KOMPAS.com - Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) Agus Fatoni menyambut baik rencana Balai Karantina Hewan, Ikan, dan Tumbuhan Provinsi Sumsel yang mengusulkan agar Provinsi Sumsel memiliki pelabuhan laut dalam.
Ia menegaskan, Pemprov Sumsel siap memfasilitasi dalam merealisasikan pelabuhan tersebut sebagai bentuk dukungan kegiatan masyarakat dari berbagai sektor.
“Kehadiran pelabuhan ini memang nantinya akan mendorong meningkatkan ekspor dan impor produk pertanian, hingga komoditas lainnya dari Provinsi Sumsel,” ujar Fatoni dalam keterangan persnya, Kamis (21/3/2024).
Hal tersebut diungkapkan Fatoni saat menerima audiensi dari Kepala Balai Karantina Hewan, Ikan, dan Tumbuhan Provinsi Sumsel Kostan Manalu beserta jajaran di Griya Agung, Palembang, Sumatera Selatan, Selasa (19/3/2024).
Baca juga: Capai Kematangan UKPBJ Level 3 Proaktif, Pemprov Sumsel Dapat Penghargaan dari LKPP RI
Untuk diketahui, Pemprov Sumsel sendiri telah bekerja sama dengan Kementerian Perhubungan (Kemenhub) Republik Indonesia (RI) guna mempercepat realisasi pembangunan pelabuhan laut dalam, yaitu Pelabuhan Tanjung Carat. Pasalnya, aktivitas ekspor impor Provinsi Sumsel dilakukan dari wilayah terdekat.
Fatoni mengucapkan terima kasih kepada pemerintah pusat karena sudah memberikan perhatian terhadap pembangunan infrastruktur dan transportasi di Provinsi Sumsel.
“Pada prinsipnya, kami siap mendukung percepatan pembangunan pelabuhan di Provinsi Sumsel, mengingat ke depannya dampak yang terjadi akan sangat baik terhadap lalu lintas perdagangan di Sumsel. Kemudian, pertumbuhan ekonomi yang signifikan juga dipastikan akan terjadi,” ucap Fatoni.
Pada kesempatan yang sama, Kepala Balai Karantina Hewan, Ikan, dan Tumbuhan Provinsi Sumsel Kostan Manalu mengatakan, kunjungan itu dilakukan dalam rangka silaturahmi karena dirinya baru saja bertugas di Provinsi Sumsel.
Baca juga: Di Hadapan Sejumlah Menteri, Pj Gubernur Sumsel Paparkan Upaya Penanganan Karhutla
"Sekaligus dalam rangka kerja sama dan koordinasi bersama Pemprov Sumsel untuk membahas soal peningkatan ekspor dan impor komoditas pertanian, perkebunan, perikanan, dan peternakan," jelas Kostan.
Sebagai informasi, dalam audiensi dengan Pj Gubernur Sumsel turut dihadiri oleh Penanggung Jawab Satuan Pelayanan Bandar Udara SMB II Palembang Komarudin, Ketua Tim Kerja Penegakan Hukum Budi Eko Harmanto, dan Ketua Tim Kerja Karantina Hewan Catur Setiawan.