Kebutuhan Pokok Warga Kota Semarang Masih Tersedia, Wali Kota Hendi Imbau Jangan Memborong

Kompas.com - 20/03/2020, 08:15 WIB
Inadha Rahma Nidya,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi

Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi, saat melakukan inspeksi stok kebutuhan masyarakat mendadak di sejumlah toko, Kamis (19/3/2020). DOK. Humas Pemerintah Kota Semarang Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi, saat melakukan inspeksi stok kebutuhan masyarakat mendadak di sejumlah toko, Kamis (19/3/2020).

KOMPAS.com – Berdasarkan hasil inspeksi mendadak ke sejumlah swalayan, toko bahan kimia, dan toko alat kesehatan, Kamis (19/3/2020), Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi atau yang biasa disapa Hendi mengatakan, secara umum barang kebutuhan masyarakat di Kota Semarang masih tersedia.

Stok beras dan gula misalnya, masih tersedia meski permintaan masyarakat meningkat. Meski begitu, terdapat beberapa stok yang perlu disikapi.

Untuk itu, Hendi mengimbau masyarakat untuk tidak memborong barang-barang kebutuhan pokok, termasuk hand sanitizer.

“Harapan saya masyarakat bisa berpartisipasi dengan tidak melakukan pembelian dalam jumlah berlebihan karena dapat menimbulkan kelangkaan dan kenaikan harga jual,” kata Hendi, seperti dalam keterangan tertulisnya.

Baca juga: Stok Beras Kawasan Pantura Cukup untuk 6 Bulan, Masyarakat Diimbau Tak Panic Buying

Adapun beberapa lokasi yang disambangi Hendi adalah Toko Swalayan Ada, Toko Alat Kesehatan Sanidata Putri Medika, dan Toko Bahan Kimia Indrasari.

Upaya cegah Virus Corona

Selain memastikan ketersedian barang kebutuhan masyarakat, Hendi juga melakukan upaya lain untuk menjaga kenyamanan masyarakat di tengah penyebaran Virus Corona (Covid-19).

Agar masyarakat khususnya warga Kota Semarang mendapat gambaran dan informasi terkini terkait Covid-19, Hendi meluncurkan siagacorona.semarangkota.go.id.

Hendi mengatakan, website tersebut akan menangkal berita-berita hoaks terkait Covid-19 yang beredar di masyarakat.

Baca juga: Polisi Imbau Masyarakat Tak Sebarkan Hoaks Terkait Virus Corona

“Web tersebut berisi informasi data Orang Dalam Pemantauan (ODP), Pasien Dalam Pengawasan (PDP), jadwal penyemprotan disinfektan, rujukan pasien, monitoring bahan pokok, dan telepon darurat,” kata Hendi.

Terkait penyemprotan disinfektan Hendi mengatakan, akan dilakukan secara massal bersama berbagai relawan dan jajaran Pemerintah Kota (Pemkot) Semarang pada Jumat (20/3/2020).

Sebanyak 10 mobil tangki dan ratusan alat penyemprot akan masuk ke berbagai tempat di Kota Semarang termasuk tempat ibadah, trotoar, taman, dan tempat umum lainnya.

Kegiatan sterilisasi tersebut akan terus dilakukan hingga batas waktu yang belum ditentukan, atau hingga penyebaran virus benar-benar hilang dan masyarakat tak lagi cemas.

Terkini Lainnya
Pemkot Semarang Cegah Kenakalan Remaja Lewat RDRM,  Mbak Ita; Kami Sediakan Banyak Psikolog
Pemkot Semarang Cegah Kenakalan Remaja Lewat RDRM, Mbak Ita; Kami Sediakan Banyak Psikolog
Semarang
Walkot Semarang Harap Masyarakat Manfaatkan Varian Padi Inovasi BRIN yang Bikin Cepat Panen 
Walkot Semarang Harap Masyarakat Manfaatkan Varian Padi Inovasi BRIN yang Bikin Cepat Panen 
Semarang
Diharapkan Teruskan Profesi Orangtua, Pemkot Semarang Berikan Beasiswa bagi Anak Nelayan dan Petani
Diharapkan Teruskan Profesi Orangtua, Pemkot Semarang Berikan Beasiswa bagi Anak Nelayan dan Petani
Semarang
Pemkot Semarang Gelar SAE 2024, Strategi Dorong Ketahanan Pangan dan Edukasi Pertanian 
Pemkot Semarang Gelar SAE 2024, Strategi Dorong Ketahanan Pangan dan Edukasi Pertanian 
Semarang
Upayakan Zero Stunting, Kota Semarang Raih Terbaik I Penilaian Kinerja Aksi Konvergensi Stunting Se-Jateng
Upayakan Zero Stunting, Kota Semarang Raih Terbaik I Penilaian Kinerja Aksi Konvergensi Stunting Se-Jateng
Semarang
Semarang Agro Expo 2024 Siap Digelar, Ada Pameran Produk Agro hingga Kontes Ternak
Semarang Agro Expo 2024 Siap Digelar, Ada Pameran Produk Agro hingga Kontes Ternak
Semarang
Perkuat Ketahanan Pangan, Pemkot Semarang Panen Bawang Merah Lokananta dan Maserati
Perkuat Ketahanan Pangan, Pemkot Semarang Panen Bawang Merah Lokananta dan Maserati
Semarang
Kota Semarang Hasilkan Listrik 18 MW dari Olah Sampah 1.200 Ton Per Hari
Kota Semarang Hasilkan Listrik 18 MW dari Olah Sampah 1.200 Ton Per Hari
Semarang
Hotel Amaris Mengolah Air Limbahnya untuk Menyiram Tanaman, Mbak Ita: Ini Langkah Bijak
Hotel Amaris Mengolah Air Limbahnya untuk Menyiram Tanaman, Mbak Ita: Ini Langkah Bijak
Semarang
Berhasil Kelola Data Geospasial, Kota Semarang Raih 2 Penghargaan Emas Bhumandala Award 2024
Berhasil Kelola Data Geospasial, Kota Semarang Raih 2 Penghargaan Emas Bhumandala Award 2024
Semarang
Penyortiran Surat Suara Dimulai, Mbak Ita Harap Pilkada Lancar dan Kondusif
Penyortiran Surat Suara Dimulai, Mbak Ita Harap Pilkada Lancar dan Kondusif
Semarang
Sukses Kendalikan Inflasi, Pemkot Semarang Raih Juara 1 TPID Kabupaten/Kota Wilayah IHK Terbaik Se-Jateng
Sukses Kendalikan Inflasi, Pemkot Semarang Raih Juara 1 TPID Kabupaten/Kota Wilayah IHK Terbaik Se-Jateng
Semarang
Peringati Hari Sumpah Pemuda, Pemkot Semarang Gelar Pameran Green Building dan Smart Farming
Peringati Hari Sumpah Pemuda, Pemkot Semarang Gelar Pameran Green Building dan Smart Farming
Semarang
Semarang Jadi Pionir Budi Daya Pangan Berkelanjutan dengan Padi Biosalin
Semarang Jadi Pionir Budi Daya Pangan Berkelanjutan dengan Padi Biosalin
Semarang
Komitmen Kelola Sisa Pangan, Mbak Ita Terima Penghargaan Bergengsi dari Bappenas 
Komitmen Kelola Sisa Pangan, Mbak Ita Terima Penghargaan Bergengsi dari Bappenas 
Semarang
Bagikan artikel ini melalui
Oke