Jaring Atlet eSports Potensial, Pemprov Jabar Gelar Ajang “eSports Piala Gubernur Jabar 2023”
Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Barat Setiawan Wangsaatmaja saat menghadiri Pembukaan Esports Piala Gubernur Jabar di Hotel Harris Festival Citylink, Kota Bandung, Senin (12/6/2023).
KOMPAS.com – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat (Jabar) membuka ajang Esports Piala Gubernur Jabar di Hotel Harris Festival Citylink, Kota Bandung, Senin (12/6/2023).
Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Jabar Setiawan Wangsaatmaja mengatakan, Esports Piala Gubernur Jabar menjadi salah satu upaya pihaknya untuk menjaring atlet electronic sports (eSports) potensial dari wilayahnya.
Selain menjaring atlet, kata dia, butuh penguatan infrastruktur, pembinaan, dan kompetisi secara optimal untuk mencetak eSports Jabar dari semua daerah.
"Kalau kita ingin menjaring lebih banyak di level yang bukan hanya di perkotaan, artinya infrastruktur terkait dengan internet dan lain sebagainya harus diperbanyak sampai ke level desa," ucap Setiawan dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Selasa (13/6/2023).
Baca juga: Dukung Pembangunan Infrastruktur IKN, PGN Terapkan 3 Pilar Energi dalam Utilisasi Gas Bumi
Untuk pemenuhan infrastruktur perkotaan sampai desa, ia meminta Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora) Jabar dan Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kadiskominfo) Jabar saling bekerja sama.
"Kerja sama tersebut, dibutuhkan jika Jabar ingin menjaring atlet maupun mengikuti kompetisi berbagai level," ucap Setiawan dalam pembukaan Esports Piala Gubernur Jabar di Hotel Harris Festival Citylink, Kota Bandung, Senin.
Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Barat Setiawan Wangsaatmaja saat menghadiri Pembukaan Esports Piala Gubernur Jabar di Hotel Harris Festival Citylink, Kota Bandung, Senin (12/6/2023).
Dalam acara itu, ia mengatakan, eSports merupakan cabang olahraga (cabor) prospektif sebagai olahraga prestasi.
Baca juga: Sentuhan Teknologi di Pekan Olahraga Tradisional Tingkat Nasional
Hal itu, kata Setiawan, sudah dibuktikan dengan kesuksesan Indonesia menjadi juara umum cabor eSports di SEA Games Kamboja. Dalam ajang ini, Indonesia meraih tiga medali emas dan dua medali perak dari cabor eSports.
"Olahraga ini mengandung banyak filosofi. Keterampilan sudah pasti. Fisik, kesehatan, juga harus dibina, karena mereka harus berkonsentrasi," imbuhnya.
Persiapkan atlet eSports hadapi PON 2024
Pada kesempatan yang sama, Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Jabar Muhammad Budiana mengatakan, Piala Gubernur Jabar menjadi salah satu ruang untuk menjaring atlet eSports di Jabar.
Baca juga: Atlet Paralayang dari Berbagai Negara Akan Berkompetisi di Lombok dalam Ajang PGAWC
"(Ajang ini digelar) dalam rangka menghadapi perhelatan Pekan Olahraga Nasional (PON) tahun depan (2024). Karena sebelum PON ada Pelaksanaan Pemusatan Latihan Daerah (Pelatda) Babak Kualifikasi (BK), setelah itu awal tahun depan KONI Jabar juga akan melaksanakan Pelatda PON," katanya.
Oleh karena itu, Budiana mengungkapkan, pihaknya akan memanfaatkan ajang Piala Gubernur sebagai seleksi daerah (selekda) jelang PON 2024.
“Maka bagi adik-adik atlet mari manfaatkan Piala Gubernur ini sebaik-baiknya, setinggi-tingginya prestasi diraih," imbuhnya.
Sementara itu, Kadispora Jabar Asep Sukmana melaporkan bahwa minat masyarakat mengikuti Esports Piala Gubernur Jabar cukup besar.
Baca juga: Jawa Timur Populerkan Olahraga Woodball di Piala Gubernur Jatim 2023
Secara keseluruhan, kata dia, sekitar 3.900 peserta dan 656 tim mengikuti berbagai kategori kompetisi, seperti FIFA, Mobile PUBG, dan Mobile Legend.
"Untuk tahun (2023) ini hadiah juga cukup lumayan Rp 385 juta untuk lima kategori. Tahun ini juga diikuti tujuh provinsi yang hadir, ada dari Jabar, Jawa Tengah (Jateng), Jawa Timur (Jatim), kemudian Daerah Khusus Ibu Kota (DKI) Jakarta, Sumatera Selatan (Sumsel), Kalimantan Tengah (Kalteng), dan kota atau kabupaten se-Jabar," ucapnya.
