ADPMET Targetkan Daerah Migas Kelola Lahan Pertamina, Ridwan Kamil Berencana Temui Jokowi

Kompas.com - 01/04/2021, 17:02 WIB
A P Sari

Penulis

Ketua Asosiasi Daerah Penghasil Migas dan Energi Terbarukan (ADPMET) sekaligus Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil saat menghadiri Forum Daerah ADPMET di Kota Medan, Rabu (31/3/2021).DOK. Humas Pemprov Jabar Ketua Asosiasi Daerah Penghasil Migas dan Energi Terbarukan (ADPMET) sekaligus Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil saat menghadiri Forum Daerah ADPMET di Kota Medan, Rabu (31/3/2021).

KOMPAS.com – Ketua Asosiasi Daerah Penghasil Migas dan Energi Terbarukan (ADPMET) sekaligus Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil mengatakan, pada 2021, ADPMET memiliki menargetkan agar daerah-daerah penghasil minyak dan gas (migas) untuk mengelola lahan milik PT Pertamina (Persero) yang skalanya kecil.

“Pengambilan ladang-ladang minyak yang sudah tidak dipakai pertamina itu diserahkan atau dihibahkan ke daerah. Kecil untuk Pertamina, tapi besar untuk daerah,” kata pria yang akrab disapa Kang Emil itu dalam keterangan tertulisnya, Kamis (1/4/2021).

Guna mewujudkan target itu, Kang Emil berencana membahas pemanfaatan lahan Pertamina berskala kecil oleh daerah dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Ia bahkan sudah menyampaikan rencana tersebut kepada Komisaris Utama Pertamina Basuki Tjahaja Purnama (Ahok).

Baca juga: Ridwan Kamil: Saya Jamin Keamanan, Silakan Umat Kristiani Jalankan Paskah

“Saya masih melobi di level eksekutif. Bapak Presiden juga berkenan menerima kami lagi. Kita sedang cari waktu supaya bisa,” terangnya.

Menurut dia, dalam lima tahun ke depan, ADPMET akan berfokus pada pengembangan energi terbarukan atau biofuel berbasis sampah, kotoran hewan, dan tumbuhan.

Pembahasan itu disampaikan Kang Emil saat menghadiri Forum Daerah ADPMET di Kota Medan, Rabu (31/3/2021).

Dalam forum tersebut, ia menyerap aspirasi anggota ADPMET wilayah Sumatera bagian utara (Sumbagut). Menurutnya, daerah anggota berharap ADPMET bisa terus mendorong peningkatan kesejahteraan masyarakat.

Baca juga: Kata Ridwan Kamil Soal Energi Terbarukan Indonesia: Telat Sekali, Denmark Sudah 100 Persen, Kita Baru 4 Persen

Kang Emil menjelaskan, energi terbarukan merupakan tren global yang ditandai dengan kemunculan konsep transisi energi dan dana tata kelola sosial lingkungan untuk investasi dengan prioritas gas dibandingkan minyak bumi.

“Jangan semua mengandalkan minyak. Gas belum diolah, energi terbarukan baru mencapai 4,5 persen dan mereka berkomitmen sama-sama berjuang sebagai organisasi,” ujarnya.

Di samping itu, di bawah kepemimpinan Kang Emil, ADPMET terus berusaha menciptakan iklim migas berkeadilan. Terutama bagi daerah-daerah kaya cadangan energi.

“Daerah penghasil harus mendapat hak-hak yang tepat untuk bisa menyejahterakan rakyatnya,” kata dia.

Baca juga: Makan Siang di Rumah Dinas Edy Rahmayadi, Ridwan Kamil Nebeng Video Conference Penanganan Covid-19

Lebih lanjut, ia mengungkapkan, misi lain yang hendak dicapai ADPMET adalah terkait pengembangan sumber daya manusia (SDM). Ini agar daerah tidak hanya menjadi objek atau penonton di tengah kekayaan sumber energi yang dimiliki.

Insya Allah kehadiran organisasi di bawah kepemimpinan saya akan terasa lebih bermanfaat, bisa lebih didengar pemerintah, dan memunculkan keadilan bagi seluruh masyarakat daerah,” tuturnya.

Terkini Lainnya
Pastikan ASN Miliki 3 Nilai Dasar, Kang Emil Apresiasi Penandatanganan MoU Pemprov Jabar dengan KASN
Pastikan ASN Miliki 3 Nilai Dasar, Kang Emil Apresiasi Penandatanganan MoU Pemprov Jabar dengan KASN
jawa barat
Pocari Sweat Run Indonesia 2023 Sukses Digelar, Kang Emil: Pecah Rekor Semuanya, Luar Biasa
Pocari Sweat Run Indonesia 2023 Sukses Digelar, Kang Emil: Pecah Rekor Semuanya, Luar Biasa
jawa barat
Strategi Pemprov Jabar Kembangkan Desa Wisata, Rekrut 1.000 Kreator Konten hingga Latih 18 Desa
Strategi Pemprov Jabar Kembangkan Desa Wisata, Rekrut 1.000 Kreator Konten hingga Latih 18 Desa
jawa barat
Jadi Sekda Provinsi dengan Kepemimpinan Digital Terbaik, Sekdaprov Jabar: Ini Jerih Payah Seluruh Perangkat Daerah
Jadi Sekda Provinsi dengan Kepemimpinan Digital Terbaik, Sekdaprov Jabar: Ini Jerih Payah Seluruh Perangkat Daerah
jawa barat
Konsorsium Jepang Bakal Garap Proyek TPPAS Legok Nangka
Konsorsium Jepang Bakal Garap Proyek TPPAS Legok Nangka
jawa barat
Program Desa Digital dan Startup eFishery Ubah Cara Pandang Masyarakat tentang Teknologi Digital
Program Desa Digital dan Startup eFishery Ubah Cara Pandang Masyarakat tentang Teknologi Digital
jawa barat
Di Era Ridwan Kamil, Transaksi Digitalisasi Pajak Jabar Capai Hampir Rp 700 Miliar pada 2022
Di Era Ridwan Kamil, Transaksi Digitalisasi Pajak Jabar Capai Hampir Rp 700 Miliar pada 2022
jawa barat
Jabar Buka Program Pemutihan dan Diskon Pajak Kendaraan Bermotor, Cek Ketentuannya
Jabar Buka Program Pemutihan dan Diskon Pajak Kendaraan Bermotor, Cek Ketentuannya
jawa barat
JQR Bangun Jembatan Baru di Pelosok Garut Selatan, Warga Tak Perlu Lagi Seberangi Jembatan Reyot
JQR Bangun Jembatan Baru di Pelosok Garut Selatan, Warga Tak Perlu Lagi Seberangi Jembatan Reyot
jawa barat
Pemprov Jabar Siap Hadapi Gugatan Pimpinan Pesantren Al-Zaytun
Pemprov Jabar Siap Hadapi Gugatan Pimpinan Pesantren Al-Zaytun
jawa barat
Hadiri PKN ll Angkatan XXVII: Wagub Uu: Kalau Kita Diam Tidak Tambah Ilmu, Kita Ketinggalan
Hadiri PKN ll Angkatan XXVII: Wagub Uu: Kalau Kita Diam Tidak Tambah Ilmu, Kita Ketinggalan
jawa barat
Hadapi Ancaman Kekeringan, Dinas Sumber Daya Air Jabar Prioritaskan Antisipasi Gagal Panen
Hadapi Ancaman Kekeringan, Dinas Sumber Daya Air Jabar Prioritaskan Antisipasi Gagal Panen
jawa barat
Ridwan Kamil Ajak Anak Muda Berinovasi untuk Penuhi Kebutuhan Pangan 50 Juta Masyarakat Jabar
Ridwan Kamil Ajak Anak Muda Berinovasi untuk Penuhi Kebutuhan Pangan 50 Juta Masyarakat Jabar
jawa barat
HealthHeroes Nutrihunt, Aplikasi Baru yang Bantu Pindai Kandungan Nutrisi Makanan
HealthHeroes Nutrihunt, Aplikasi Baru yang Bantu Pindai Kandungan Nutrisi Makanan
jawa barat
Lewat Kredit BJB Mesra, Kang Emil Bantu Tingkatkan Perekonomian 15.000 Orang di Jabar
Lewat Kredit BJB Mesra, Kang Emil Bantu Tingkatkan Perekonomian 15.000 Orang di Jabar
jawa barat
Bagikan artikel ini melalui
Oke