Jalan Hasanudin yang Rusak Bertahun-tahun Mulai Dibeton, Warga Sekitar Minta Pembangunan Dipercepat

Kompas.com - 21/10/2023, 08:18 WIB
A P Sari

Penulis

KOMPAS.com - Warga di sekitar Jalan Hasanudin, Kecamatan Semarang Utara, Kota Semarang, mengaku senang karena akses jalan akhirnya dibangun dengan konstruksi beton.

Sebelumnya, warga sekitar mengeluhkan jalan rusak tergenang banjir. Bahkan, selama bertahun-tahun, jalan ini tidak tersentuh pembangunan skala besar.

Selama ini, konstruksi jalan pun masih menggunakan model paving. Akibatnya, ketika dilewati kendaraan besar, jalan mudah rusak dan bergelombang.

Selain pembangunan jalan, Pemerintah Kota (Pemkot) Semarang juga membangun drainase jalan di sana.

Warga pun berharap agar pembangunan Jalan Hasanudin bisa dipercepat. Sebab, jalan ini merupakan akses utama menuju perkotaan.

Baca juga: Cegah Kebakaran, Pemkot Semarang Perketat SOP Keluar-Masuk TPA Jatibarang

Salah satu warga sekitar, Erika Ariyani, mengaku bersyukur Jalan Hasanudin akhirnya diperbaiki. Meski demikian, ia merasa bahwa proses pembangunan sedikit mengganggu aktivitas warga. Oleh karenanya, dia berharap pembangunan jalan bisa dipercepat.

“Senang kalau jalan ini bisa dibangun dengan konstruksi beton. Apalagi drainase jalan juga diperbaiki. Tetapi ya kalau bisa dipercepat, biar akses normal tidak terganggu,” ujarnya saat ditemui di lokasi, Jumat (20/10/2023).

Sementara itu, Dian Amelia, warga Kelurahan Purwosari, Kecamatan Smearang Utara menerangkan, pembangunan jalan dan drainase ini adalah langkah yang tepat untuk mencegah munculnya banjir dan genangan air.

“Selain jalannya lebih mulus, pembangunan ini membuat saya tidak khawatir dengan banjir saat hujan,” katanya.

Baca juga: Soal Kampung Mati yang Viral di Medsos, Pemkot Semarang Beri Penjelasan

Anggota Komisi C Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Semarang Joko Santoso pun mengapresiasi kinerja Pemkot Semarang yang terus memperbaiki infrastruktur, baik jalan maupun drainase.

Joko mengatakan, peningkatan infrastruktur ini mulai terlihat di Jalan Hasanudin. Ruas jalan kewenangan kota di kawasan Semarang Utara ini sedang masuk tahap pembangunan dengan konstruksi beton.

Politisi Partai Gerindra itu mengatakan, fokus perhatian Pemkot Semarang di bawah kepemimpinan Wali Kota (Walkot) Hevearita Gunaryanti Rahayu atau Mbak Ita mulai menonjol, khususnya dalam hal percepatan pembangunan infrastruktur.

"Memang di daerah Semarang Utara rawan banjir karena tiap tahun muka tanah mengalami penurunan. Ini juga menjadi perhatian Pemkot Semarang," katanya.

Baca juga: Pemkot Semarang Gelar Pak Rahman untuk Atasi Inflasi, Mbak Ita: Diharapkan Dapat Bantu Masyarakat

Meski begitu, dia mendorong Pemkot Semarang untuk meluaskan jangkauan perbaikan sarana dan prasarana (sarpras), termasuk pematangan anggaran yang perlu didukung secara maksimal.

"Memang bertahap fokusnya. Kami dorong agar dilakukan secara bersamaan. Pembangunan itu tidak hanya satu jalur, tetapi juga skala besar," ujarnya.

Di samping itu, Joko juga memuji Pemkot Semarang yang tanggap dalam merespons aduan jalan rusak dari masyarakat.

Ia mencontohkan perbaikan serta konstruksi di ruas Jalan MT Haryono yang bergelombang karena akar pohon.

"Cukup bagus dan progresif, ketika melihat jalan rusak seperti di Jalan Mataram (Jalan MT Haryono) itu sudah diperbaiki. Kemarin konturnya bergelombang karena akar-akar pohonnya," ujarnya.

Baca juga: Buntut Kebakaran Berulang Kali, Pemkot Semarang Bakal Perketat SOP dan Larangan Merokok di Area TPA Jatibarang

Sebagai legislator, Joko berharap, Pemkot Semarang selalu terbuka menerima masukan dan saran dari masyarakat.

"Pembangunan bisa dilakukan secara baik apabila melibatkan rakyat. Kepada masyarakat, mohon bisa menggunakan jalan sebaik-baiknya sesuai dengan fungsi dan mari dirawat bersama-sama," tuturnya.

Terkini Lainnya
Pemkot Semarang Cairkan Rp 25 Juta per RT untuk HUT RI ke-80

Pemkot Semarang Cairkan Rp 25 Juta per RT untuk HUT RI ke-80

Semarang
Lewat Pakta Integritas, Walkot Semarang Pastikan Pengadaan Barang dan Jasa Bebas Korupsi

Lewat Pakta Integritas, Walkot Semarang Pastikan Pengadaan Barang dan Jasa Bebas Korupsi

Semarang
Denok dan Kenang Semarang 2025 Sudah Dinobatkan, Agustina Minta Mereka Jadi Duta Pembangunan

Denok dan Kenang Semarang 2025 Sudah Dinobatkan, Agustina Minta Mereka Jadi Duta Pembangunan

Semarang
Targetkan Bangun 177 Koperasi Merah Putih, Agustina: Harus Dirancang sesuai Kebutuhan Riil Warga Semarang

Targetkan Bangun 177 Koperasi Merah Putih, Agustina: Harus Dirancang sesuai Kebutuhan Riil Warga Semarang

Semarang
Perkuat Kualitas Pendidikan PAUD, Wali kota Semarang Agustina Jalin MoU dengan Yayasan Kemala Bhayangkari

Perkuat Kualitas Pendidikan PAUD, Wali kota Semarang Agustina Jalin MoU dengan Yayasan Kemala Bhayangkari

Semarang
Karnaval Paskah 2025 Kota Semarang, Masyarakat Sambut dengan Damai dan Gembira

Karnaval Paskah 2025 Kota Semarang, Masyarakat Sambut dengan Damai dan Gembira

Semarang
Kabar Gembira, Pemkot Semarang Sediakan Layanan Cepat PBG bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah

Kabar Gembira, Pemkot Semarang Sediakan Layanan Cepat PBG bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah

Semarang
10.000 Jemaat Ikuti Karnaval Paskah 2025, Pemkot Semarang Siapkan Rekayasa Lalin

10.000 Jemaat Ikuti Karnaval Paskah 2025, Pemkot Semarang Siapkan Rekayasa Lalin

Semarang
Sejumlah Titik di Kota Semarang Tergenang Air, Walkot Agustina Turun Langsung Periksa Keadaan

Sejumlah Titik di Kota Semarang Tergenang Air, Walkot Agustina Turun Langsung Periksa Keadaan

Semarang
Biayai BPJS Kesehatan 10 Ribu Warga Tak Mampu, Pemkot Semarang Tambah Anggaran UHC Rp 15 Miliar

Biayai BPJS Kesehatan 10 Ribu Warga Tak Mampu, Pemkot Semarang Tambah Anggaran UHC Rp 15 Miliar

Semarang
Agar Efisien dan Transparan, Pendaftaran SPMB TK hingga SMP Negeri Dibuka secara Online

Agar Efisien dan Transparan, Pendaftaran SPMB TK hingga SMP Negeri Dibuka secara Online

Semarang
Kota Semarang Bakal Gelar Karnaval Paskah 2025, Simbol Kerukunan Umat Beragama 

Kota Semarang Bakal Gelar Karnaval Paskah 2025, Simbol Kerukunan Umat Beragama 

Semarang
Walkot Agustina Ingin Kota Semarang Jadi Juara Umum Popda Jateng 2025

Walkot Agustina Ingin Kota Semarang Jadi Juara Umum Popda Jateng 2025

Semarang
Respons Keluhan Warga, Pemkot Semarang Kebut Perbaikan Kontainer Truk Sampah

Respons Keluhan Warga, Pemkot Semarang Kebut Perbaikan Kontainer Truk Sampah

Semarang
Jalin Kerja Sama Pendidikan dengan Kota Nanjing, Pemkot Semarang Buka Peluang Pertukaran Pelajar

Jalin Kerja Sama Pendidikan dengan Kota Nanjing, Pemkot Semarang Buka Peluang Pertukaran Pelajar

Semarang
Bagikan artikel ini melalui
Oke