Gus Ipul Tawarkan Perubahan Berkelanjutan di Dalam Bukunya

Kompas.com - 16/01/2018, 13:42 WIB

SURABAYA, KOMPAS.com - Di tengah kesibukannya sebagai Wakil Gubernur dan Calon Gubernur Jawa Timur, Saifullah Yusuf (Gus Ipul) masih mampu menunjukkan kreativitasnya dengan menulis buku.

Buku  "Perubahan Berkelanjutan, Gotong Royong Memakmurkan Jawa Timur" merupakan penggalan pemikiran Gus Ipul selama sepuluh tahun menjadi Wakil Gubernur Jawa Timur mendampingi Gubernur Soekarwo.

"Masyarakat perlu memahami bahwa perubahan diperlukan, tapi perubahan yang seperti apa, yakni yang berbasis capaian 10 tahun terakhir. Tidak mungkin kita perubahan tapi mengabaikan prestasi selama ini yang telah kami capai dengan Pakde Karwo," kata Gus Ipul, ketika memperkenalkan buku karyanya, Senin (15/1/2018) malam.

Dalam buku tersebut, Gus Ipul misalnya, menuliskan ketika dirinya bersama Pakde Karwo dilantik pada 2009. Kala itu, kemiskinan di Jawa Timur masih mencapai 17 persen. Namun,  hingga 2017 kemarin, angka kemiskinan turun drastis hanya tinggal 11 persen.

"Bahkan, tadi saya diskusi dengan Pakde Karwo tahun ini angka kemiskinan sudah 10 persen. Karena itulah, perlu adanya perubahan berkelanjutan, gotong royong, untuk memakmurkan Jawa Timur," kata dia.

Buku ini, kata Gus Ipul, nantinya juga akan dijadikan pegangan bagi dirinya untuk melanjutkan pemerintahan di Jawa Timur. "Memang belum semua data masuk, tapi setidaknya buku ini bisa menggambarkan apa yang sudah kita lakukan sembilan tahun terakhir," kata dia.

Dalam kesempatan tersebut, Gus Ipul juga mengingatkan pentingnya meningkatkan budaya membaca dan menulis minimal dalam sebuah buku catatan. "Budaya membaca ini juga perlu. Dari membaca, akan dapat banyak ilmu pengetahuan dan dengan catatan maka bisa berbagi ilmu kepada yang lainnya," kata dia.

Jika ingin melihat kemajuan yang telah dicapai dan apa yang akan dilanjutkan untuk Jawa Timur yang lebih makmur, buku setebal 165 halaman ini bisa dijadikan referensi.

Buku ini merupakan gabungan dari beragam tulisan Gus Ipul yang ada di media massa, yang lantas dikelompokkan dan diwujudkan dalam sebuah buku.

Sementara itu, buku "Perubahan Berkelanjutan, Gotong Royong Memakmurkan Jawa Timur," ini berisi empat bagian. Pada bagian I berisi "Visi Perubahan Berkelanjutan", kemudian bagian II diberi judul "Memantapkan Titik Tumpu", Bagian III "Meretas Jalan Inovasi", dan bagian IV diberi judul "Merawat Komunitas Penggerak".

Dosen Fakultas Ilmu Sosial dan Politik Universitas Gadjah Mada, Dr Cornelis Lay, dalam pengantar buku ini mengatakan bahwa dalam buku ini, Gus Ipul mencoba memaparkan secara runtut modal pembangunan, penguatan serta kekurangan yang nanti akan diperbaiki.

"Buku ini mencoba memaparkan dengan lancar dan runtut data pencapaian, modal pembangunan yang dapat digerakkan, kekuarangan yang masih mampu diatasi dan penawaran kesinambungan pembangunan yang hendak lebih dikuatkan lagi di masa lima tahun ke depan," ujarnya. (KONTRIBUTOR JAWA TIMUR/ACHMAD FAIZAL)

Terkini Lainnya
Khofifah Luncurkan Logo Hari Jadi ke-80 Jawa Timur di Jatim Fest 2025, Gelaran yang Mampu Akselerasi Pertumbuhan Ekonomi

Khofifah Luncurkan Logo Hari Jadi ke-80 Jawa Timur di Jatim Fest 2025, Gelaran yang Mampu Akselerasi Pertumbuhan Ekonomi

Jatim Hebat
HUT Ke-80 Jatim, Gubernur Khofifah Tekankan Akhlak di Era Digital

HUT Ke-80 Jatim, Gubernur Khofifah Tekankan Akhlak di Era Digital

Jatim Hebat
Tekan Angka Pengangguran, Pemprov Jatim Gelar Job Fair Inklusif yang Hadirkan 5.589 Lowongan

Tekan Angka Pengangguran, Pemprov Jatim Gelar Job Fair Inklusif yang Hadirkan 5.589 Lowongan

Jatim Hebat
Jatim Juara LKS Nasional Tiga Kali Berturut-turut, Gubernur Khofifah Berikan Bonus untuk Semua Kontingen

Jatim Juara LKS Nasional Tiga Kali Berturut-turut, Gubernur Khofifah Berikan Bonus untuk Semua Kontingen

Jatim Hebat
Pimpin Apel Terakhir, Khofifah Minta Jajarannya Jaga Kinerja dan Rampungkan PR Pemprov Jatim

Pimpin Apel Terakhir, Khofifah Minta Jajarannya Jaga Kinerja dan Rampungkan PR Pemprov Jatim

Jatim Hebat
 Jatim Raih

Jatim Raih "Provinsi Terinovatif" di IGA 2023, Khofifah: Bukti ASN Kerja Tingkatkan Layanan Publik

Jatim Hebat
Dua Unit Kerja Pemprov Jatim Raih Penghargaan Zona Integritas Predikat WBK

Dua Unit Kerja Pemprov Jatim Raih Penghargaan Zona Integritas Predikat WBK

Jatim Hebat
Jatim Raih SAKIP Predikat A 10 Kali, Khofifah: Bukti Pemprov Terapkan Akuntabilitas

Jatim Raih SAKIP Predikat A 10 Kali, Khofifah: Bukti Pemprov Terapkan Akuntabilitas

Jatim Hebat
Salurkan 20.000 WP PLTS Atap di Jember, Khofifah: Lompatan dari Green Energy ke Blue Energy

Salurkan 20.000 WP PLTS Atap di Jember, Khofifah: Lompatan dari Green Energy ke Blue Energy

Jatim Hebat
IPM Jatim di Atas Nasional, Ini Strategi Gubernur Khofifah 

IPM Jatim di Atas Nasional, Ini Strategi Gubernur Khofifah 

Jatim Hebat
Gubernur Khofifah Launching ATM Samsat QRIS pada HUT Ke-61 Bapenda Jatim

Gubernur Khofifah Launching ATM Samsat QRIS pada HUT Ke-61 Bapenda Jatim

Jatim Hebat
Teken Kesepakatan Kelola PI 10 Persen untuk WK Migas di Jatim, Gubernur Khofifah Optimistis PAD Meningkat

Teken Kesepakatan Kelola PI 10 Persen untuk WK Migas di Jatim, Gubernur Khofifah Optimistis PAD Meningkat

Jatim Hebat
UMP Jatim 2024 Naik Rp 125.000, Khofifah: Pertimbangkan Rasa Keadilan

UMP Jatim 2024 Naik Rp 125.000, Khofifah: Pertimbangkan Rasa Keadilan

Jatim Hebat
Di Bawah Kepemimpinan Khofifah, Kemiskinan Ekstrem di Jatim Turun 3,58 Persen 

Di Bawah Kepemimpinan Khofifah, Kemiskinan Ekstrem di Jatim Turun 3,58 Persen 

Jatim Hebat
Ikut Aksi Bela Palestina, Gubernur Jatim Ajak Masyarakat Berdoa dan Berdonasi

Ikut Aksi Bela Palestina, Gubernur Jatim Ajak Masyarakat Berdoa dan Berdonasi

Jatim Hebat
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme Jernih KOMPAS.com
Memuat pilihan harga...
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme Jernih KOMPAS.com