Jaga Ketertiban Lingkungan Tanpa Jam Kerja, Linmas Bandung Barat Akan Dapat Insentif pada 2024

Kompas.com - 10/11/2023, 16:30 WIB
Inang Sh ,
A P Sari

Tim Redaksi

Penjabat (Pj) Bupati Bandung Barat Arsan Latief dalam kegiatan Roadshow Koordinasi dan Konsolidasi Linmas Tahun 2023 di Kecamatan Cipeundeuy beberapa waktu lalu. Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bandung Barat bakal memberikan insentif kepada anggota linmas pada 2024.DOK. Humas Pemkab Bandung Barat Penjabat (Pj) Bupati Bandung Barat Arsan Latief dalam kegiatan Roadshow Koordinasi dan Konsolidasi Linmas Tahun 2023 di Kecamatan Cipeundeuy beberapa waktu lalu. Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bandung Barat bakal memberikan insentif kepada anggota linmas pada 2024.

KOMPAS.com - Penjabat (Pj) Bupati Bandung Barat Arsan Latief mengatakan, anggota Perlindungan Masyarakat ( Linmas) memiliki peran vital di tengah kehidupan masyarakat.

Anggota Linmas, sebut Arsan, bertugas menjadi ujung tombak ketentraman dan ketertiban lingkungan tanpa mengenal jam kerja.

"Dedikasi, kontribusi, dan integritas mereka sangat tinggi dalam menjalankan kewajibannya,” ujarnya dalam kegiatan Roadshow Koordinasi dan Konsolidasi Linmas Tahun 2023 di Kecamatan Cipeundeuy beberapa waktu lalu.

Oleh karenanya, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bandung Barat bakal memberikan insentif kepada anggota Linmas pada 2024.

Jika sebelumnya besaran insentif Linmas hanya Rp150.000 per bulan, maka pada anggaran tahun 2024 Pemkab Bandung Barat menjanjikan adanya penambahan dana insentif.

Kebijakan itu digulirkan dengan melihat pentingnya peran dan dedikasi Linmas sebagai ujung tombak ketentraman dan ketertiban masyarakat.

Baca juga: Baru Dilantik, Pj Walkot Bandung dan Bupati Bandung Barat Diminta Segera Selesaikan Masalah Sampah

“Saya rasa sudah sepantasnya Linmas mendapat perhatian lebih dari pemerintah," ujar Arsan dalam siaran pers, Jumat (10/11/2023). 

Arsan mengatakan, Linmas mesti mendapatkan perhatian lebih agar mereka berperan aktif dan bersentuhan langsung dengan beragam corak kehidupan masyarakat. 

Maka dari itu, kata dia, sistem yang baik didukung upah insentif bisa mewujudkan masyarakat yang aman dan tentram.

"Saya harus dapat merasakan denyut nadi para anggota Linmas. Saya juga harus dapat merasakan betapa berat tugas mereka sebagai ujung tombak menjaga ketentraman dan ketertiban lingkungan yang bersentuhan dengan masyarakat secara langsung," ujarnya.

Adapun Badan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD) akan mengatur mekanisme pemberian insentif untuk Linmas.

Untuk sementara ini, Pemkab Bandung Barat akan menggodok berapa jumlah insentif yang akan diberikan dengan menyesuaikan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2024.

Baca juga: 6.000 Lampu Terangi Jalan Raya Bandung Barat, Hengky Kurniawan: Janji Politik Kami Tuntaskan

"Linmas menjadi salah satu perhatian penting bagi Pemkab Bandung Barat. Jadi, kalau bisa memberikan perhatian lebih, kenapa tidak?" kata Arsan.

Bagikan artikel ini melalui
Oke