KOMPAS.com – Memperingati Hari Anak Nasional (HAN) 2022, Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Provinsi Jawa Barat (Jabar) menggelar Smiling West Java Children's Miracle di Dago Thee Huis di Kota Bandung, mulai Sabtu (23/7/2022) hingga Sabtu (30/7/2022).
Acara bertajuk “Anak Adalah Kita” tersebut digelar Disparbud Jabar dengan menggandeng Pilart Art Club. Acara ini bertujuan untuk membuka ruang berekspresi bagi anak sekaligus motivasi mereka agar selalu berkreasi.
Puluhan anak dari berbagai sekolah dasar di Bandung hadir mengikuti acara tersebut. Mereka datang dengan didampingi para orangtua.
Asisten Pemerintahan, Hukum, dan Kesejahteraan Sosial, Sekretariat Daerah (Setda) Provinsi Jabar Dewi Sartika mengatakan, pemenuhan kebutuhan dasar anak, seperti pendidikan, kesehatan, dan perlindungan amat penting. Terlebih, kekerasan dan perundungan terhadap anak mengalami peningkatan dalam beberapa waktu belakangan.
Baca juga: Inovasi Digital Jabar Dipaparkan pada Event ICEBGC 2022
"Kehadiran orangtua dalam acara tersebut merupakan salah satu hak kesejahteraan anak yang harus diperhatikan, selain kesehatan, pendidikan, dan perlindungan. Sekali lagi, saya sangat apresiasi. Semoga acara ini bisa diagendakan rutin tiap tahun," ujar Dewi dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Sabtu (23/7/2022).
Dewi menambahkan, Pemprov Jabar mendukung segala bentuk kegiatan positif yang melibatkan anak dengan memaksimalkan seluruh aset milik pemerintah daerah (pemda) untuk digunakan sebagai lokasi acara.
"Kami membuka ruang untuk anak berekspresi selama sepekan. Jadi, kami mengoptimalkan aset milik pemda. Mereka harus bahagia dan gembira," kata Dewi.
Baca juga: Peduli Lingkungan, PPK DAS Gelar Jambore Pentahelix Citarum Harum Juara
Raut ceria tampak dari wajah para peserta yang antusias mengikuti rangkaian acara, mulai dari face painting, menggambar, hingga art workshop. Tak hanya anak, para orangtua juga dibekali materi terkait parenting dalam sebuah seminar.
Disparbud Jabar juga menyediakan kegiatan coding dan seni rupa dengan tema berbeda tiap hari.
Pada kesempatan sama, Kepala Disparbud Jabar Benny Bachtiar menambahkan, acara tersebut digelar sebagai medium bagi para orangtua untuk melihat kreasi dan bakat anak. Terlebih, sudah dua tahun aktivitas anak selama pandemi sangat terbatas.
Menurut Benny, potensi anak harus diarahkan dengan langkah tepat agar potensi yang dimiliki semakin berkembang.
Baca juga: Jabar Terima Nirwasita Tantra, Ridwan Kamil Ajak Generasi Muda Berinovasi Selamatkan Lingkungan
Sebagai contoh, hasil lukisan anak dengan kebutuhan khusus. Tak sedikit dari mereka berbakat melukis.
“Artinya, setiap anak memiliki kompetensi yang harus dipahami orangtua sehingga dapat memberi ruang berkreasi bagi mereka, " tutur Benny.
Oleh karena itu, Benny berpesan kepada para orangtua agar semakin jeli melihat potensi anak. Dengan begitu, anak memiliki kehidupan yang berkualitas di masa depan.
“Mudah-mudahan, acara Smiling West Java Children's Miracle menjadi wadah yang baik bagi anak untuk mengembangkan bakatnya," harapnya.
Baca juga: Dukung Pemulihan Ekonomi, Pemprov Jabar Salurkan Insentif Pajak di KEK Lido
Salah satu orangtua, Anne Hermadiane, menyampaikan terima kasih kepada penyelenggara karena telah menggelar kegiatan positif bagi anak-anak.
"Saya senang dan bangga ada pameran ini karena sudah dua tahun anak dikurung karena pandemi dan bisa berekspresi lewat media lukis. Alhamdulillah, kami (orangtua) difasilitasi Disparbud dan Pilar Art sehingga anak-anak bisa mengikuti pameran di Hari Anak Nasional," katanya