Puti: Menjaga Keberagaman Tak Bisa Ditawar

SURABAYA, KOMPAS.com - Calon Wakil Gubernur Jawa Timur Puti Guntur Soekarno, memastikan dirinya bersama Calon Gubernur Saifullah Yusuf akan teguh menjaga keberagaman di Jawa Timur.

“Kalau soal menjaga keberagaman, menjaga Pancasila dan Bhinneka Tunggal Ika, itu sudah tidak bisa ditawar," kata cucu Bung Karno itu saat berkunjung di Keuskupan Surabaya, Rabu (24/1/2018).

Komitmen itu juga, imbuh Puti, yang ditegaskan oleh Presiden Jokowi. Ia pun mengutip pernyataan Presiden Jokowi, bahwa Indonesia tegak karena ditopang banyak kekuatan yang berbeda-beda, tetapi tetap satu. "Kekuatan di negara ini berbeda-beda, tapi tetap satu," tegasnya.

Puti mengatakan, komitmen itu telah disampaikan ke berbagai kalangan yang ditemuinya selama dua pekan terakhir di Jawa Timur, mulai dari para ulama, akademisi, kepala daerah, pengurus dan kader partai, tokoh masyarakat, hingga relawan.

Alsadad Rudi Anggota Fraksi PDI Perjuangan DPR RI, Puti Guntur Soekarno Putri saat hadir dalam pengajian yang diadakan kelompok relawan Badja Darma di kawasan Radio Dalam, Jakarta Selatan, Selasa (6/12/2016) pagi.

Uskup Surabaya Vincentius Sutikno Wisaksono mengaku berbahagia dikunjungi oleh Puti yang juga cucu Bung Karno. Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini juga ikut dalam pertemuan tersebut.

“Saya berbahagia dikunjungi Mbak Puti dan Bu Risma. Kami bangga dengan komitmen untuk menjaga bangsa ini. Pancasila yang digali Bung Karno adalah falsafah hidup yang bisa diterima semua pihak di Indonesia,” kata Uskup Vincentius yang saat itu didampingi Vikaris Jenderal Keuskupan Surabaya, Yosef Eko Budi Susilo, Pr.

Uskup Surabaya yang ditahbiskan sejak 2007 itu juga mendoakan Puti agar niat baiknya  dalam Pilkada Jawa Timur dibimbing oleh Tuhan. (KONTRIBUTOR JAWA TIMUR/ ACHMAD FAIZAL)