KOMPAS.com - Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) Agus Fatoni meninjau langsung operasi pasar di Lapangan Sepak Bola Segitiga Mas, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Sumsel, Rabu (11/10/2023).
“Saya berharap operasi pasar tersebut dapat tepat sasaran sehingga bisa memberikan manfaat bagi masyarakat yang menerima,” ujarnya dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Kamis (12/10/2023).
Fatoni menyebut bahwa operasi pasar tersebut merupakan salah satu langkah pihaknya dalam menurunkan inflasi di daerah.
Upaya tersebut merupakan wujud keseriusan Fatoni dalam menjalankan amanat atensi dari Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian. Selain inflasi, atensi ini meliputi percepatan penanganan kebakaran hutan dan lahan (karhutla), persiapan pemilihan kepala daerah (pilkada), menurunkan stunting dan kemiskinan ekstrem.
Baca juga: Tekan Stunting dan Kemiskinan, Pemprov Banten Rehabilitasi 1.800 Unit RTLH sejak 2017
Sebagai langkah lebih lanjut, ia meminta daerah lain agar segera menggelar operasi pasar seperti yang dilakukan Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kabupaten OKI.
"Pemerintah daerah (pemda) juga melakukan langkah strategis termasuk pasar murah agar masyarakat bisa terbantu. Terima kasih untuk TPID Kabupaten OKI yang telah bekerja dalam pengendalian inflasi daerah," imbuhnya.
Kunjungan Fatoni bersama ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Sumsel Tyas Fatoni disambut antusias oleh warga.
Baca juga: Di Rakornas Se-Indonesia, TP PKK Sumsel Nyatakan Siap Laksanakan 10 Program Pokok PKK
Dalam kegiatan tersebut, ia menyerahkan bantuan sembako secara simbolis kepada warga berupa beras, minyak, dan sayur.
Melalui kesempatan itu, Fatoni juga meninjau stan pelayanan umum, seperti PT Bank Pembangunan Daerah Sumatera Selatan dan Bangka Belitung (Bank Sumsel Babel) dan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS).
Sejumlah warga mengucapkan terima kasih kepada pemda yang telah menggelar pasar murah. Salah satu warga, Cek Da, mengaku sangat terbantu dalam pemenuhan kebutuhan pokok.
“Kami masyarakat terbantu sekali, semoga ke depannya harga kebutuhan pokok lebih murah lagi, dan menjadikan masyarakat lebih sejahtera lagi,” ucapnya.
Pasar murah sendiri dapat terlaksana atas kerja sama TPID Kabupaten OKI dengan Perum Bulog Wilayah Sumsel yang menyiapkan stok 8 ton beras dan 1.600 liter minyak goreng.
Melalui pasar murah tersebut, pemerintah menyiapkan sejumlah paket sembako, di antaranya paket seharga Rp 67.000 berisi beras 5 kilogram (kg) dan 1 liter minyak goreng. Harga ini lebih murah jika dibanding harga pasar berkisar Rp 97.000. Pemerintah menyiapkan 1.600 kupon yang dibagikan kepada warga Kecamatan Kota Kayuagung.
Sebagai informasi, dalam kegiatan tersebut Pj Gubernur Sumsel didampingi oleh sejumlah pihak, antara lain Bupati OKI Iskandar, Ketua TP-PKK Kabupaten OKI Lindasari, dan Wakil Bupati (Wabup) OKI Dja'far Shodiq.
Kemudian, Wakil Ketua TP-PKK Kabupaten OKI Siti Rohani Dja'far Shodiq serta Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Sekretariat Daerah (Setda) Sumsel Edward Candra.