IPG Jatim Lampaui Nasional, Khofifah: Jatim Bisa Beri Peluang untuk Perempuan di Ruang Publik

Kompas.com - 26/08/2023, 17:35 WIB
I Jalaludin S,
Agung Dwi E

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Gubernur Jawa Timur (Jatim) Khofifah Indar Parawansa mengatakan, Indonesia, termasuk Jatim, memiliki tren kenaikan positif dalam kepemimpinan perempuan

Data Badan Pusat Statistik (BPS) Jatim menyebutkan, keterwakilan legislatif perempuan pada 2022 meningkat di angka 19,17 persen dari sebelumnya berada di angka 17,5 persen pada 2021.

Pada saat yang sama, Indeks Ketimpangan Gender (IKG) di Jatim mengalami penurunan signifikan jika dibandingkan tahun sebelumnya. 

Data BPS Jatim pada Selasa (1/8/2023) menunjukkan, IKG Jatim pada 2022 menurun sebanyak 0,020 poin ke angka 0,440 dari 0,460 poin pada 2021.

Sama seperti Indeks Kinerja Utama (IKU) Jatim, capaian Indeks Pembangunan Gender (IPG) Jatim pada 2022, sebagaimana data BPS yang dirilis awal Maret 2023, tercatat 92,08 lebih tinggi dari IPG Nasional sebesar 91,63. Dengan kata lain, IPG Jatim telah melampaui IPG nasional.

Baca juga: Jatim Jadi Provinsi dengan Desa Mandiri Terbanyak Se-Indonesia, Khofifah: Tahun Ini Naik 88 Persen

"Alhamdulillah, ini berarti Jatim makin bisa memberikan ruang yang aman dan sehat bagi peluang serta kesempatan untuk perempuan memasuki berbagai ruang publik,” katanya pada peringatan Hari Kesetaraan Perempuan Tahun 2023 yang mengangkat tema “Embrace Equity, Merangkul Kesetaraan yang Jatuh”, Sabtu (26/8/2023).

Khofifah pun mengajak para perempuan terus meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) di semua lini. 

“Dengan situasi seperti ini, saya harap, perempuan di Indonesia, khususnya di Jatim, tidak berhenti dan terus semangat meningkatkan kualitas dirinya," ujarnya.

Dia juga mengatakan, perempuan memiliki hak yang sama dengan laki-laki untuk mendapatkan kesempatan dan peluang yang sama dalam meningkatkan prestasi serta mengisi berbagai ruang publik yang tersedia.

“Perempuan pada dasarnya punya jiwa pemimpin dengan sifat keibuannya. Mereka memiliki kemampuan bekerja multitasking yang bisa fokus dalam mengerjakan lebih dari satu hal,” katanya. 

Baca juga: Masa Jabatan Gubernur Jatim Segera Berakhir, Khofifah Tunggu Rekomendasi Kiai untuk Langkah Politik Selanjutnya

Dengan begitu, kata dia, dalam karakter perempuan terdapat kemampuan mengatur rumah tangga, manajemen keuangan, decision making, dan resiliensi saat masa krisis.

"Seorang perempuan pekerja, terutama yang berkeluarga, posisinya bukan sekedar employee. Dia juga ibu, istri, nakhoda rumah tangga, dan pendidik generasi selanjutnya,” katanya. 

Untuk itu, Khofifah meminta perempuan tidak takut untuk menempati posisi atas karena secara naluriah, perempuan dikaruniai kemampuan pemimpin andal.

Mantan Menteri Sosial itu melanjutkan, pewujudan kesetaraan perempuan bukan hanya tanggung jawab perempuan, melainkan juga semua kelompok masyarakat.

"Kesetaraan perempuan itu harus diupayakan oleh semuanya, baik recruiters, kolega laki-laki, maupun mereka yang memegang jabatan tinggi di semua instansi," katanya.

Khofifah juga mengingatkan, setiap orang memiliki peran masing-masing. Dalam hal ini, setiap usaha yang dilakukan penting dan saling berkesinambungan satu dengan yang lain.

Baca juga: Ekonomi Jatim Tumbuh 5,24 Persen, Khofifah: Paling Signifikan Sektor Transportasi dan Pergudangan

Pada peringatan Hari Kesetaraan Perempuan kali ini, dia ingin memberi dukungan untuk perempuan pekerja, atlet perempuan, tenaga medis perempuan, pendidik perempuan, petani perempuan, dan para ibu rumah tangga, serta semua yang bergerak di sektor publik. 

“Perempuan telah memberikan yang terbaik bagi keluarga, masyarakat, bangsa, dan negara. Semoga sehat dan sukses semua," tuturnya. 

Terkini Lainnya
Khofifah Luncurkan Logo Hari Jadi ke-80 Jawa Timur di Jatim Fest 2025, Gelaran yang Mampu Akselerasi Pertumbuhan Ekonomi

Khofifah Luncurkan Logo Hari Jadi ke-80 Jawa Timur di Jatim Fest 2025, Gelaran yang Mampu Akselerasi Pertumbuhan Ekonomi

Jatim Hebat
HUT Ke-80 Jatim, Gubernur Khofifah Tekankan Akhlak di Era Digital

HUT Ke-80 Jatim, Gubernur Khofifah Tekankan Akhlak di Era Digital

Jatim Hebat
Tekan Angka Pengangguran, Pemprov Jatim Gelar Job Fair Inklusif yang Hadirkan 5.589 Lowongan

Tekan Angka Pengangguran, Pemprov Jatim Gelar Job Fair Inklusif yang Hadirkan 5.589 Lowongan

Jatim Hebat
Jatim Juara LKS Nasional Tiga Kali Berturut-turut, Gubernur Khofifah Berikan Bonus untuk Semua Kontingen

Jatim Juara LKS Nasional Tiga Kali Berturut-turut, Gubernur Khofifah Berikan Bonus untuk Semua Kontingen

Jatim Hebat
Pimpin Apel Terakhir, Khofifah Minta Jajarannya Jaga Kinerja dan Rampungkan PR Pemprov Jatim

Pimpin Apel Terakhir, Khofifah Minta Jajarannya Jaga Kinerja dan Rampungkan PR Pemprov Jatim

Jatim Hebat
 Jatim Raih

Jatim Raih "Provinsi Terinovatif" di IGA 2023, Khofifah: Bukti ASN Kerja Tingkatkan Layanan Publik

Jatim Hebat
Dua Unit Kerja Pemprov Jatim Raih Penghargaan Zona Integritas Predikat WBK

Dua Unit Kerja Pemprov Jatim Raih Penghargaan Zona Integritas Predikat WBK

Jatim Hebat
Jatim Raih SAKIP Predikat A 10 Kali, Khofifah: Bukti Pemprov Terapkan Akuntabilitas

Jatim Raih SAKIP Predikat A 10 Kali, Khofifah: Bukti Pemprov Terapkan Akuntabilitas

Jatim Hebat
Salurkan 20.000 WP PLTS Atap di Jember, Khofifah: Lompatan dari Green Energy ke Blue Energy

Salurkan 20.000 WP PLTS Atap di Jember, Khofifah: Lompatan dari Green Energy ke Blue Energy

Jatim Hebat
IPM Jatim di Atas Nasional, Ini Strategi Gubernur Khofifah 

IPM Jatim di Atas Nasional, Ini Strategi Gubernur Khofifah 

Jatim Hebat
Gubernur Khofifah Launching ATM Samsat QRIS pada HUT Ke-61 Bapenda Jatim

Gubernur Khofifah Launching ATM Samsat QRIS pada HUT Ke-61 Bapenda Jatim

Jatim Hebat
Teken Kesepakatan Kelola PI 10 Persen untuk WK Migas di Jatim, Gubernur Khofifah Optimistis PAD Meningkat

Teken Kesepakatan Kelola PI 10 Persen untuk WK Migas di Jatim, Gubernur Khofifah Optimistis PAD Meningkat

Jatim Hebat
UMP Jatim 2024 Naik Rp 125.000, Khofifah: Pertimbangkan Rasa Keadilan

UMP Jatim 2024 Naik Rp 125.000, Khofifah: Pertimbangkan Rasa Keadilan

Jatim Hebat
Di Bawah Kepemimpinan Khofifah, Kemiskinan Ekstrem di Jatim Turun 3,58 Persen 

Di Bawah Kepemimpinan Khofifah, Kemiskinan Ekstrem di Jatim Turun 3,58 Persen 

Jatim Hebat
Ikut Aksi Bela Palestina, Gubernur Jatim Ajak Masyarakat Berdoa dan Berdonasi

Ikut Aksi Bela Palestina, Gubernur Jatim Ajak Masyarakat Berdoa dan Berdonasi

Jatim Hebat
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme Jernih KOMPAS.com
Memuat pilihan harga...
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme Jernih KOMPAS.com