Tingkatkan Ekspor Indonesia, Pemprov Jabar Lepas Ekspor Komoditas Senilai 17,87 Juta Dollar AS

Kompas.com - 24/12/2021, 16:51 WIB
Dwi NH,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi

Plt Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Jawa Barat (Jabar) Moh. Arifin Soedjayana saat meninjau pelepasan ekspor 44 perusahaan asal Jabar, Jumat (24/12/2021).
DOK. Humas Pemprov Jabar Plt Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Jawa Barat (Jabar) Moh. Arifin Soedjayana saat meninjau pelepasan ekspor 44 perusahaan asal Jabar, Jumat (24/12/2021).

KOMPAS.com - Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Jawa Barat ( Jabar) Moh. Arifin Soedjayana mengatakan, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jabar telah melepas ekspor komoditas mencapai 20.493 ton atau senilai 17,87 juta dollar AS.

Momentum pelepasan ekspor itu, kata dia, merupakan wujud konkret dukungan pemerintah, baik pusat dan daerah kepada para pelaku bisnis agar dapat meningkatkan nilai ekspor Indonesia.

“Tercatat melalui Surat Keterangan Asal (SKA), jumlah pelaku usaha di Jabar yang ikut melakukan ekspor pada Desember sebanyak 44 perusahaan,” ujar Arifin seperti dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Jumat (24/12/2021).

Pernyataan tersebut ia sampaikan saat mengikuti pelepasan ekspor akhir tahun 2021 yang digelar secara serentak oleh Kementerian Perdagangan (Kemendag) di 26 provinsi, Kamis (23/12/2021).

Baca juga: Akhir Tahun, Kemendag Lepas Ekspor Senilai Rp 35,03 Triliun

Untuk diketahui, Disperindag Jabar turut memfasilitasi 44 perusahaan yang tergabung dalam pelepasan ekspor akhir tahun 2021.

Menurut Arifin, pelepasan ekspor telah mendorong pelaku bisnis untuk terus berinovasi menciptakan produk-produk bernilai tambah dan memanfaatkan peluang pasar yang ada.

“Hal itu bertujuan agar pelaku bisnis bisa bersaing di dalam maupun luar negeri serta menjaga pertumbuhan ekonomi masyarakat agar terus berjalan,” imbuhnya.

Lebih lanjut Arifin mengatakan, khusus Jabar berhasil menyumbang 14,68 persen dari total ekspor nasional pada Januari hingga November.

Baca juga: Dirjen Ekspor Nasional Kemendag: Kinerja Ekspor Indonesia Januari-Februari 2021 Cukup Baik

Angka ekspor tersebut menjadikan Jabar menjadi provinsi nomor satu sebagai penyumbang ekspor terbesar di Indonesia.

“Jawa Barat sendiri mendapat kehormatan karena menjadi lokasi utama pelepasan akhir tahun 2021 yang dipimpin Menteri Perdagangan (Mendag) Muhammad Lutfi,” ucap Arifin.

Terdapat tiga lokasi pelepasan ekspor akhir tahun yang digelar di Jabar, yaitu di PT. Toyota Motor Manufacturing Indonesia, Karawang, PT. Bina Niaga Multiusaha (BNM Stainless Steel), Kabupaten Bekasi, dan PT. Argha Karya Prima Industry, Kabupaten Bogor.

Menunjukkan pulihnya ekonomi nasional

Pada kesempatan yang sama, Mendag Muhammad Lutfi mengatakan, pelepasan ekspor akhir tahun menunjukkan bahwa ekonomi nasional mulai pulih.

Menurutnya, kegiatan tersebut harus tetap dijaga secara serius agar perekonomian Indonesia terus bangkit dan tumbuh.

Pelepasan ekspor ini merupakan kolaborasi dan kerja sama dari seluruh pemangku kepentingan, baik pemerintah pusat, pemerintah daerah (pemda), dan para pelaku usaha," ujar Lutfi dalam pelepasan ekspor akhir tahun 2021 secara virtual, Kamis.

Adapun tujuan pelepasan ekspor, kata dia, untuk mendorong pemulihan ekonomi nasional (PEN), serta meningkatkan kinerja ekspor nasional.

Baca juga: Strategi Presiden Jokowi dalam Pembiayaan Ekspor Nasional

Lutfi menilai, kinerja ekspor Indonesia sepanjang 2021 memperlihatkan kinerja yang positif.

Kinerja positif itu dibuktikan dengan total nilai ekspor per November 2021 telah menembus 209,16 miliar dollar AS dan menjadi yang tertinggi dalam sejarah.

"Nilai tersebut melampaui rekor ekspor sepanjang 2011 yang mencapai 203 miliar dollar AS," ucap Lutfi.

Sebagai informasi, Kementerian Perdagangan (Kemendag) melepas ekspor senilai 35,03 triliun atau setara 2,44 miliar dollar AS secara serentak yang diikuti 278 eksportir.

Baca juga: Dorong Ekspor Nasional, BKPM Gandeng LPEI

Para eksportir tersebut berasal dari 62 kabupaten dan kota di 26 provinsi di seluruh Indonesia.

Adapun barang yang di ekspor berupa produk otomotif, batubara, kimia, minyak sawit dan turunannya serta produk perikanan. Untuk negara tujuan lepas ekspor ini, di antaranya Eropa, Asia, Amerika, Australia, Selandia Baru, dan Oseania.

 

Terkini Lainnya
Pastikan ASN Miliki 3 Nilai Dasar, Kang Emil Apresiasi Penandatanganan MoU Pemprov Jabar dengan KASN
Pastikan ASN Miliki 3 Nilai Dasar, Kang Emil Apresiasi Penandatanganan MoU Pemprov Jabar dengan KASN
jawa barat
Pocari Sweat Run Indonesia 2023 Sukses Digelar, Kang Emil: Pecah Rekor Semuanya, Luar Biasa
Pocari Sweat Run Indonesia 2023 Sukses Digelar, Kang Emil: Pecah Rekor Semuanya, Luar Biasa
jawa barat
Strategi Pemprov Jabar Kembangkan Desa Wisata, Rekrut 1.000 Kreator Konten hingga Latih 18 Desa
Strategi Pemprov Jabar Kembangkan Desa Wisata, Rekrut 1.000 Kreator Konten hingga Latih 18 Desa
jawa barat
Jadi Sekda Provinsi dengan Kepemimpinan Digital Terbaik, Sekdaprov Jabar: Ini Jerih Payah Seluruh Perangkat Daerah
Jadi Sekda Provinsi dengan Kepemimpinan Digital Terbaik, Sekdaprov Jabar: Ini Jerih Payah Seluruh Perangkat Daerah
jawa barat
Konsorsium Jepang Bakal Garap Proyek TPPAS Legok Nangka
Konsorsium Jepang Bakal Garap Proyek TPPAS Legok Nangka
jawa barat
Program Desa Digital dan Startup eFishery Ubah Cara Pandang Masyarakat tentang Teknologi Digital
Program Desa Digital dan Startup eFishery Ubah Cara Pandang Masyarakat tentang Teknologi Digital
jawa barat
Di Era Ridwan Kamil, Transaksi Digitalisasi Pajak Jabar Capai Hampir Rp 700 Miliar pada 2022
Di Era Ridwan Kamil, Transaksi Digitalisasi Pajak Jabar Capai Hampir Rp 700 Miliar pada 2022
jawa barat
Jabar Buka Program Pemutihan dan Diskon Pajak Kendaraan Bermotor, Cek Ketentuannya
Jabar Buka Program Pemutihan dan Diskon Pajak Kendaraan Bermotor, Cek Ketentuannya
jawa barat
JQR Bangun Jembatan Baru di Pelosok Garut Selatan, Warga Tak Perlu Lagi Seberangi Jembatan Reyot
JQR Bangun Jembatan Baru di Pelosok Garut Selatan, Warga Tak Perlu Lagi Seberangi Jembatan Reyot
jawa barat
Pemprov Jabar Siap Hadapi Gugatan Pimpinan Pesantren Al-Zaytun
Pemprov Jabar Siap Hadapi Gugatan Pimpinan Pesantren Al-Zaytun
jawa barat
Hadiri PKN ll Angkatan XXVII: Wagub Uu: Kalau Kita Diam Tidak Tambah Ilmu, Kita Ketinggalan
Hadiri PKN ll Angkatan XXVII: Wagub Uu: Kalau Kita Diam Tidak Tambah Ilmu, Kita Ketinggalan
jawa barat
Hadapi Ancaman Kekeringan, Dinas Sumber Daya Air Jabar Prioritaskan Antisipasi Gagal Panen
Hadapi Ancaman Kekeringan, Dinas Sumber Daya Air Jabar Prioritaskan Antisipasi Gagal Panen
jawa barat
Ridwan Kamil Ajak Anak Muda Berinovasi untuk Penuhi Kebutuhan Pangan 50 Juta Masyarakat Jabar
Ridwan Kamil Ajak Anak Muda Berinovasi untuk Penuhi Kebutuhan Pangan 50 Juta Masyarakat Jabar
jawa barat
HealthHeroes Nutrihunt, Aplikasi Baru yang Bantu Pindai Kandungan Nutrisi Makanan
HealthHeroes Nutrihunt, Aplikasi Baru yang Bantu Pindai Kandungan Nutrisi Makanan
jawa barat
Lewat Kredit BJB Mesra, Kang Emil Bantu Tingkatkan Perekonomian 15.000 Orang di Jabar
Lewat Kredit BJB Mesra, Kang Emil Bantu Tingkatkan Perekonomian 15.000 Orang di Jabar
jawa barat
Bagikan artikel ini melalui
Oke