Perjuangkan Mochtar Kusumaatmadja Jadi Pahlawan Nasional, Kang Emil Paparkan Alasannya

Kompas.com - 10/11/2021, 15:15 WIB
Inang Sh ,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil bersama istrinya Atalia Praratya saat tabur bunga pada peringatan Hari Pahlawan di TMP Cikutra, Kota Bandung, Rabu (10/11/2021).DOK. Humas Pemprov Jabar Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil bersama istrinya Atalia Praratya saat tabur bunga pada peringatan Hari Pahlawan di TMP Cikutra, Kota Bandung, Rabu (10/11/2021).

KOMPAS.com – Gubernur Jawa Barat ( Jabar) Ridwan Kamil mengatakan, pihaknya memperjuangkan pengusulan Mochtar Kusumaatmadja menjadi  pahlawan nasional.

Menurutnya, Mochtar merupakan tokoh memiliki jasa besar kepada bangsa Indonesia, khususnya dalam konsep kenusantaraan.

"Seperti kita tahu konsep nusantara dicetuskan oleh Ir H Djuanda tapi disetujui dunia atas perjuangan Mochtar," ujarnya usai tabur bunga Peringatan Hari Pahlawan Nasional di Taman Makam Pahlawan (TMP) Cikutra, Kota Bandung, Rabu (10/11/2021).

Untuk diketahui, Mochtar pernah menjabat sebagai Menteri Kehakiman pada 1974-1978 dan Menteri Luar Negeri 1978-1988.

Selain itu, tokoh kelahiran 17 Februari 1929 ini juga seorang akademisi dan diplomat. Ia merupakan guru besar Fakultas Hukum (FH) Universitas Padjadjaran (Unpad) Bandung.

Baca juga: Hari Pahlawan, Kemendikbud Ristek Ajak Masyarakat Bangun Indonesia

"Beliau besar dan berkiprah banyak di Jabar dan Indonesia," ucap pria yang akrab disapa Kang Emil itu dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com.

Kang Emil menambahkan, proses pengusulan Mochtar sebagai pahlawan nasional saat ini terus berproses dan berprogres.

Dinas Sosial Jabar bersama Tim Peneliti dan Pengkaji Gelar Daerah (TP2GD) Jabar terus menggalang dukungan dari publik, termasuk para sesepuh daerah untuk ikut menyukseskan usulan tersebut.

Usulan Mochtar Kusumaatmadja sebagai pahlawan nasional pun telah mendapat dukungan penuh dari para budayawan dan tokoh masyarakat.

"Semua mendukung, para budayawan dan tokoh masyarakat juga sangat luar biasa terhadap pengusulan nama pahlawan nasional ini," kata Kang Emil.

Baca juga: Hari Pahlawan, Jokowi Tabur Bunga di Makam BJ Habibie hingga Pahlawan Revolusi

Dia mengatakan, dalam momentum hari pahlawan ini sudah selayaknya seluruh masyarakat menghargai para pahlawan yang berjasa terhadap bangsa dan negara, tak terkecuali Mochtar Kusumaatmadja.

"Dalam momentum ini sudah selayaknya kita semua menghargai pahlawan Jabar yang luar biasa ini," ujarnya.

Jadi nama jalan

Lebih lanjut, Kang Emil menyebutkan, bila usulan tersebut disetujui pemerintah pusat, rencananya nama Mochtar Kusumaatmadja akan diabadikan pada nama jalan di Kota Bandung.

"Ada kemungkinan namanya akan kami abadikan di sebuah jalan di Ibu Kota Jabar, teknisnya nanti sedang kami atur," tuturnya.

Baca juga: Kurang dari 3 Bulan, Vaksinasi Dosis Kedua Sektor Industri Perdagangan Jabar Capai 16.496 Orang

Mochtar Kusumaatmadja meninggal pada 6 Juni 2021 pada usia 92 tahun dan dimakamkan di TMP Kalibata Jakarta.

Pengusulan Mochtar Kusumaatmadja sebagai pahlawan nasional pertama berkembang Juni 2021 setelah FH Unpad menggelar preseminar berbagai perguruan tinggi di Indonesia, kantor Sekretariat Negara, dan media massa.

Dinas Sosial Jabar bersama tim pengusul juga telah bertemu dengan keluarga almarhum Mochtar Kusumaatmadja di Jakarta dan mendapat persetujuan.

Selain itu, para sesepuh Jabar pun mencermati fakta bahwa hingga kini sudah telah ada 13 nama tokoh Jabar dinobatkan sebagai pahlawan nasional. Namun, sudah 10 tahun tidak ada pahlawan nasional berasal dari Jabar.

Baca juga: Mengenal Usmar Ismail, Tokoh yang Mendapat Gelar Pahlawan Nasional

Terkini Lainnya
Pastikan ASN Miliki 3 Nilai Dasar, Kang Emil Apresiasi Penandatanganan MoU Pemprov Jabar dengan KASN
Pastikan ASN Miliki 3 Nilai Dasar, Kang Emil Apresiasi Penandatanganan MoU Pemprov Jabar dengan KASN
jawa barat
Pocari Sweat Run Indonesia 2023 Sukses Digelar, Kang Emil: Pecah Rekor Semuanya, Luar Biasa
Pocari Sweat Run Indonesia 2023 Sukses Digelar, Kang Emil: Pecah Rekor Semuanya, Luar Biasa
jawa barat
Strategi Pemprov Jabar Kembangkan Desa Wisata, Rekrut 1.000 Kreator Konten hingga Latih 18 Desa
Strategi Pemprov Jabar Kembangkan Desa Wisata, Rekrut 1.000 Kreator Konten hingga Latih 18 Desa
jawa barat
Jadi Sekda Provinsi dengan Kepemimpinan Digital Terbaik, Sekdaprov Jabar: Ini Jerih Payah Seluruh Perangkat Daerah
Jadi Sekda Provinsi dengan Kepemimpinan Digital Terbaik, Sekdaprov Jabar: Ini Jerih Payah Seluruh Perangkat Daerah
jawa barat
Konsorsium Jepang Bakal Garap Proyek TPPAS Legok Nangka
Konsorsium Jepang Bakal Garap Proyek TPPAS Legok Nangka
jawa barat
Program Desa Digital dan Startup eFishery Ubah Cara Pandang Masyarakat tentang Teknologi Digital
Program Desa Digital dan Startup eFishery Ubah Cara Pandang Masyarakat tentang Teknologi Digital
jawa barat
Di Era Ridwan Kamil, Transaksi Digitalisasi Pajak Jabar Capai Hampir Rp 700 Miliar pada 2022
Di Era Ridwan Kamil, Transaksi Digitalisasi Pajak Jabar Capai Hampir Rp 700 Miliar pada 2022
jawa barat
Jabar Buka Program Pemutihan dan Diskon Pajak Kendaraan Bermotor, Cek Ketentuannya
Jabar Buka Program Pemutihan dan Diskon Pajak Kendaraan Bermotor, Cek Ketentuannya
jawa barat
JQR Bangun Jembatan Baru di Pelosok Garut Selatan, Warga Tak Perlu Lagi Seberangi Jembatan Reyot
JQR Bangun Jembatan Baru di Pelosok Garut Selatan, Warga Tak Perlu Lagi Seberangi Jembatan Reyot
jawa barat
Pemprov Jabar Siap Hadapi Gugatan Pimpinan Pesantren Al-Zaytun
Pemprov Jabar Siap Hadapi Gugatan Pimpinan Pesantren Al-Zaytun
jawa barat
Hadiri PKN ll Angkatan XXVII: Wagub Uu: Kalau Kita Diam Tidak Tambah Ilmu, Kita Ketinggalan
Hadiri PKN ll Angkatan XXVII: Wagub Uu: Kalau Kita Diam Tidak Tambah Ilmu, Kita Ketinggalan
jawa barat
Hadapi Ancaman Kekeringan, Dinas Sumber Daya Air Jabar Prioritaskan Antisipasi Gagal Panen
Hadapi Ancaman Kekeringan, Dinas Sumber Daya Air Jabar Prioritaskan Antisipasi Gagal Panen
jawa barat
Ridwan Kamil Ajak Anak Muda Berinovasi untuk Penuhi Kebutuhan Pangan 50 Juta Masyarakat Jabar
Ridwan Kamil Ajak Anak Muda Berinovasi untuk Penuhi Kebutuhan Pangan 50 Juta Masyarakat Jabar
jawa barat
HealthHeroes Nutrihunt, Aplikasi Baru yang Bantu Pindai Kandungan Nutrisi Makanan
HealthHeroes Nutrihunt, Aplikasi Baru yang Bantu Pindai Kandungan Nutrisi Makanan
jawa barat
Lewat Kredit BJB Mesra, Kang Emil Bantu Tingkatkan Perekonomian 15.000 Orang di Jabar
Lewat Kredit BJB Mesra, Kang Emil Bantu Tingkatkan Perekonomian 15.000 Orang di Jabar
jawa barat
Bagikan artikel ini melalui
Oke