPK guru di bawah Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Semarang telah tersedia dan tak ada kendala anggaran untuk plot gaji guru PPPK.

"Sudah siap anggarannya. Hanya masalah administrasi yang tidak komplet dari 413 PPPK. Sebanyak 30 orang di antaranya belum melengkapi data pengajuan gaji PPPK," katanya di Balai Kota Semarang, Rabu (8/5/2024) sebagaimana dikutip dari siaran pers Pemerintah Kota (Pemkot) Semarang.

Mbak Ita telah mencari akar permasalahan ketersendatan gaji guru PPPK. Permasalahan terletak pada data PPPK guru pada sistem input penggajian belum lengkap. Dari 413 guru PPPK, sebanyak 30 orang belum melengkapi berkas.

Akibatnya, gaji para guru PPPK tak bisa dicairkan karena menunggu kelengkapan berkas. Kendati begitu, berkas-berkas tersebut telah diselesaikan.

Pihaknya telah mengumpulkan Disdik Kota Semarang, Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kota Semarang, Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Kota Semarang, Taspen, serta Bank Jateng sebagai pihak yang mendistribusikan gaji.

Dari hasil koordinasi tersebut, gaji guru PPPK akan dicairkan pada Sabtu (11/5/2024) karena pada Kamis (9/5/2024) merupakan libur hari besar dan keesokan harinya cuti bersama.

"Data satu saja tidak lengkap berakibat tidak bisa dicairkan. Akhirnya dari Taspen bisa menyanggupi malam ini prosesnya bisa selesai, tetapi karena Kamis-Jumat libur dan cuti bersama, jadi cairnya Sabtu karena Bank Jateng libur dan Sabtu baru masuk," ujarnya.

Baca juga: Beri Sinyal Maju Pilkada Semarang, Mbak Ita: Tinggal Tunggu Restu Keluarga

Dia berharap, ke depan tak muncul persoalan serupa. Menurutnya, informasi soal penggajian harus diberikan secara jelas dan detail. Pasalnya, satu orang belum melengkapi berkas bisa berdampak pada keseluruhan.

Mbak Ita juga meminta para guru PPPK dapat langsung mengadu kepada dirinya bila muncul persoalan-persoalan lain di kemudian hari. Dia mengaku terbuka dengan guru yang dikenal sebagai “pahlawan tanpa tanda jasa” tersebut.

"Ini menjadi pembelajaran untuk Dinas Pendidikan kalau ada perekrutan PPPK harus dijelaskan sejelas-jelasnya, misalnya konsekuensi ada satu orang tidak mengisi formulir data dengan komplet akan berdampak kepada teman-temannya," katanya.

Kepala Disdik Kota Semarang Bambang Pramusinto mengatakan, salah satu persoalan yang mengakibatkan keterlambatan gaji guru PPPK adalah kesalahan input data nama.

"Sebenarnya input data harus sesuai template di Taspen, misalnya ada nama Sumarni tetapi ditulis Soemarni," kata Bambang.

Namun, setelah mengetahui penyebabnya, pihaknya telah berkoordinasi dengan Taspen untuk menyelesaikan permasalahan tersebut.

"Malam ini akan dibantu Taspen diperbaiki semua dan dilanjutkan pencairan pada Sabtu oleh Bank Jateng," ujarnya.

Baca juga: DMI dan LPQ Kota Semarang Usulkan Mbak Ita Maju Pilkada 2024

 

Terkini Lainnya
Pemkot Semarang Cairkan Rp 25 Juta per RT untuk HUT RI ke-80

Pemkot Semarang Cairkan Rp 25 Juta per RT untuk HUT RI ke-80

Semarang
Lewat Pakta Integritas, Walkot Semarang Pastikan Pengadaan Barang dan Jasa Bebas Korupsi

Lewat Pakta Integritas, Walkot Semarang Pastikan Pengadaan Barang dan Jasa Bebas Korupsi

Semarang
Denok dan Kenang Semarang 2025 Sudah Dinobatkan, Agustina Minta Mereka Jadi Duta Pembangunan

Denok dan Kenang Semarang 2025 Sudah Dinobatkan, Agustina Minta Mereka Jadi Duta Pembangunan

Semarang
Targetkan Bangun 177 Koperasi Merah Putih, Agustina: Harus Dirancang sesuai Kebutuhan Riil Warga Semarang

Targetkan Bangun 177 Koperasi Merah Putih, Agustina: Harus Dirancang sesuai Kebutuhan Riil Warga Semarang

Semarang
Perkuat Kualitas Pendidikan PAUD, Wali kota Semarang Agustina Jalin MoU dengan Yayasan Kemala Bhayangkari

Perkuat Kualitas Pendidikan PAUD, Wali kota Semarang Agustina Jalin MoU dengan Yayasan Kemala Bhayangkari

Semarang
Karnaval Paskah 2025 Kota Semarang, Masyarakat Sambut dengan Damai dan Gembira

Karnaval Paskah 2025 Kota Semarang, Masyarakat Sambut dengan Damai dan Gembira

Semarang
Kabar Gembira, Pemkot Semarang Sediakan Layanan Cepat PBG bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah

Kabar Gembira, Pemkot Semarang Sediakan Layanan Cepat PBG bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah

Semarang
10.000 Jemaat Ikuti Karnaval Paskah 2025, Pemkot Semarang Siapkan Rekayasa Lalin

10.000 Jemaat Ikuti Karnaval Paskah 2025, Pemkot Semarang Siapkan Rekayasa Lalin

Semarang
Sejumlah Titik di Kota Semarang Tergenang Air, Walkot Agustina Turun Langsung Periksa Keadaan

Sejumlah Titik di Kota Semarang Tergenang Air, Walkot Agustina Turun Langsung Periksa Keadaan

Semarang
Biayai BPJS Kesehatan 10 Ribu Warga Tak Mampu, Pemkot Semarang Tambah Anggaran UHC Rp 15 Miliar

Biayai BPJS Kesehatan 10 Ribu Warga Tak Mampu, Pemkot Semarang Tambah Anggaran UHC Rp 15 Miliar

Semarang
Agar Efisien dan Transparan, Pendaftaran SPMB TK hingga SMP Negeri Dibuka secara Online

Agar Efisien dan Transparan, Pendaftaran SPMB TK hingga SMP Negeri Dibuka secara Online

Semarang
Kota Semarang Bakal Gelar Karnaval Paskah 2025, Simbol Kerukunan Umat Beragama 

Kota Semarang Bakal Gelar Karnaval Paskah 2025, Simbol Kerukunan Umat Beragama 

Semarang
Walkot Agustina Ingin Kota Semarang Jadi Juara Umum Popda Jateng 2025

Walkot Agustina Ingin Kota Semarang Jadi Juara Umum Popda Jateng 2025

Semarang
Respons Keluhan Warga, Pemkot Semarang Kebut Perbaikan Kontainer Truk Sampah

Respons Keluhan Warga, Pemkot Semarang Kebut Perbaikan Kontainer Truk Sampah

Semarang
Jalin Kerja Sama Pendidikan dengan Kota Nanjing, Pemkot Semarang Buka Peluang Pertukaran Pelajar

Jalin Kerja Sama Pendidikan dengan Kota Nanjing, Pemkot Semarang Buka Peluang Pertukaran Pelajar

Semarang
Bagikan artikel ini melalui
Oke