Polder Tawang Jadi Lokasi Kegiatan Mancing Bareng Kas Hendi

Kompas.com - 02/03/2020, 12:50 WIB
Inadha Rahma Nidya,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Pemerintah Kota (Pemkot) Semarang menggelar kegiatan Mancing Bareng Kas Hendi di Polder Tawang Semarang, Minggu (1/3/2020).

Polder Tawang merupakan kolam buatan seluas hampir 1 hektar yang terletak di depan Stasiun Tawang Semarang.

Fungsi asli Polder Tawang adalah memproteksi air limpahan dari luar kawasan dan mengendalikan muka air di Kota Lama.

Komponen sistem polder terdiri dari tanggul, pintu air, saluran, kolektor, pompa air dan kolam retensi.

Baca juga: Cegah Banjir saat Musim Hujan, Pemerintah Pusat dan Daerah Diminta Memperlebar Sungai

Namun di luar fungsi tersebut, Polder Tawang juga berfungsi sebagai tempat wisata. Polder Tawang mampu menarik minat warga Kota Semarang dan sekitarnya untuk sekadar bersantai di tepiannya atau menyalurkan hobi memancing.

Dinas Kelautan dan Perikanan kota Semarang memang sengaja menaburkan benih ikan untuk menarik minat warga dan mengurangi bau tak sedap yang sering muncul.

“Dulu Semarang terkenal sebagai kota yang sering rob dan banjir. Pemerintah pun akan melakukan kegiatan-kegiatan pengurangan banjir dan masyarakat diharap buang sampah pada tempatnya,” kata Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi atau Hendi, seperti dalam keterangan tertulisnya.

Mancing Bareng Kas Hendi sendiri merupakan upaya Pemkot Semarang untuk memberdayakan potensi wilayah di bidang pariwisata.

Baca juga: Pariwisata Anjlok Imbas Wabah Corona, Pemerintah Subsidi Harga Tiket ke Daerah Wisata

Hendi berharap, selain mendukung pengembangan hobi memancing, kegiatan tersebut juga menjadi wadah silaturahmi dan rekreasi bagi masyarakat Kota Semarang dan sekitarnya.

“Jadikan kegiatan ini sebagai forum silaturahmi agar kawan-kawan saling mengenal dan kemudian bersama-sama menjadikan Semarang sebagai kota yang semakin hebat,” kata Hendi.

Masyarakat menyambut kegiatan Mancing Bareng Kas Hendi dengan antusias. Keguyuban yang terjalin antarwarga pun mencerminkan kondisi Kota Semarang secara utuh. Untuk itu, Hendi mengucapkan terima kasih.

“Saya sampaikan terima kasih atas partisipasinya yang sangat luar biasa, sehingga dari kejauhan semua tampak putih dengan adanya kegiatan ini,” kata Hendi.

Baca juga: Cegah Banjir, Hendi Imbau Pembangunan Kota Semarang Jangan Sampai Membabi Buta

Menurut Hendi, mewujudkan kerukunan tidak perlu dengan kegiatan yang mahal, dan konsep yang rumit.

Cukup dengan memancing, seluruh warga dapat berkumpul, berbincang, dan tertawa bersama sehingga kerukunan dan harmonisasi yang merupakan modal dasar pembangunan kota meningkat.

Terkini Lainnya
Pemkot Semarang Cairkan Rp 25 Juta per RT untuk HUT RI ke-80

Pemkot Semarang Cairkan Rp 25 Juta per RT untuk HUT RI ke-80

Semarang
Lewat Pakta Integritas, Walkot Semarang Pastikan Pengadaan Barang dan Jasa Bebas Korupsi

Lewat Pakta Integritas, Walkot Semarang Pastikan Pengadaan Barang dan Jasa Bebas Korupsi

Semarang
Denok dan Kenang Semarang 2025 Sudah Dinobatkan, Agustina Minta Mereka Jadi Duta Pembangunan

Denok dan Kenang Semarang 2025 Sudah Dinobatkan, Agustina Minta Mereka Jadi Duta Pembangunan

Semarang
Targetkan Bangun 177 Koperasi Merah Putih, Agustina: Harus Dirancang sesuai Kebutuhan Riil Warga Semarang

Targetkan Bangun 177 Koperasi Merah Putih, Agustina: Harus Dirancang sesuai Kebutuhan Riil Warga Semarang

Semarang
Perkuat Kualitas Pendidikan PAUD, Wali kota Semarang Agustina Jalin MoU dengan Yayasan Kemala Bhayangkari

Perkuat Kualitas Pendidikan PAUD, Wali kota Semarang Agustina Jalin MoU dengan Yayasan Kemala Bhayangkari

Semarang
Karnaval Paskah 2025 Kota Semarang, Masyarakat Sambut dengan Damai dan Gembira

Karnaval Paskah 2025 Kota Semarang, Masyarakat Sambut dengan Damai dan Gembira

Semarang
Kabar Gembira, Pemkot Semarang Sediakan Layanan Cepat PBG bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah

Kabar Gembira, Pemkot Semarang Sediakan Layanan Cepat PBG bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah

Semarang
10.000 Jemaat Ikuti Karnaval Paskah 2025, Pemkot Semarang Siapkan Rekayasa Lalin

10.000 Jemaat Ikuti Karnaval Paskah 2025, Pemkot Semarang Siapkan Rekayasa Lalin

Semarang
Sejumlah Titik di Kota Semarang Tergenang Air, Walkot Agustina Turun Langsung Periksa Keadaan

Sejumlah Titik di Kota Semarang Tergenang Air, Walkot Agustina Turun Langsung Periksa Keadaan

Semarang
Biayai BPJS Kesehatan 10 Ribu Warga Tak Mampu, Pemkot Semarang Tambah Anggaran UHC Rp 15 Miliar

Biayai BPJS Kesehatan 10 Ribu Warga Tak Mampu, Pemkot Semarang Tambah Anggaran UHC Rp 15 Miliar

Semarang
Agar Efisien dan Transparan, Pendaftaran SPMB TK hingga SMP Negeri Dibuka secara Online

Agar Efisien dan Transparan, Pendaftaran SPMB TK hingga SMP Negeri Dibuka secara Online

Semarang
Kota Semarang Bakal Gelar Karnaval Paskah 2025, Simbol Kerukunan Umat Beragama 

Kota Semarang Bakal Gelar Karnaval Paskah 2025, Simbol Kerukunan Umat Beragama 

Semarang
Walkot Agustina Ingin Kota Semarang Jadi Juara Umum Popda Jateng 2025

Walkot Agustina Ingin Kota Semarang Jadi Juara Umum Popda Jateng 2025

Semarang
Respons Keluhan Warga, Pemkot Semarang Kebut Perbaikan Kontainer Truk Sampah

Respons Keluhan Warga, Pemkot Semarang Kebut Perbaikan Kontainer Truk Sampah

Semarang
Jalin Kerja Sama Pendidikan dengan Kota Nanjing, Pemkot Semarang Buka Peluang Pertukaran Pelajar

Jalin Kerja Sama Pendidikan dengan Kota Nanjing, Pemkot Semarang Buka Peluang Pertukaran Pelajar

Semarang
Bagikan artikel ini melalui
Oke