Dongkrak Pendapatan Retribusi Gedung SCJ, Pemkot Semarang Masukkan 500 Pedagang Baru

Kompas.com - 19/06/2023, 20:53 WIB
Dwi NH,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi

Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu.DOK. Humas Pemkot Semarang Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu.

KOMPAS.com – Pemerintah Kota (Pemkot) Semarang berupaya mengelola langsung Gedung Shopping Center Johar (SCJ) untuk mendongkrak Pendapatan Asli Daerah (PAD) melalui retribusi pedagang.

Upaya tersebut, salah satunya akan dilakukan Pemkot Semarang melalui Dinas Perdagangan dengan memasukkan 500 pedagang baru sebagai pancingan meramaikan SCJ.

Seperti diketahui, status Gedung SCJ yang selama ini dikelola oleh pihak ketiga telah diserahkan kepada Pemkot Semarang sejak 13 Juni 2023.

“Ada tujuh paguyuban pedagang yang difasilitasi menempati SCJ dengan total sekitar 500 pedagang,” ujar Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Perdagangan Kota Semarang Fajar Purwoto dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Senin (19/6/2023).

Baca juga: Defisit APBD, Anggaran Kunker DPRD Gunungkidul Dikurangi, Proyek Penataan Kota Ditunda

Untuk itu, lanjut dia, pihaknya telah melakukan pemetaan lapak yang ada di SCJ mulai akhir pekan lalu, sehingga melalui penataan nantinya lapak dapat terisi maksimal.

Meski ada penambahan pedagang baru, Fajar memastikan bahwa pihaknya tidak akan meninggalkan pedagang lama SCJ.

Pemetaan yang dikerjakan pihaknya pun juga melibatkan 96 pedagang dan menjadi hasil kesepakatan antar pengurus paguyuban.

“Untuk lapak milik pedagang lama tidak akan kami utak-atik karena itu kehendak Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu," tutur Fajar yang juga menjabat sebagai Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP).

Baca juga: Keresahan Pedagang Bensin soal Maraknya Tawuran Pakai Petasan di Warakas, Takut Dagangan Meledak

Bahkan, ia mengklaim, pedagang lama justru akan memperoleh keringanan karena hanya membayar retribusi.

“Mereka ini pedagang yang tangguh karena setiap bulan membayar ke pihak pengelola mulai Rp 2 jutaan. Nah, karena ini telah dikelola Pemkot Semarang, mereka nantinya hanya akan bayar retribusi,” imbuh Fajar.

Melalui mekanisme pembayaran retribusi ke Pemkot Semarang, lanjut dia, pedagang nantinya akan membayar lebih ringan dibandingkan sistem sewa dengan pihak ketiga.

Sebagai gambaran, pedagang dengan lapak hanya akan dikenai retribusi Rp 5.000 per hari. Sebelumnya, saat sistem sewa pihak ketiga, para pedagang membayar sewa bulanan mulai Rp 2 juta.

Baca juga: Penjelasan Pedagang Kerak Telor Bayar Rp 17 Juta di Jakarta Fair: Rp 1 Juta Modal, Rp 16 Juta Biaya Sewa

“Kami targetkan akhir Juni 2023 semua pedagang sudah masuk dan menempati lapak yang ada, sesuai hasil rapat dengan semua pengurus paguyuban beberapa waktu lalu,” ucap Fajar.

Ia berharap, nantinya aktivitas pedagang dapat meningkat, sehingga mampu mendongkrak pendapatan retribusi.

Pemkot Semarang sendiri menetapkan pendapatan retribusi sebesar Rp 65 miliar pada 2023, sedangkan pendapatan retribusi pada 2024 naik menjadi Rp 92 miliar.

 

Terkini Lainnya
Semarang Night Carnival, Lalu Lintas di Jalan Pemuda dan Jalan Pandanaran Dialihkan
Semarang Night Carnival, Lalu Lintas di Jalan Pemuda dan Jalan Pandanaran Dialihkan
Semarang
Terima Penghargaan dari Pemprov Jateng, Kota Semarang Jadi yang Terbaik dalam Penurunan Tingkat Pengangguran Terbuka
Terima Penghargaan dari Pemprov Jateng, Kota Semarang Jadi yang Terbaik dalam Penurunan Tingkat Pengangguran Terbuka
Semarang
Promosikan Produk Unggulan Koperasi dan UMKM, Pemkot Semarang Gelar SIM
Promosikan Produk Unggulan Koperasi dan UMKM, Pemkot Semarang Gelar SIM
Semarang
HUT Ke-477 Semarang, Mbak Ita: Paparkan Pencapaian Nilai Investasi Tumbuh 100 Persen hingga Kemiskinan Terendah di Jateng
HUT Ke-477 Semarang, Mbak Ita: Paparkan Pencapaian Nilai Investasi Tumbuh 100 Persen hingga Kemiskinan Terendah di Jateng
Semarang
Warga Semarang, Ini Rangkaian Acara untuk Sambut HUT Ke-477 Kota Semarang
Warga Semarang, Ini Rangkaian Acara untuk Sambut HUT Ke-477 Kota Semarang
Semarang
Peringatan HUT Ke-477 Kota Semarang, Mbak Ita: Kami Buat Meriah
Peringatan HUT Ke-477 Kota Semarang, Mbak Ita: Kami Buat Meriah
Semarang
Raih Juara Umum di MTQ Ke-30 Tingkat Jateng, Kota Semarang Bawa Pulang 24 Piala
Raih Juara Umum di MTQ Ke-30 Tingkat Jateng, Kota Semarang Bawa Pulang 24 Piala
Semarang
Sidak ke RSWN Bersama Mbak Ita, Menpan-RB Anas Puji Pelayanan RSWN
Sidak ke RSWN Bersama Mbak Ita, Menpan-RB Anas Puji Pelayanan RSWN
Semarang
Siapkan 3 LED Videotron, Pemkot Semarang Kembali Gelar Nobar Semifinal Piala AFC U-23
Siapkan 3 LED Videotron, Pemkot Semarang Kembali Gelar Nobar Semifinal Piala AFC U-23
Semarang
Raih Gelar Doktor, Walkot Semarang Lulus dengan Predikat Summa Cum Laude
Raih Gelar Doktor, Walkot Semarang Lulus dengan Predikat Summa Cum Laude
Semarang
Raih Gelar S3 dengan IPK sempurna, Mbak Ita Bakal Ikut Wisuda Ke-174 Undip Semarang
Raih Gelar S3 dengan IPK sempurna, Mbak Ita Bakal Ikut Wisuda Ke-174 Undip Semarang
Semarang
Jalan Kaligawe Banjir Lagi, Pemkot Semarang Gencarkan Pompanisasi
Jalan Kaligawe Banjir Lagi, Pemkot Semarang Gencarkan Pompanisasi
Semarang
Perumahan Permata Puri Amblas, Pengembang Diminta Bertanggung Jawab
Perumahan Permata Puri Amblas, Pengembang Diminta Bertanggung Jawab
Semarang
Harga Kebutuhan Pokok di Semarang Relatif Aman Jelang Lebaran, Mbak Ita: Jangan “Mremo”
Harga Kebutuhan Pokok di Semarang Relatif Aman Jelang Lebaran, Mbak Ita: Jangan “Mremo”
Semarang
Pemkot Semarang Siapkan 7 Bus untuk Mudik Gratis Warganya yang Merantau di Jakarta
Pemkot Semarang Siapkan 7 Bus untuk Mudik Gratis Warganya yang Merantau di Jakarta
Semarang
Bagikan artikel ini melalui
Oke