KOMPAS.com - Perayaan Hari Jadi ke-80 Provinsi Jawa Tengah (Jateng) akan dimeriahkan dengan berbagai acara selama seminggu penuh, dari 18 hingga 24 Agustus 2025. Masyarakat dapat mengikuti berbagai kegiatan yang digelar di tiga kabupaten/kota.
Gubernur Jateng Ahmad Luthfi mengungkapkan, peringatan tersebut bukan sekadar acara perayaan, tetapi juga tentang keterbukaan informasi.
Menurutnya, perayaan tersebut penting untuk menunjukkan potensi dan perkembangan terbaru Jateng, termasuk capaian penurunan angka kemiskinan, inflasi, dan peningkatan investasi.
Dengan demikian, masyarakat mengetahui apa saja pencapaian Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jateng.
Kepala Dinas Pemuda, Olahraga, dan Pariwisata Jateng, Muhamad Masrofi, menambahkan, pada peringatan Hari Jadi ke-80 ini, Pemprov Jateng ingin menegaskan bahwa selain Hari Kemerdekaan pada 17 Agustus, terdapat juga perayaan Hari Jadi Jateng.
Baca juga: DLHK Jateng Tegaskan TPA Ilegal di Brown Canyon Bukan Milik Pemerintah, Segera Ditertibkan
“Oleh karenanya, kegiatan yang dihelat juga untuk menunjukkan potensi yang ada di Jateng, termasuk produk-produk usaha mikro kecil menengah ( UMKM) lokal agar lebih dikenal masyarakat,” ujarnya dalam siaran pers.
Masrofi menyebutkan, Pemprov Jateng telah menyiapkan sejumlah kegiatan di Batang, Jepara, dan Kota Semarang.
Berikut rangkaian kegiatan utama:
“One Day Trip ini sekaligus untuk mengenalkan wisata di Karimunjawa,” kata Masrofi saat melapor ke Gubernur di Semarang, Senin (11/8/2025).
Baca juga: Trip Kilat ke Malang dari Surabaya Naik Kereta, Ini Wisata Serunya!
Di Kota Semarang, rangkaian kegiatan meliputi:
Baca juga: Komitmen Penuhi Hak Anak, 35 Kabupaten/Kota di Jateng Raih Penghargaan KLA 2025
Masrofi juga menyampaikan, pameran di halaman Kantor Gubernur akan dimeriahkan dengan pagelaran musik band lokal dan pertunjukan wayang kulit.
“Penutupan Hari Jadi pada 24 Agustus akan menampilkan hiburan dari Gigi dan Setia Band,” jelasnya.
Baca juga: Redam Kenakalan Remaja, Pemprov Dukung Penuh Kompetisi Sepak Bola Liga 3 dan 4 di Jateng