KOMPAS.com - PT Jasa Sarana sebagai salah satu Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Jawa Barat (Jabar) mengaku optimistis bahwa kehadiran Tol Cileunyi-Sumedang-Dawuan (Cisumdawu) dapat mendorong pertumbuhan ekonomi baru di wilayah Jawa Barat bagian utara atau Kawasan Metropolitan Rebana.
Adapun Jasa Sarana tergabung dalam badan usaha PT Citra Karya Jabar Tol (CKJT) yang membangun dan mengelola jalan tol sepanjang 61,6 kilometer (km) tersebut.
“Sebagai salah satu pemegang saham CKJT dan BUMD Jabar yang bergerak di bidang infrastruktur, kami menyambut baik peresmian Tol Cisumdawu,” kata Direktur Utama (Dirut) Jasa Sarana Indrawan Sumantri, Kamis (13/7/2023).
Menurutnya, ruas Tol Cisumdawu memiliki konektivitas infrastruktur dari Kota Bandung dengan Bandara Kertajati yang bisa menghidupkan roda perekonomian, khususnya ke wilayah kota/kabupaten di ruas Tol Cisumdawu.
Baca juga: Ridwan Kamil: Tol Cisumdawu Selesai, Masih Ada 8 Tol yang Sedang Dibangun
“Baik itu karena pergerakan manusianya dan pergerakan logistik komoditas dari Bandung ke Bandara Kertajati atau sebaliknya, khususnya dan pergerakan logistik komoditas sekitar wilayah yang dilalui Tol Cisumdawu pada umumnya,” katanya.
Ia menilai, keberadaan Tol Cisumdawu dapat melengkapi jaringan tol yang ada di Kawasan Metropolitan Rebana. Kawasan industri ini bisa tumbuh dan menarik investor yang membutuhkan konektivitas jaringan infrastruktur jalan tol, baik dari dalam maupun luar negeri.
“Keberadaan Tol Cisumdawu ini bisa membuat nilai tambah dan daya tarik investor mau berinvestasi di Kawasan Industri Rebana,” tuturnya.
Gubernur Jabar Ridwan Kamil sebelumnya mengatakan, Tol Cisumdawu melengkapi infrastruktur besar yang sudah terbangun lebih dahulu, yakni Pelabuhan Patimban Subang, Bandara Kertajati Majalengka, dan Tol Cikopo-Palimanan.
"Dari Bandung ke Sumedang biasa dua jam sekarang 30 menit. Kalikan dengan jutaan kegiatan ekonomi, bayangkan berapa banyak pertumbuhan dan aktivitas positif yang akan hadir," kata pria yang akrab disapa Kang Emil tersebut saat mendampingi Jokowi kunjungan kerja (kunker) ke Majalengka dan Sumedang, Selasa (11/7/2023).
Kang Emil optimistis bahwa masa depan Jabar yang dirancang di Kawasan Metropolitan Rebana bisa semakin terbuka dengan kehadiran infrastruktur yang lengkap.
"Cisumdawu ini pintu ke Rebana yang merupakan masa depan Jawa Barat. Mulai dari ujung Tol Cisumdawu lahir 13 pusat pertumbuhan baru," tuturnya.