Kota Semarang Siap Hadapi Bonus Demografi

Kompas.com - 22/02/2018, 18:52 WIB
Kurniasih Budi

Editor

Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi menggandeng Apindo dan empat perguruan tinggi swasta untuk meningkatkan produktivitas dan kualitas tenaga kerja di Kota Semarang dalam menghadapi bonus demografi. Kerja sama antara Pemerintah Kota Semarang, pengusaha, dan akademisi berlangsung Kamis (22/2/2018)Dok. Humas Pemkot Semarang Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi menggandeng Apindo dan empat perguruan tinggi swasta untuk meningkatkan produktivitas dan kualitas tenaga kerja di Kota Semarang dalam menghadapi bonus demografi. Kerja sama antara Pemerintah Kota Semarang, pengusaha, dan akademisi berlangsung Kamis (22/2/2018)

KOMPAS.com - Bonus demografi yang diperkirakan terjadi pada 2030-2040 menuntut penyiapan tenaga kerja yang berkualitas. Oleh karena itu, Pemerintah Kota Semarang menggandeng pengusaha dan institusi pendidikan tinggi untuk mendongkrak produktivitas dan kualitas tenaga kerja.

Hari ini (22/2/2018), Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi, menandatangani nota kesepahaman dengan Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) dan empat perguruan tinggi swasta.

Adapun institusi perguruan tinggi yang diajak bekerja sama yakni Universitas Stikubank Semarang (Unisbank), Universitas Dian Nuswantoro (Udinus), Universitas 17 Agustus 1945 (Untag) Semarang, dan Universitas Katolik Soegijapranata (Unika) Semarang.

Hendrar mengatakan, penandatanganan nota kesepahaman merupakan solusi permasalahan ketenagakerjaan di Kota Semarang. Fenomena bonus demografi akan menguntungkan bila pemerintah daerah mampu mengarahkan penduduk usia produktif untuk bekerja.

(Baca: Tanpa Master Plan, Bonus Demografi Indonesia Bakal Sia-sia)

"Bisa menjadi hal yang negatif pada saat angkatan usia produktif tidak dimanfaatkan untuk bekerja sesuai tempatnya," katanya.

Nantinya, Apindo membantu Pemerintah Kota Semarang dalam memberikan informasi tentang lapangan pekerjaan dan juga penyaluran pencari kerja.

“Apindo akan memberikan informasi tentang lapangan kerja dan dishare kepada masyarakat melalui media sosial," ujarnya.

Sementara itu, perguruan tinggi swasta akan melakukan supervisi dan pelatihan tenaga kerja. Dengan begitu, penduduk usia produktif di Kota Semarang memiliki ilmu pengetahuan dan keterampilan yang sesuai dengan kebutuhan dunia industri.

(Baca juga: Bonus Demografi, Universitas Mesti Lakukan Ini...)

Rektor Unisbank Hasan Abdul Rozak mengatakan, kerja sama harus dilakukan tiga pilar yakni pemerintah, akademisi, dan dunia industri.

"Akademisi, birokrasi, dan industri harus bekerja sama agar menghasilkan sumber daya manusia Semarang yang berdaya saing," katanya.


Terkini Lainnya
Kota Semarang Raih 2 Penghargaan Trisakti Tourism Award, Wali Kota Agustina: Bukti Potensi Desa Unggul
Kota Semarang Raih 2 Penghargaan Trisakti Tourism Award, Wali Kota Agustina: Bukti Potensi Desa Unggul
Semarang
Diskusi Bersama BEM Undip, Agustina Terima Masukan untuk Pembangunan Kota Semarang
Diskusi Bersama BEM Undip, Agustina Terima Masukan untuk Pembangunan Kota Semarang
Semarang
Lewat Zero Waste, Walkot Semarang Ajak Masyarakat Pilah dan Olah Sampah
Lewat Zero Waste, Walkot Semarang Ajak Masyarakat Pilah dan Olah Sampah
Semarang
Peringati Hardiknas 2025, Wawalkot Semarang Tekankan Pentingnya Karakter dan Budaya dalam Pendidikan Digital
Peringati Hardiknas 2025, Wawalkot Semarang Tekankan Pentingnya Karakter dan Budaya dalam Pendidikan Digital
Semarang
RPJMD Semarang 2025–2030, Walkot Agustina Prioritaskan Infrastruktur, Lingkungan, dan Ekonomi Daerah
RPJMD Semarang 2025–2030, Walkot Agustina Prioritaskan Infrastruktur, Lingkungan, dan Ekonomi Daerah
Semarang
SNC 2025 Pukau Ribuan Warga, Walkot Agustina: Ini Motor Penggerak Ekonomi dan Pariwisata
SNC 2025 Pukau Ribuan Warga, Walkot Agustina: Ini Motor Penggerak Ekonomi dan Pariwisata
Semarang
HUT Kota Semarang, Ada 4.478 Porsi Soto Gratis dan Parade Kostum Unik
HUT Kota Semarang, Ada 4.478 Porsi Soto Gratis dan Parade Kostum Unik
Semarang
Sukseskan Semarang Night Carnival 2025, Pemkot Semarang Siapkan Rekayasa Lalu Lintas
Sukseskan Semarang Night Carnival 2025, Pemkot Semarang Siapkan Rekayasa Lalu Lintas
Semarang
HUT Ke-478 Kota Semarang, Walkot Agustina Ajak Warga Ambil Peran dalam Pembangunan
HUT Ke-478 Kota Semarang, Walkot Agustina Ajak Warga Ambil Peran dalam Pembangunan
Semarang
HUT Ke-478 Kota Semarang, Pemkot Gratiskan BRT untuk Mahasiswa dan Pelajar
HUT Ke-478 Kota Semarang, Pemkot Gratiskan BRT untuk Mahasiswa dan Pelajar
Semarang
Di Bawah Guyuran Hujan, Wali kota Semarang Agustina Lantik 2.324 PPPK dan 4 Pejabat Fungsional
Di Bawah Guyuran Hujan, Wali kota Semarang Agustina Lantik 2.324 PPPK dan 4 Pejabat Fungsional
Semarang
Apresiasi Pegiat Pendidikan Nonformal, Wali Kota Semarang Salurkan Bisyaroh kepada 6.572 Penerima
Apresiasi Pegiat Pendidikan Nonformal, Wali Kota Semarang Salurkan Bisyaroh kepada 6.572 Penerima
Semarang
Pastikan Ketersediaan Bahan Pokok dan Arus Mudik Lancar, Walkot Semarang Tinjau Sejumlah Titik
Pastikan Ketersediaan Bahan Pokok dan Arus Mudik Lancar, Walkot Semarang Tinjau Sejumlah Titik
Semarang
Sesuai Janji Kampanye, Dana Operasional Rp 25 Juta untuk RT di Kota Semarang Dicairkan Juli 2025
Sesuai Janji Kampanye, Dana Operasional Rp 25 Juta untuk RT di Kota Semarang Dicairkan Juli 2025
Semarang
Antisipasi Longsor saat Libur Lebaran, Pemkot Semarang Instruksikan Lurah Tingkatkan Kewaspadaan
Antisipasi Longsor saat Libur Lebaran, Pemkot Semarang Instruksikan Lurah Tingkatkan Kewaspadaan
Semarang
Bagikan artikel ini melalui
Oke