KOMPAS.com – Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi mengatakan, penghargaan Doktor Honoris Causa yang diterima Puan Maharani dari Universitas Diponegoro akan menginspirasi banyak pihak.
Utamanya, lanjut dia, untuk lebih fokus dalam pembangunan manusia dan kebudayaan di Indonesia seperti yang dilakukan mantan Menteri Koordinator (Menko) Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) tersebut.
Untuk itu, Wali Kota yang akrab disapa Hendi itu pun mengucapkan selamat dan menyatakan bangga atas gelar yang diterima Ketua DPR RI tersebut.
Menurut dia, pemberian gelar tersebut menjadi pengakuan atas dedikasi Puan dalam pembangunan nasional, khususnya pembangunan manusia dan kebudayaan.
Baca juga: Ditemani Prabowo dan Puan, Megawati Resmikan Patung Bung Karno
“Puan Maharani sukses melakukan upaya-upaya strategis yang kemudian menghasilkan tren positif pembangunan di Indonesia,” kata Hendi dalam keterangan tertulis, Jumat (14/2/2020).
Ia melanjutkan, tren itu positif, mengingat pembangunan manusia dan kebudayaan punya tantangan tersendiri karena progresnya tidak bisa terlihat langsung.
Meski tidak terlihat seperti dalam mengupayakan pembangunan fisik, mantan Menko wanita pertama dan termuda itu sukses melakukannya.
"Selama beliau menjabat sebagai Menko PMK, angka kemiskinan turun, pengangguran turun, gini ratio turun, dan indeks pembangunan manusia meningkat berkala” ujar Hendi.
Baca juga: Pemkot Semarang Percepat Pembangunan Melalui Battom-Up, Begini Caranya
Menurut dia, capaian itu adalah hasil kerja keras Puan, salah satunya dengan mengawal pembagian Kartu Indonesia Pintar, Kartu Indonesia Sehat, dan Program Keluarga Harapan.
Hendi turut menceritakan bagaimana peran Puan saat menjadi Menko PMK untuk wilayah Semarang.
Dia menilai, Puan adalah orang yang tidak segan turun langsung memastikan kemanfaatan program pembangunan manusia dan kebudayaan yang sedang berjalan.
Baca juga: Puan Minta Masukan dari Kalangan Universitas soal Omnibus Law
"Contohnya pada tahun 2016, beliau ke Semarang masuk gang di Banyumanik untuk mengawal program E-Warong Gotong Royong Kelompok Usaha Bersama, agar tepat sasaran," kenang Hendi.
Lebih lanjut, dia pun menyebut program-program inovatif Puan juga memacu Pemerintah Kota (Pemkot) Semarang dalam pembangunan smart city.
“Seperti ketika beliau menjabat Menko PMK, bantuan sosial diberikan secara nontunai, sehingga secara sistem mudah dimonitor agar tepat sasaran," lanjut dia.
Adapun, penganugerahan gelar kepada putri Presiden RI ke-5 Megawati Soekarnoputri itu berlangsung di Gedung Prof Sudarto Undip Tembalang Semarang, Jumat (14/2/2020).
Baca juga: Puan Maharani Bertemu Sri Sultan HB X, Ini yang Dibahas
Sebelum menerima gelar, Puan akan menyampaikan pidato pengukuhan di depan sidang senat.
Ketua DPR RI tersebut akan membacakan pidato pengukuhan berjudul Kebudayaan Sebagai Landasan Utama Membangun Indonesia Berpancasila Menuju Era Masyarakat 5.0.