Kerja Sama dengan UMMA, Pemdaprov Jabar Rancang Program Kerja Keumatan

Kompas.com - 12/08/2019, 17:39 WIB
Mikhael Gewati

Editor

Pertemuan antara Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil dan PT. Khazanah Prima Sukses dengan merek aplikasi UMMA Indonesia, di Gedung Pakuan, Kota Bandung, Senin (12/8/2019).Dok. Humas Pemerintah Provinsi Jawa Barat Pertemuan antara Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil dan PT. Khazanah Prima Sukses dengan merek aplikasi UMMA Indonesia, di Gedung Pakuan, Kota Bandung, Senin (12/8/2019).


KOMPAS.com
- Pemerintah Daerah Provinsi (Pemdaprov) Jawa Barat (Jabar) bekerja sama dengan  Umma akan merancang program kerja keumatan.

Salah satu program itu adalah menghadirkan informasi atau berbagai berita keumatan di Jabar lewat kanal digital. Di antaranya informasi soal program Satu Desa Satu Hafidz, Kredit Mesra, hingga One Pesantren One Product (OPOP).

"Mungkin bisa jadi katalog produk pesantren, menyediakan informasi masjid-masjid yang menyediakan Kredit Mesra, atau berita mingguan Subuh Berjamaah (Keliling), dan Magrib mengaji," kata Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, seperti dalam keterangan tertulisnya.

Emil, sapaan akrab Ridwan Kamil mengatakan itu sendiri saat menerima PT. Khazanah Prima Sukses, pembuatan aplikasi Umma, di Gedung Pakuan, Kota Bandung, Senin (12/8/2019).

Baca juga: Tanggapan Ridwan Kamil soal Rencana Jokowi Gaet Anak Muda Jadi Menteri

"Harapannya, Umma menjadi layanan yang mendukung gaya hidup umat Muslim, baik di Indonesia maupun bagi masyarakat dunia. 

Adapun untuk rencana kerja lainnya, Emil berujar ada inisiasi untuk mendigitalisasi kitab-kitab kuning atau kitab-kitab yang ditulis para ulama di Tanah Air.

"Umma juga bisa jadi ensiklopedia tentang Islam. Tentu butuh waktu, kami mulai di semester ini," ujar Emil.

Lebih lanjut ia mengatakan Pemdaprov Jabar ingin membuat konten viral yang positif. Ini penting agar dapat memperbanyak bekal, supaya ulama Jabar paham platform digital.

Dengan hadirnya Umma ini, Emil pun mendorong masyarakat untuk memanfaatkan konten positif

Diunduh 3 juta pengguna

Sementara itu, CEO Umma Indonesia Indra Wiralaksamana mengatakan, pihaknya menawarkan berbagai konten Islami yang dipersonalisasi dengan memanfaatkan teknologi kecerdasan buatan (AI). Aplikasi keumatan itu saat ini sudah diunduh sekitar 3 juta pengguna.

Indra juga mengatakan, pihaknya terbuka dalam menyinergikan platform yang dikelolanya dengan program-program keumatan yang tengah dikembangkan di Jawa Barat.

Selain itu, Umma melihat kesempatan untuk menyajikan konten di saat aplikasi lain fokus berfungsi menyediakan jadwal solat, arah kiblat, dan Al- Quran digital, dan sebagainya.

Baca juga: Bos Adaro Energy Jadi Pemegang Saham Mayoritas Startup Umma

Indra pun berharap Umma bisa menjadi leading platform pengetahuan dan informasi agama Islam. Adapun sumber data Umma adalah organisasi Islam, portal berita, komunitas muslim online maupun offline, hingga berbagai institusi juga pusat pendidikan Islam.

"Komunitas muslim bisa memanfaatkan Umma untuk berdakwah. Umma bisa jadi Facebook-nya umat Islam," kata Indra.

Pengguna aplikasi Umma sendiri berusia antara 18-34 tahun. Selanjutnya, dengan inovasi dan kolaborasi bersama Pemdaprov Jabar, Indra siap menghadirkan konten keumatan yang kreatif demi memberi siraman rohani untuk milenial (generasi y) dan generasi z.

"Belajar agama tak perlu selalu kaku, Umma aplikasi lifestyle untuk umat Islam," ujar dia mengakhiri.

Terkini Lainnya
Pastikan ASN Miliki 3 Nilai Dasar, Kang Emil Apresiasi Penandatanganan MoU Pemprov Jabar dengan KASN
Pastikan ASN Miliki 3 Nilai Dasar, Kang Emil Apresiasi Penandatanganan MoU Pemprov Jabar dengan KASN
jawa barat
Pocari Sweat Run Indonesia 2023 Sukses Digelar, Kang Emil: Pecah Rekor Semuanya, Luar Biasa
Pocari Sweat Run Indonesia 2023 Sukses Digelar, Kang Emil: Pecah Rekor Semuanya, Luar Biasa
jawa barat
Strategi Pemprov Jabar Kembangkan Desa Wisata, Rekrut 1.000 Kreator Konten hingga Latih 18 Desa
Strategi Pemprov Jabar Kembangkan Desa Wisata, Rekrut 1.000 Kreator Konten hingga Latih 18 Desa
jawa barat
Jadi Sekda Provinsi dengan Kepemimpinan Digital Terbaik, Sekdaprov Jabar: Ini Jerih Payah Seluruh Perangkat Daerah
Jadi Sekda Provinsi dengan Kepemimpinan Digital Terbaik, Sekdaprov Jabar: Ini Jerih Payah Seluruh Perangkat Daerah
jawa barat
Konsorsium Jepang Bakal Garap Proyek TPPAS Legok Nangka
Konsorsium Jepang Bakal Garap Proyek TPPAS Legok Nangka
jawa barat
Program Desa Digital dan Startup eFishery Ubah Cara Pandang Masyarakat tentang Teknologi Digital
Program Desa Digital dan Startup eFishery Ubah Cara Pandang Masyarakat tentang Teknologi Digital
jawa barat
Di Era Ridwan Kamil, Transaksi Digitalisasi Pajak Jabar Capai Hampir Rp 700 Miliar pada 2022
Di Era Ridwan Kamil, Transaksi Digitalisasi Pajak Jabar Capai Hampir Rp 700 Miliar pada 2022
jawa barat
Jabar Buka Program Pemutihan dan Diskon Pajak Kendaraan Bermotor, Cek Ketentuannya
Jabar Buka Program Pemutihan dan Diskon Pajak Kendaraan Bermotor, Cek Ketentuannya
jawa barat
JQR Bangun Jembatan Baru di Pelosok Garut Selatan, Warga Tak Perlu Lagi Seberangi Jembatan Reyot
JQR Bangun Jembatan Baru di Pelosok Garut Selatan, Warga Tak Perlu Lagi Seberangi Jembatan Reyot
jawa barat
Pemprov Jabar Siap Hadapi Gugatan Pimpinan Pesantren Al-Zaytun
Pemprov Jabar Siap Hadapi Gugatan Pimpinan Pesantren Al-Zaytun
jawa barat
Hadiri PKN ll Angkatan XXVII: Wagub Uu: Kalau Kita Diam Tidak Tambah Ilmu, Kita Ketinggalan
Hadiri PKN ll Angkatan XXVII: Wagub Uu: Kalau Kita Diam Tidak Tambah Ilmu, Kita Ketinggalan
jawa barat
Hadapi Ancaman Kekeringan, Dinas Sumber Daya Air Jabar Prioritaskan Antisipasi Gagal Panen
Hadapi Ancaman Kekeringan, Dinas Sumber Daya Air Jabar Prioritaskan Antisipasi Gagal Panen
jawa barat
Ridwan Kamil Ajak Anak Muda Berinovasi untuk Penuhi Kebutuhan Pangan 50 Juta Masyarakat Jabar
Ridwan Kamil Ajak Anak Muda Berinovasi untuk Penuhi Kebutuhan Pangan 50 Juta Masyarakat Jabar
jawa barat
HealthHeroes Nutrihunt, Aplikasi Baru yang Bantu Pindai Kandungan Nutrisi Makanan
HealthHeroes Nutrihunt, Aplikasi Baru yang Bantu Pindai Kandungan Nutrisi Makanan
jawa barat
Lewat Kredit BJB Mesra, Kang Emil Bantu Tingkatkan Perekonomian 15.000 Orang di Jabar
Lewat Kredit BJB Mesra, Kang Emil Bantu Tingkatkan Perekonomian 15.000 Orang di Jabar
jawa barat
Bagikan artikel ini melalui
Oke