KOMPAS.com – Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi memastikan bahwa rute penerbangan Palembang-Bali akan segera dibuka.
Menhub Budi memberiksan kepastian itu sebagai jawaban atas usulan pembukaan rute baru tersebut oleh Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) Agus Fatoni dalam audiensi pembahasan reaktivasi Bandara Gatot Subroto Way Kanan.
“Jadi yang kita pastikan buka rute penerbangan itu Bali dan Batam ya,” ujar Budi di Kantor Kementerian Perhubungan (Kemenhub) Republik Indonesia (RI), Jakarta, melalui siaran persnya, Jumat (8/3/2024).
Penerbangan yang melayani langsung rute Palembang-Batam sendiri sebenarnya sudah ada, tetapi belum terlalu banyak. Oleh sebab itu, Menhub akan menambah rute penerbangan baru untuk destinasi tersebut.
Agus Fatoni menyatakan, rute penerbangan baru dibuka karena tingginya permintaan dari penumpang khususnya saat perayaan Imlek.
Baca juga: Pj Gubernur Sumsel Harap Reaktivasi Bandara Gatot Subroto Way Kanan Segera Direalisasikan
“Kami ingin mengajukan penambahan rute penerbangan ke Bali, Batam, Singapura dan Malaysia. Data kami dengan manajer bandara itu kemarin cukup tinggi dan permintaan ke sana cukup banyak,” ucap Fatoni.
“Agak nyambung apalagi dengan kalau ada Imlek, karena banyak orang Chinese. Ini yang kami pertimbangkan untuk rute penerbangan baru, Pak,” lanjutnya.
Fatoni menuturkan bahwa Imlek merupakan momentum untuk menambah pendapatan daerah. Pasalnya, melalui penerbangan langsung rute tersebut, Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II akan ramai oleh wisatawan.
“Sebenarnya kita ini kalau Imlek saja sudah lumayan (pendapatannya) karena ada hubungan emosional Palembang dengan Imlek,” kata Fatoni.
Baca juga: Pj Gubernur Sumsel Hadiri Rakor HKBN, Dapat Instruksi Jaga Ketersediaan Pangan Jelang Ramadhan
Pada kesempatan yang sama, Fatoni juga berharap agar aktivasi Bandara Gatot Subroto Way Kanan dapat dilakukan secepatnya.
Menurutnya, bandara ini sangat penting untuk memenuhi kebutuhan masyarakat dan membantu meningkatkan pertumbuhan ekonomi di sekitarnya.
"Kehadiran bandara juga memberi manfaat bagi sejumlah kabupaten atau kota yang berbatasan dengan Sumsel dan Lampung, di antaranya Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Timur, Kabupaten OKU, Kabupaten OKU Selatan, Kabupaten Way Kanan, hingga Kabupaten Lampung Barat," tuturnya.