KOMPAS.com – Ketua Umum Jawa Barat ( Jabar) Bergerak Atalia Ridwan Kamil mengatakan, setiap hari selama pandemi coronavirus disease 2019 (Covid-19), pihaknya menyediakan 500 porsi makanan di posko makan siang gratis.
“Tiap hari kami sediakan di Gedung Pakuan. Mudah-mudahan bisa sedikit membantu teman-teman yang kesulitan di saat pandemi,” kata Atalia, seperti dalam keterangan tertulisnya.
Hal tersebut dikatakan Atalia, saat membagikan nasi kotak, air mineral, dan masker kepada warga yang membutuhkan dan pengemudi ojek online ( ojol), di Pintu Barat Gedung Pakuan Bandung, Senin (13/4/2020).
“Posko dibuka setiap siang sekitar pukul 12.00 Waktu Indonesia Barat (WIB),” kata Atalia.
Baca juga: Jelang PSBB Bodebek, Jabar Siapkan Rp 4 Triliun untuk Jaring Pengaman Sosial
Salah satu pengemudi ojol Muhammad Rizal (29) mengaku, bantuan tersebut membantu dirinya yang saat ini mengalami penurunan pendapatan.
“Alhamdulillah dalam keadaan ini ada yang membantu. Saat ini penghasilan turun drastis. Yang biasanya sehari dapat 20-an orderan, sekarang sehari paling banyak lima orderan,” kata Rizal.
Rizal pun berharap, posko-posko serupa digelar juga di tempat lain agar semua orang bisa terbantu.
“Harapannya, pemerintah lebih fokus lagi membantu pekerja harian seperti kami,” kata Rizal.
Baca juga: Wali Kota Depok: Kalau Ojol Tidak Boleh Kerja, Kita Harus Tanggung Jawab
Terkait hal tersebut, Atalia selaku Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Jabar menginstruksikan ketua PKK kabupaten dan kota membuat dapur umum, di tiap kantor kelurahan atau desa yang memberlakukan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).
“Ini dalam rangka memberi makanan bagi yang kesusahan,” kata Atalia.
Atalia pun mengajak masyarakat yang mampu secara ekonomi untuk berkontribusi membantu sesama. Jabar Bergerak, lanjut Atalia, siap mengoordinir masyarakat yang ingin menyalurkan bantuan.
“Saat ini banyak bantuan yang kami kelola untuk dibagikan ke masyarakat. Kami terbuka bagi siapapun yang ingin menyumbang apapun bentuknya," katanya Atalia.