Hadiri Festival Rangkul 2023, Wali Kota Semarang Cicipi Semprong Berbahan Bekatul

Kompas.com - 15/10/2023, 18:24 WIB
Erlangga Satya Darmawan,
Sri Noviyanti

Tim Redaksi

Wali Kota Semarang Mbak Ita kagum saat mencoba semprong berbahan bekatul.Dok. Pemkot Semarang Wali Kota Semarang Mbak Ita kagum saat mencoba semprong berbahan bekatul.

KOMPAS.com - Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu atau karib disapa Mbak Ita menghadiri acara Festival Rangkul 2023 di Lapangan Ngaliyan, Kecamatan Ngaliyan, Kota Semarang, Jawa Tengah (Jateng), Minggu (15/10/2023).

Sebagai informasi, Festival Rangkul adalah kegiatan tahunan yang diinisiasi oleh Perkumpulan Rakyat Semarang Kuliner (Rangkul).

Festival tersebut dihadirkan untuk membantu meningkatkan ekonomi melalui pemberdayaan para pelaku usaha mikro kecil dan menengah ( UMKM) yang ada di Kota Semarang.

Baca juga: Daerah Pesisir Paling Cepat Alami Penurunan Tanah, Wali Kota Semarang Minta Warga Beralih ke Air PDAM

Adapun kehadiran Mbak Ita pada kegiatan itu merupakan wujud komitmen Pemerintah Kota (Pemkot) Semarang dalam mendukung kemajuan usaha UMKM lokal di wilayah tersebut.

Dalam acara itu, Mbak Ita dengan antusias berbincang dengan para pelaku UMKM yang ada dan tak segan mencoba berbagai makanan hasil olahan yang tersedia.

Dirinya pun mengaku sangat kagum lantaran makanan yang disajikan merupakan hasil inovasi yang selama ini belum pernah ia coba. Salah satunya adalah semprong berbahan dasar bekatul.

Untuk diketahui, bekatul adalah serbuk halus atau tepung yang diperoleh dari padi yang ditumbuk hingga halus dan telah dipisahkan dari bulirnya.

Baca juga: Ngantor di TPA Jatibarang, Wali Kota Semarang: Biar Enggak Kepikiran

“Saya sangat tertarik dengan semprong bekatul yang dijajakan. Rasanya ternyata enak dan teksturnya renyah. Pokoknya, tidak kalah sama makanan olahan dari bahan terigu," ujar Mbak Ita dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Minggu.

Inovasi makanan berbahan bekatul, lanjut Mbak Ita, adalah hal yang sangat baik dan kreatif.

Oleh karena itu, ia berharap, hal itu dapat semakin menginspirasi pelaku UMKM untuk bisa berinovasi dalam mengolah bahan-bahan makanan yang ada di lingkungan sekitar.

Dengan begitu, masyarakat bisa menjaga ketahanan pangan lantaran dapat mengonsumsi makanan pokok selain beras yang tengah mengalami kenaikan harga.

Baca juga: Wali Kota Semarang Minta Maaf karena Dampak Kebakaran TPA Jatibarang sampai ke Permukiman Warga

Saat ini, Pemkot Semarang sendiri tengah fokus pada program ketahanan pangan.

Adapun salah satu upaya yang dilakukan untuk mewujudkan program itu adalah dengan mendorong kemajuan UMKM dan mensosialisasikan makanan pendamping beras pada masyarakat.

“Dalam keadaan mendesak ternyata masyarakat bisa menciptakan ide-ide kreatif yang perlu didukung. Untuk urusan UMKM dan makanan pendamping beras memang perlu ada dorongan serta dukungan agar Kota Semarang bisa berdaulat pangan,” jelas Mbak Ita.

Sementara itu, Kepala Bidang Event dan Promosi Rangkul Lusiana menjelaskan bahwa bekatul selama ini dikenal sebagai pakan ternak.

Baca juga: Banyak Dibantu, Wali Kota Semarang Merasa Kehilangan Sosok Ganjar yang Lengser Hari Ini

Meski begitu, setelah diteliti lebih jauh, bekatul juga memiliki kandungan manfaat yang lebih baik dan tidak kalah dari tepung lain, seperti vitamin B1, serat pangan, pati, protein, serta mineral.

Berkat kelebihan itu, bekatul juga bisa menjadi salah satu pengganti yang bagus untuk tepung mokaf yang merupakan tepung singkong.

"Itu yang membuat Rangkul tertarik berinovasi dan menjadikan bekatul sebagai camilan yang menyehatkan. Pada Festival Rangkul 2023, kami menghadirkan banyak produk berbahan dasar bekatul, seperti brownis bekatul, cookies, ganjel rel, dan keripik bekatul. Bahkan, ada jus dan minuman sehat dari bekatul. Produk berbahan bekatul yang kami buat sangat banyak dan yang disukai ibu Wali Kota (Mbak Ita) adalah semprong bekatul," ucap Lusiana. 

Terkini Lainnya
Diharapkan Teruskan Profesi Orangtua, Pemkot Semarang Berikan Beasiswa bagi Anak Nelayan dan Petani
Diharapkan Teruskan Profesi Orangtua, Pemkot Semarang Berikan Beasiswa bagi Anak Nelayan dan Petani
Semarang
Pemkot Semarang Gelar SAE 2024, Strategi Dorong Ketahanan Pangan dan Edukasi Pertanian 
Pemkot Semarang Gelar SAE 2024, Strategi Dorong Ketahanan Pangan dan Edukasi Pertanian 
Semarang
Upayakan Zero Stunting, Kota Semarang Raih Terbaik I Penilaian Kinerja Aksi Konvergensi Stunting Se-Jateng
Upayakan Zero Stunting, Kota Semarang Raih Terbaik I Penilaian Kinerja Aksi Konvergensi Stunting Se-Jateng
Semarang
Semarang Agro Expo 2024 Siap Digelar, Ada Pameran Produk Agro hingga Kontes Ternak
Semarang Agro Expo 2024 Siap Digelar, Ada Pameran Produk Agro hingga Kontes Ternak
Semarang
Perkuat Ketahanan Pangan, Pemkot Semarang Panen Bawang Merah Lokananta dan Maserati
Perkuat Ketahanan Pangan, Pemkot Semarang Panen Bawang Merah Lokananta dan Maserati
Semarang
Kota Semarang Hasilkan Listrik 18 MW dari Olah Sampah 1.200 Ton Per Hari
Kota Semarang Hasilkan Listrik 18 MW dari Olah Sampah 1.200 Ton Per Hari
Semarang
Hotel Amaris Mengolah Air Limbahnya untuk Menyiram Tanaman, Mbak Ita: Ini Langkah Bijak
Hotel Amaris Mengolah Air Limbahnya untuk Menyiram Tanaman, Mbak Ita: Ini Langkah Bijak
Semarang
Berhasil Kelola Data Geospasial, Kota Semarang Raih 2 Penghargaan Emas Bhumandala Award 2024
Berhasil Kelola Data Geospasial, Kota Semarang Raih 2 Penghargaan Emas Bhumandala Award 2024
Semarang
Penyortiran Surat Suara Dimulai, Mbak Ita Harap Pilkada Lancar dan Kondusif
Penyortiran Surat Suara Dimulai, Mbak Ita Harap Pilkada Lancar dan Kondusif
Semarang
Sukses Kendalikan Inflasi, Pemkot Semarang Raih Juara 1 TPID Kabupaten/Kota Wilayah IHK Terbaik Se-Jateng
Sukses Kendalikan Inflasi, Pemkot Semarang Raih Juara 1 TPID Kabupaten/Kota Wilayah IHK Terbaik Se-Jateng
Semarang
Peringati Hari Sumpah Pemuda, Pemkot Semarang Gelar Pameran Green Building dan Smart Farming
Peringati Hari Sumpah Pemuda, Pemkot Semarang Gelar Pameran Green Building dan Smart Farming
Semarang
Semarang Jadi Pionir Budi Daya Pangan Berkelanjutan dengan Padi Biosalin
Semarang Jadi Pionir Budi Daya Pangan Berkelanjutan dengan Padi Biosalin
Semarang
Komitmen Kelola Sisa Pangan, Mbak Ita Terima Penghargaan Bergengsi dari Bappenas 
Komitmen Kelola Sisa Pangan, Mbak Ita Terima Penghargaan Bergengsi dari Bappenas 
Semarang
Peringati Hari Santri, Pemkot Semarang Siapkan Perda Ponpes untuk Berdayakan Santri
Peringati Hari Santri, Pemkot Semarang Siapkan Perda Ponpes untuk Berdayakan Santri
Semarang
Lindungi Lahan Pertanian dari Intrusi Air Laut, Pemkot Semarang Terapkan Inovasi Padi Biosalin
Lindungi Lahan Pertanian dari Intrusi Air Laut, Pemkot Semarang Terapkan Inovasi Padi Biosalin
Semarang
Bagikan artikel ini melalui
Oke