KOMPAS.com - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jembrana merayakan Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-128 tahun Kabupaten Jembrana di Stage Pura Jagatnatha, Selasa (15/8/2023).
Rangkaian acara peringatan HUT Ke-128 Kabupaten Jembrana, mulai dari pertunjukan seni budaya, olahraga, hingga kegiatan sosial, sudah dilaksanakan sejak Jumat (4/8/2023).
Pada tahun ini, perayaan mengambil tema “Segara Kerthi”. Tema ini memiliki makna samudra sebagai sumber kehidupan dan kebahagiaan.
Pemilihan tema tersebut juga merupakan bagian dari misi Pemkab Jembrana, yakni "Nangun Sad Kerthi Loka Jembrana".
Pada perayaan tersebut, Bupati Jembrana I Nengah Tamba mengajak seluruh komponen warga Jembrana untuk bersatu menyambut Jembrana Emas 2026.
Ia juga mengucapkan terima kasih atas bantuan seluruh masyarakat dalam mewujudkan berbagai program serta kebijakan guna mewujudkan Jembrana yang semakin baik. Untuk mewujudkan hal itu, Tamba meminta seluruh unsur untuk bekerja sama.
Baca juga: Bupati Tamba Sebut Pameran IKM dan UMKM Jembrana 2023 sebagai Pelatihan Sambut “Jembrana Emas 2026”
"Mari kita bersatu, seluruhnya kompak. Satukan tekad menuju Jembrana Emas 2026," ujar Tamba dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Rabu (16/8/2023).
Bupati melanjutkan bahwa visi Menyongsong Jembrana Emas perlu disiapkan dari sekarang, terutama dari aspek sumber daya manusia (SDM). Hal ini bertujuan supaya masyarakat Jembrana bisa menjadi pelaku, bukan penonton.
“Saat ini, kami membutuhkan perbaikan SDM. Percayalah, hari ini ayo bangkit. Saya berharap, seluruh rumah tangga masyarakat Jembrana punya pekerjaan dan penghasilan pada 2026,” ujarnya.
Tamba pun mencontohkan komoditas cokelat atau kakao dari Jembrana yang sudah dikenal baik. Dengan pembangunan Rumah Produksi Bersama Kakao, masyarakat dapat meningkatkan produksi kakao Jembrana sebagai olahan cokelat yang memiliki nilai jual tinggi.
Dengan fokus mengharap sektor hilir cokelat, Jembrana pun tak lagi menjadi penyedia kakao.
"Tahun ini, kita bangun Factory Sharing Kakao Jembrana. Astungkara, tahun depan kita sudah bukan menjual biji kakao lagi, tetapi olahan cokelat. Itu akan memberikan kesejahteraan bagi seluruh petani kakao di Jembrana," tuturnya.
Hilirisasi kakao juga menjadi bagian dari branding Jembrana sebagai “Kota Cokelat”. Hal ini pun sesuai arahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang menginginkan setiap kota memiliki city branding.
Guna mewujudkan visi tersebut, Pemkab Jembrana telah melakukan berbagai pembangunan infrastruktur. Upaya ini dapat menjadi salah satu indikator Jembrana Emas dapat terwujud.
Pembangunan berbagai fasilitas tersebut mulai dibangun pada 2023. Selain Factory Sharing Kakao, Pemkab Jembrana juga merevitalisasi pelabuhan perikanan Pengambengan, pelabuhan penyeberangan Gilimanuk, Pasar Umum Negara, serta pembangunan Taman Kerthi Bali Semesta.
Dalam waktu dekat, kata Bupati, pabrik Mitra Prodin yang menyerap hingga 6.000 tenaga kerja akan segera beroperasi.
“Selain lapangan pekerjaan, pabrik tersebut juga membuka peluang usaha untuk masyarakat, seperti membuka kos-kosan dan menjual makanan. Hal ini dapat menggerakkan ekonomi masyarakat. Dari sisi pendapatan daerah, Pemkab Jembrana akan mendapatkan retribusi," tuturnya.
Bupati Tamba menyampaikan bahwa visi Jembrana Emas tak akan terwujud tanpa kerja sama berbagai pihak, baik instansi eksekutif, legislatif, maupun masyarakat Jembrana.
"Saya bersama seluruh jajaran Pemkab Jembrana dan teman-teman di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) bersatu, satu tekad menuju Jembrana Emas 2026. Pada HUT Ke-128 Kabupaten Jembrana, saya mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat, jajaran Pemkab Jembrana, seperti sekretaris daerah (Sekda), serta kepala desa, termasuk jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) yang selalu kompak," kata Tamba.
Pada malam resepsi, Pemkab Jembrana turut menyerahkan berbagai penghargaan kepada beberapa pihak, seperti lomba drum band tingkat sekolah menengah atas (SMA)/sekolah menengah kejuruan (SMK), lomba drum band tingkat sekolah menengah pertama (SMP), lomba drum band tingkat sekolah dasar (SD), lomba penjor, lomba subak antarkecamatan, serta lomba utsawa dharma gita.
Selanjutnya, lomba Mekepung Bupati Cup, lomba gong kebyar anak-anak antarkecamatan se-Kabupaten Jembrana, lomba Baleganjur tingkat sekolah dasar (SD), lomba Baleganjur tingkat SMP, lomba teknologi tepat guna (TTG) tingkat Kabupaten Jembrana, lomba Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) tingkat Kabupaten Jembrana, lomba desa tingkat Kabupaten Jembrana, lomba kelurahan, serta dan lomba desa mandiri bahagia.
Baca juga: Groundbreaking Factory Sharing Kakao Jembrana, Bupati Tamba Ingin Tingkatkan Nilai Tambah Kakao
Bupati Tamba juga menyerahkan piagam penghargaan kepada seniman pengabdi seni dan budaya di Kabupaten Jembrana. Penghargaan juga diserahkan Bupati kepada siswa berprestasi Jembrana peraih medali emas pada Japan Design and Invention Expo 2023 (JDIE) di Tokyo Jepang.
Usai menyerahkan penghargaan, Bupati Tamba melakukan penandatanganan kerja sama dengan sejumlah pihak, seperti Pos Indonesia dan Kampus Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Teknik Komputer (STMIK).
Selain itu, Bupati Tamba bersama jajaran Forkopimda Jembrana menyerahkan santunan BPJS Ketenagakerjaan kepada pedagang serta santunan kematian warga Jembrana secara simbolis. Acara ditutup dengan penampilan artis pop Bali serta pertunjukan kembang api.