KOMPAS.com – Provinsi Jawa Barat ( Jabar) didapuk menjadi tuan rumah The East Asia Local and Regional Government Congress atau Kongres Pemerintah Daerah (Pemda) se-Asia Timur ke-11 yang dilaksanakan di Bandung pada 17 November 2022 mendatang.
Tujuan utama dari kongres tersebut adalah menyediakan kesempatan bagi pemerintah lokal maupun daerah se-Asia Timur untuk saling bertukar gagasan dan mengembangkan kerja sama antarpemerintah provinsi atau kota.
Kepala Biro Pemerintahan dan Otonomi Daerah Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jabar Dodit Ardian Pancapana mengatakan, kongres itu sekaligus menjadi ajang promosi, investasi, perdagangan, dan pariwisata Jabar.
Menurutnya, menjadi sebuah kehormatan sendiri bahwa Jabar ditunjuk sebagai tuan rumah Kongres Pemerintahan Daerah se-Asia Timur.
Baca juga: Buntut Kasus Istri Marahi Suami Mabuk Dituntut 1 Tahun Penjara, Aspidum Kejati Jabar Dimutasi
“Ini akan menjadi media pertukaran pengalaman pemerintah-pemerintah daerah dalam menghadapi pandemi dan memulihkan ekonominya" ujar Dodit dikutip dari keterangan pers resminya, Kamis (18/11/2021).
Ia melanjutkan, status tuan rumah dalam pelaksanaan kongres tersebut berpeluang menjadikan Jabar sebagai hub dalam jejaring hubungan internasional pemerintah-pemerintah daerah.
“Ini selanjutnya akan membuka akses pelaku ekonomi Jawa Barat untuk go international,” imbuhnya.
Sebagai langkah persiapan, Pemprov Jabar menggelar section meeting atau pra-event yang dihadiri oleh sekitar 230 peserta dari perwakilan pemerintah daerah se-Asia Timur di The Trans Luxury Hotel Bandung, Rabu (17/11/2021).
Baca juga: UPDATE Covid-19 di Jabar, Jateng, Banten, Sumsel, Babel, dan Lampung 17 November 2021
Kepala Sub Bagian (Kasubag) Kerja Sama Luar Negeri Taufiq Firdaus Al Muzaky menjelaskan, section meeting itu adalah pertemuan atau seminar yang diselenggarakan oleh pemerintah anggota kongres.
Tujuannya adalah agar para working-level officials dari berbagai pemerintah daerah anggota kongres lintas negara untuk berkumpul dan membahas isu-isu penting yang sedang dialami.
"Section meeting ini penting karena sebagai bentuk perwujudan itikad baik Provinsi Jawa Barat menunjukkan keseriusan dan kesiapan Jawa Barat sebagai tuan rumah dan co-organizer melalui rangkaian persiapan yang sistematis meskipun telah dilakukan penundaan karena pandemi Covid-19,” paparnya.
Ia berharap section meeting tersebut dapat menjadi awal keberhasilan penyelenggaraan Kongres Pemda se-Asia Timur.
Baca juga: Bersama BI, Disperindag Jabar Targetkan 270 Pasar Digital pada 2023
Sebagai informasi, Kongres Pemda se-Asia Timur tersebut diinisiasi oleh pemerintah Prefektur Nara, Jepang.
Kongres itu dibentuk dalam rangka mendasari pembangunan Asia Timur dan mendukung langkah proaktif dalam merealisasikan ide-ide dan beranggotakan 75 pemda dari tujuh negara.
Pada 2014, melalui surat Gubernur Prefektur Nara tanggal 1 Juli 2014, Pemprov Jabar menerima undangan tawaran untuk menjadi anggota The East Asia Local and Regional Government Congress.
Akhirnya, lewat surat Direktur Jenderal (Dirjen) Gubernur Prefektur Jepang tanggal 17 Oktober 2014 tentang Announcement of Approved New Members of the East Asia Local and Regional Government Congress (NOTICE), Pemprov Jabar resmi diterima sebagai anggota kongres.
Penerimaan keanggotaan tersebut tercatat secara resmi dalam Dokumen Referensi Nomor 194 tanggal 3 Oktober 2015.
Adapun proses pelaksanaan kongres di Jabar sebelumnya mengalami penundaan akibat pandemi Covid-19.