Kalahkan 35 Kabupaten/Kota, Pemkot Semarang Raih Penghargaan Jaminan Sosial Ketenagakerjaan di Jateng

Kompas.com - 21/02/2024, 19:57 WIB
Nethania Simanjuntak,
A P Sari

Tim Redaksi

Plt. Asisten Ekonomi, Pembangunan dan Kesejahteraan Rakyat, Hernowo Budi Luhur mewakili Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu menerima Penganugerahan Penghargaan Paritrana Award 2024 tingkat Jawa Tengah dari Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Jateng, Sumarno di Disnakertrans Provinsi Jawa Tengah, Rabu (21/2).Dok. Pemkot Semarang Plt. Asisten Ekonomi, Pembangunan dan Kesejahteraan Rakyat, Hernowo Budi Luhur mewakili Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu menerima Penganugerahan Penghargaan Paritrana Award 2024 tingkat Jawa Tengah dari Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Jateng, Sumarno di Disnakertrans Provinsi Jawa Tengah, Rabu (21/2).

KOMPAS.com - Pemerintah Kota (Pemkot) Semarang meraih Penghargaan Jaminan Sosial Ketenagakerjaan di ajang Paritrana Award Tahun 2024 tingkat Provinsi Jawa Tengah (Jateng) di Gedung Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi (Dinakertans), Kota Semarang, Jateng, Rabu (21/2/2024) .

Penghargaan ini merupakan kabar gembira bagi Pemkot Semarang. Apalagi, Paritrana Award merupakan ajang yang diberikan oleh Presiden Republik Indonesia (RI) kepada pemerintah provinsi, kabupaten/kota, dan pelaku usaha yang mendukung penuh pelaksanaan Jaminan Sosial Ketenagakerjaan (Jamsostek).

Pelaksana Tugas (Plt) Asisten Ekonomi, Pembangunan, dan Kesejahteraan Rakyat Pemkot Semarang Hernowo Budi Luhur mengatakan, pihaknya mendapatkan penghargaan setelah berhasil mengalahkan 35 kabupaten dan kota se-Jateng.

“Alhamdulillah, berkat kerja keras Bu Wali Kota (Walkot) Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu dan juga teman-teman di Dinas Tenaga Kerja (Disnaker), siang ini kami mendapatkan penghargaan juara Paritrana Award kategori pemerintahan,” ujar Hernowo yang mewakili Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu dalam siaran persnya Rabu (21/2/2024).

Baca juga: Pemkot Semarang Raih Penghargaan dari Kemenpan-RB, Mbak Ita: Alhamdulillah

Ia mengatakan, kunci keberhasilan Pemkot Semarang mendapatkan penghargaan tersebut tak lepas dari kebijakan Hevearita atau Mbak Ita yang sangat bagus.

Adapun kebijakan Mbak Ita yang dimaksud adalah mendorong para aparatur sipil negara (ASN), non-ASN, dan masyarakat ekonomi menengah ke bawah untuk memiliki Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan.

“(Kebijakan ini untuk) melindungi masyarakat lini bawah yang berisiko, seperti di tingkat rukun tetangga (RT), rukun warga (RW) dan mendorong agar (mereka) bisa memiliki BPJS Ketenagakerjaan,” ujar Hernowo.

Tidak hanya itu, kata dia, Dinas Ketenagakerjaan (Disnaker) Kota Semarang juga ingin melindungi para pekerja kaki lima (PKL), pekerja ekonomi bawah, petani dan nelayan dengan mengajak mereka untuk membuat BPJS Ketenagakerjaan.

Baca juga: Pemkot Semarang Anggarkan Jamsostek untuk Puluhan Ribu Pegawai Non-ASN

Di kesempatan berbeda, Mbak Ita ikut mengapresiasi penghargaan yang diterima Pemkot Semarang. Menurutnya, penghargaan ini diperoleh berkat kinerja bersama dengan jajarannya.

Menurutnya, banyak manfaat yang sudah dirasakan oleh pekerja khususnya di Pemkot Semarang terhadap kehadiran BPJS Ketenagakerjaan.

"Pemkot Semarang berkomitmen untuk memberikan naungan perlindungan untuk mewujudkan kesejahteraan pekerja di Kota Semarang. Penghargaan ini merupakan bonus dan motivasi agar Pemkot Semarang bisa terus memberikan pelayanan yang lebih baik ke depannya," tuturnya.

Terkini Lainnya
Apresiasi Pegiat Pendidikan Nonformal, Wali Kota Semarang Salurkan Bisyaroh kepada 6.572 Penerima
Apresiasi Pegiat Pendidikan Nonformal, Wali Kota Semarang Salurkan Bisyaroh kepada 6.572 Penerima
Semarang
Pastikan Ketersediaan Bahan Pokok dan Arus Mudik Lancar, Walkot Semarang Tinjau Sejumlah Titik
Pastikan Ketersediaan Bahan Pokok dan Arus Mudik Lancar, Walkot Semarang Tinjau Sejumlah Titik
Semarang
Sesuai Janji Kampanye, Dana Operasional Rp 25 Juta untuk RT di Kota Semarang Dicairkan Juli 2025
Sesuai Janji Kampanye, Dana Operasional Rp 25 Juta untuk RT di Kota Semarang Dicairkan Juli 2025
Semarang
Antisipasi Longsor saat Libur Lebaran, Pemkot Semarang Instruksikan Lurah Tingkatkan Kewaspadaan
Antisipasi Longsor saat Libur Lebaran, Pemkot Semarang Instruksikan Lurah Tingkatkan Kewaspadaan
Semarang
Walkot Semarang Tegaskan Alokasi APBD di Kecamatan Tak Disunat, tapi Dialihkan untuk Hal Lebih Penting
Walkot Semarang Tegaskan Alokasi APBD di Kecamatan Tak Disunat, tapi Dialihkan untuk Hal Lebih Penting
Semarang
Pemkot Semarang Alihkan Anggaran untuk Beasiswa, Walkot Agustina: Pendidikan Harus Merata
Pemkot Semarang Alihkan Anggaran untuk Beasiswa, Walkot Agustina: Pendidikan Harus Merata
Semarang
Semarang Inklusif Kian Nyata, BRT Trans Semarang Tambah Fasilitas Disabilitas
Semarang Inklusif Kian Nyata, BRT Trans Semarang Tambah Fasilitas Disabilitas
Semarang
Kota Semarang Raih Penghargaan dari Setara Institute, Walkot Agustina: Jadi Penyemangat Wujudkan Kota Inklusif
Kota Semarang Raih Penghargaan dari Setara Institute, Walkot Agustina: Jadi Penyemangat Wujudkan Kota Inklusif
Semarang
Peduli Hak Penyandang Disabilitas, Pemkot Semarang Mulai Pembangunan Rumah Inspirasi
Peduli Hak Penyandang Disabilitas, Pemkot Semarang Mulai Pembangunan Rumah Inspirasi
Semarang
Walkot Semarang Bebaskan Retribusi Ruang Publik, Warga Bisa Gunakan Kantor Kecamatan dan Kelurahan Gratis
Walkot Semarang Bebaskan Retribusi Ruang Publik, Warga Bisa Gunakan Kantor Kecamatan dan Kelurahan Gratis
Semarang
Walkot Semarang Agustina Segera Cairkan Bantuan Rp 25 Juta per RT dan Dana PKK
Walkot Semarang Agustina Segera Cairkan Bantuan Rp 25 Juta per RT dan Dana PKK
Semarang
Cek Kondisi Banjir Genuk, Walkot Agustina: Penanganan Banjir Akan Jadi Prioritas Nomor Satu
Cek Kondisi Banjir Genuk, Walkot Agustina: Penanganan Banjir Akan Jadi Prioritas Nomor Satu
Semarang
Jelang Idul Fitri, Walkot Semarang Agustina Jamin Stok Pangan Cukup dan Harga Stabil
Jelang Idul Fitri, Walkot Semarang Agustina Jamin Stok Pangan Cukup dan Harga Stabil
Semarang
100 Hari Kerja, Wali Kota Semarang Agustina Gandeng Sekolah Swasta Berikan Beasiswa di SPMB 2025
100 Hari Kerja, Wali Kota Semarang Agustina Gandeng Sekolah Swasta Berikan Beasiswa di SPMB 2025
Semarang
Agustina-Iswar Luncurkan Program 100 Hari Pertama, Ini Tiga Prioritasnya
Agustina-Iswar Luncurkan Program 100 Hari Pertama, Ini Tiga Prioritasnya
Semarang
Bagikan artikel ini melalui
Oke