Peduli Konsumen, Pemkot Semarang Raih 2 Penghargaan dari Kemendag

Kompas.com - 10/11/2023, 21:26 WIB
F Azzahra,
A P Sari

Tim Redaksi

Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu menerima penghargaan dari Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan (Zulhas) di Hotel Pullman Bandung, Jumat (10/11).DOK. Pemkot Semarang Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu menerima penghargaan dari Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan (Zulhas) di Hotel Pullman Bandung, Jumat (10/11).

KOMPAS.com- Pemerintah Kota (Pemkot) Semarang berhasil meraih dua penghargaan pada acara Penganugerahan Penghargaan Perlindungan Konsumen Kementerian Perdagangan (Kemendag) Republik Indonesia (RI).

Penghargaan yang diterima Pemkot Semarang adalah Daerah Tertib Ukur dan penghargaan Standar Nasional Indonesia (SNI) Pasar Rakyat.

Penyerahan penghargaan dilakukan langsung oleh Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan (Zulhas) di Hotel Pullman, Bandung, Jumat (10/11/2023).

Wali Kota (Walkot) Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu mengatakan, penghargaan tersebut merupakan bentuk apresiasi untuk Pemkot Semarang.

"Penghargaan ini secara langsung diserahkan oleh Bapak Mendag Zulhas. Alhamdulilah, Pemkot Semarang dikategorikan sebagai Daerah Tertib Ukur dan penghargaan SNI Pasar Rakyat," kata Walkot yang akrab disapa Mbak Ita dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Jumat (10/11/2023).

Baca juga: Harga Kebutuhan Pokok Naik, Pemkot Semarang Keluarkan SE Buruh Diberi Upah di Atas UMK

Mbak Ita menyampaikan, Semarang menjadi satu-satunya kota yang mendapat dua penghargaan sekaligus dalam ajang tersebut.

"Ini merupakan semangat baru bagi Pemkot Semarang agar semua pasar di Kota Semarang bisa menerapkan SNI. Selain itu, Dinas Perdagangan juga harus mendukung, mengawasi, dan memantau pasar agar dapat sesuai dengan standar SNI," jelas Mba Ita.

Mbak Ita menyebut, penerapan SNI Pasar Rakyat dan Daerah Tertib Ukur merupakan upaya Pemkot Semarang dalam melindungi konsumen dan  mempercepat pertumbuhan ekonomi nasional.

Untuk diketahui, terdapat empat kategori penghargaan yang diserahkan dalam ajang tersebut, yakni Pemerintah Daerah (Pemda) Peduli Perlindungan Konsumen, Pasar Tertib Ukur, SNI Pasar Rakyat, dan Daerah Tertib Ukur.

Dalam ajang tersebut, sebanyak 610 pasar dinobatkan sebagai Pasar Tertib Ukur dan ber-SNI.

Baca juga: Imbas Penurunan Tanah, Pemkot Semarang Larang Mal dan Hotel Gunakan Air Tanah

"Alhamdulilah, kami telah menyerahkan 610 penghargaan. Artinya, rata-rata pasar di Indonesia sudah tertib ukur dan ber SNI," ungkap Mendag Zulhas.

Zulhas menilai, ketertiban pasar Indonesia terhadap SNI merupakan hal positif yang mampu memberikan kenyamanan bagi masyarakat saat berbelanja.

"Ketertiban ini berdampak positif bagi para konsumen. Semakin banyak pasar tertib ukur, akan konsumen semakin aman ketika berbelanja," papar Zulhas.

Lebih lanjut, Zulhas menambahkan, kini masyarakat tidak perlu khawatir saat berbelanja di pasar tradisional. Sebab, hampir semua pasar tradisional di Indonesia telah tertib ukur dan ber SNI.

"Saat ini, masyarakat dapat berbelanja di pasar tradisional dengan keamanan dan kualitas yang sudah terjamin," ujarnya.

Baca juga: Pemkot Semarang Akan Buatkan Kartu Identitas untuk ODGJ agar Dapat Bantuan Pemerintah

Terkini Lainnya
Hadiri Haul Habib Thoha bin Muhammad bin Yahya, Mbak Ita: Ini Bentuk Penghormatan terhadap Perjuangan Beliau
Hadiri Haul Habib Thoha bin Muhammad bin Yahya, Mbak Ita: Ini Bentuk Penghormatan terhadap Perjuangan Beliau
Semarang
Mbak Ita Siap Maju Pilwalkot Semarang Usai Dapat Arahan Ketum PDIP dan Restu Keluarga
Mbak Ita Siap Maju Pilwalkot Semarang Usai Dapat Arahan Ketum PDIP dan Restu Keluarga
Semarang
Warga Tembalang dan Candisari Deklarasikan Dukungan kepada Mbak Ita untuk Maju Pilwakot Semarang 2024
Warga Tembalang dan Candisari Deklarasikan Dukungan kepada Mbak Ita untuk Maju Pilwakot Semarang 2024
Semarang
Warga Gayamsari Deklarasikan Dukungan Mbak Ita Maju Pilwakot Semarang 2024
Warga Gayamsari Deklarasikan Dukungan Mbak Ita Maju Pilwakot Semarang 2024
Semarang
Alasan Milenial hingga Pelaku UMKM Dukung Mbak Ita Kembali Pimpin Semarang
Alasan Milenial hingga Pelaku UMKM Dukung Mbak Ita Kembali Pimpin Semarang
Semarang
Wali Kota Semarang Minta PPKL Bantu Jaga Kebersihan Kawasan Kuliner di Stadion Diponegoro
Wali Kota Semarang Minta PPKL Bantu Jaga Kebersihan Kawasan Kuliner di Stadion Diponegoro
Semarang
Mantan Bos PSIS dan Ketua Citarum Jogging Club Kompak Dukung Mbak Ita Maju di Pilwalkot Semarang 2024
Mantan Bos PSIS dan Ketua Citarum Jogging Club Kompak Dukung Mbak Ita Maju di Pilwalkot Semarang 2024
Semarang
Selesaikan Persoalan Keterlambatan Gaji PPPK Guru di Kota Semarang, Mbak Ita: Sudah Siap Anggarannya, Gaji Cair Sabtu Ini
Selesaikan Persoalan Keterlambatan Gaji PPPK Guru di Kota Semarang, Mbak Ita: Sudah Siap Anggarannya, Gaji Cair Sabtu Ini
Semarang
DMI dan LPQ Kota Semarang Usulkan Mbak Ita Maju Pilkada 2024
DMI dan LPQ Kota Semarang Usulkan Mbak Ita Maju Pilkada 2024
Semarang
Jadi Penyusun Ulang Buku “Resep Makanan Baduta dan Ibu Hamil”, Mba Ita: Komitmen untuk Tangani Stunting
Jadi Penyusun Ulang Buku “Resep Makanan Baduta dan Ibu Hamil”, Mba Ita: Komitmen untuk Tangani Stunting
Semarang
HUT Ke-477 Kota Semarang, Pemkot Semarang Beri Kemudahan Izin Nakes lewat Program L1ON
HUT Ke-477 Kota Semarang, Pemkot Semarang Beri Kemudahan Izin Nakes lewat Program L1ON
Semarang
Jumlah Siswa Tak Sebanding dengan Sekolah, Mbak Ita Akan Tambah 3 SMP pada 2025
Jumlah Siswa Tak Sebanding dengan Sekolah, Mbak Ita Akan Tambah 3 SMP pada 2025
Semarang
Hadir dengan Tema Niscala, Semarang Night Carnival 2024 Tampilkan 4 Unsur Budaya
Hadir dengan Tema Niscala, Semarang Night Carnival 2024 Tampilkan 4 Unsur Budaya
Semarang
Semarang Night Carnival, Lalu Lintas di Jalan Pemuda dan Jalan Pandanaran Dialihkan
Semarang Night Carnival, Lalu Lintas di Jalan Pemuda dan Jalan Pandanaran Dialihkan
Semarang
Terima Penghargaan dari Pemprov Jateng, Kota Semarang Jadi yang Terbaik dalam Penurunan Tingkat Pengangguran Terbuka
Terima Penghargaan dari Pemprov Jateng, Kota Semarang Jadi yang Terbaik dalam Penurunan Tingkat Pengangguran Terbuka
Semarang
Bagikan artikel ini melalui
Oke