KOMPAS.com - Bupati Lamongan Yuhronur Efendi bersama ribuan jemaah majelis dzikir Al Khidmah Kabupaten Lamongan menggelar dzikir bersama di Alun-Alun Kabupaten Lamongan, Minggu (2/6/2024).
Dalam momentum peringatan Hari Jadi Lamongan yang ke-455 ini, ia menyoroti pentingnya dzikir bersama sebagai bentuk pembangunan non-fisik yang diyakini dapat mendukung pembangunan fisik di Lamongan.
“Alhamdulillah, hari ini kita semua berkumpul dan melaksanakan dzikir untuk berharap kejayaan di Lamongan. Momen ini mari kita jadikan spirit untuk mewujudkan pembangunan berkelanjutan,” tutur bupati yang akrab disapa Pak Yes itu dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Selasa (4/6//2024).
Ia mengungkapkan, kegiatan dzikir bersama memberikan perspektif bahwa pembangunan tidak hanya tentang infrastruktur, tetapi juga membangun semangat dan moral masyarakat.
Menurut Pak Yes, kegiatan tersebut menjadi sarana untuk menyatukan dan memperkuat komunitas dalam semangat kebersamaan.
Melalui pendekatan ini, diharapkan tercipta keseimbangan antara kemajuan material dan spiritual, yang pada gilirannya akan mendukung pencapaian pembangunan berkelanjutan di Kabupaten Lamongan.
Baca juga: Teken MoU dengan LCH, Pak Yes Ingin Showroom Produk-produk Unggulan Lamongan Terus Berkembang
Dalam kesempatan tersebut, Pak Yes mengatakan bahwa di usia ke-455 tahun ini, Kabupaten Lamongan telah berhasil membawa tren positif dalam pembangunan.
Hal tersebut terlihat dari angka kemiskinan yang terus menurun, dari 12,53 persen pada 2022 menjadi 12,42 persen pada 2023.
Selain itu, indeks pembangunan manusia (IPM) juga terus melejit hingga mencapai angka 74,53 persen.
Bidang pembangunan fisik juga mengalami peningkatan, terlihat dari indeks kepuasan layanan infrastruktur (IKLI) yang naik dari 77,89 pada 2022 menjadi 79,44 pada 2023.
"Capaian yang telah didapatkan pasti akan terus dipertahankan dan ditingkatkan. Karena memang cita-cita Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lamongan ialah menumbuhkan perekonomian masyarakat, melakukan pembangunan yang merata, hingga menciptakan masyarakat yang harmonis," kata Pak Yes.
Pada akhir sambutannya, ia menekankan akan melanjutkan pembangunan dengan menjalin kolaborasi bersama seluruh pihak. Karena dengan kolaborasi, tidak hanya kecepatan waktu yang bisa diperoleh, melainkan juga kualitas dari pembangunan.
Baca juga: Luncurkan Beasiswa Perintis 2023, Pak Yes: Tak Boleh Ada Lagi Anak Lamongan yang Tak Punya Biaya