Percepat Penanganan Karhutla, Pj Gubernur Sumsel Gelar Sosialisasi hingga Siapkan Alokasi Anggaran

Kompas.com - 06/10/2023, 11:21 WIB
Dwi NH,
A P Sari

Tim Redaksi

Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) Agus Fatoni saat memimpin Rapat Koordinasi (Rakor) Percepatan Pengendalian Karhutla di Auditorium Graha Bina Praja, Kota Palembang, Sumsel, Kamis (5/10/2023).

DOK. Humas Pemprov Sumsel Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) Agus Fatoni saat memimpin Rapat Koordinasi (Rakor) Percepatan Pengendalian Karhutla di Auditorium Graha Bina Praja, Kota Palembang, Sumsel, Kamis (5/10/2023).

KOMPAS.com - Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) Agus Fatoni mengatakan, pihaknya akan melakukan sejumlah langkah untuk menanggulangi kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di wilayahnya.

"Untuk penanganan agar tidak terjadi lagi karhutla, banyak sekali yang dilakukan. Pertama, sosialisasi. Kedua, penegakan hukum pemadaman api dan macam-macam, termasuk kami siapkan alokasi anggaran," ujarnya dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Jumat (6/10/2023).

Pernyataan tersebut disampaikan Fatoni usai memimpin Rapat Koordinasi (Rakor) Percepatan Pengendalian Karhutla di Auditorium Graha Bina Praja, Kota Palembang, Sumsel, Kamis (5/10/2023).

Dalam kesempatan itu, ia mengatakan, pihaknya juga akan melakukan inventarisasi semua kebutuhan dan permasalahan dari Tim Satuan Tugas (Satgas) Karhutla.

Baca juga: Pemkot Tangsel Bentuk Satgas Pencegahan dan Penanganan Kekerasan di Sekolah, Ini Fungsinya

“Masing-masing Satgas, baik dari Tentara Nasional Indonesia-Kepolisian Negara Republik Indonesia (TNI-Polri) maupun stakeholder lainnya telah memaparkan sejumlah hal yang sudah dilakukan, termasuk langkah-langkah ke depannya,” imbuh Fatoni.

Adapun untuk metode penanganan karhutla, ia menjelaskan, pihaknya akan tetap menggunakan cara atau langkah yang telah dilakukan selama ini.

Selain langkah tersebut, Fatoni menegaskan, pihaknya akan melakukan penambahan sejumlah teknologi.

"Penambahan Teknologi Modifikasi Cuaca (TMC) juga diusulkan penambahan termasuk water bombing. Kemudian, kami juga akan melakukan penggeseran anggaran di pemerintah daerah (pemda)," ucapnya.

Baca juga: Kabut Asap Karhutla Selimuti Bangka Tengah, Jalan sampai Ditutup

Selain jajarannya, Fatoni pun meminta pihak swasta untuk ikut berkontribusi membantu percepatan penanganan karhutla.

Kontribusi tersebut, salah satunya seperti menambah pembuatan embung, kanal, dan lainnya.

"Soal anggarannya, kami hitung dulu kemudian kami carikan sumbernya, baik dari pemerintah daerah, kabupaten atau kota maupun dari pihak swasta. Untuk pendanaan dapat dilakukan pemda melalui pergeseran anggaran yang bersumber dari belanja tidak terduga (BTT)," jelas Fatoni.

Ia mengungkapkan, hal lain yang tak kalah penting dilakukan untuk mempercepat penanganan Karhutla di Sumsel adalah tetap melakukan sosialisasi secara masif, baik pemerintah provinsi, kabupaten, kota hingga ke tingkat desa.

Baca juga: UMKM Hadapi Persoalan Hukum? Pakai Aplikasi Ini untuk Dapat Pendampingan

"Perlu juga penegakan hukum dengan mengaktifkan Penegakan Hukum Terpadu (Gakkumdu) bersama Polri, kejaksaan, dan Penegakan Hukum (Gakkum) Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK)," ujar Fatoni.

Empat titik prioritas penanganan karhutla

Pada kesempatan yang sama, Direktur Jenderal (Dirjen) Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan (PPKL) Kementerian LHK Sigit Reliantoro mengatakan, terdapat empat titik prioritas penanganan karhutla.

Pertama, PT Waringin Agro Jaya di Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI). Kedua, area Suaka Margasatwa Padang Sugihan.

Ketiga, ruas jalan tol Palembang-Kayuagung, tol Indralaya-Prabumulih dan Jalan Lintas Timur Sumatera. Keempat, area PT Banyu Kahuripan Indonesia Kabupaten Banyuasin dan Musi Banyuasin.

Baca juga: Patung Bung Karno di Banyuasin Dianggap Tak Mirip, Gubernur Sumsel: Tergantung Sisi Memandang

Senada dengan Fatoni dalam penanganan Karhutla, Panglima Kodam (Pangdam) II/Sriwijaya Mayor Jenderal (Mayjen) TNI Yanuar Adil mengungkapkan, pihaknya siap menerjunkan sebanyak tiga satuan setingkat kompi (SSK) dengan total 350 personel.

“El Nino diperkirakan dapat terjadi hingga November mendatang. Hal ini tentu butuh atensi khusus karena masih akan berlangsung satu bulan ke depan,” imbuhnya.

Sebagai informasi, dalam rakor tersebut juga dihadiri oleh sejumlah pejabat, di antaranya sejumlah Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Sumsel, Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sumsel Giri Ramanda Nazaputra Kiemas, dan Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia Daerah (Kapolda) Sumsel Inspektur Jenderal (Irjen) Polisi (Pol) A Rachmad Wibowo.

Hadir pula Kepala Kejaksaan Tinggi (Kejati) Sumsel Sarjono Turin, Komandan Korem (Danrem) 044 Garuda Dempo Brigadir Jenderal (Brigjen) TNI M Naudi Nurdika, Komandan Pangkalan TNI Angkatan Udara (Danlanud) SMH Palembang, Komandan Pangkalan TNI Angkatan Laut (Danlanal) Palembang, bupati dan wali kota se-Sumsel, Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), serta para Pimpinan Perusahaan Perkebunan dan Hutan Tanaman Industri (HTI) di Provinsi Sumsel.

 

Terkini Lainnya
Elen Setiadi Dilantik Jadi Pj Gubernur Sumsel, Mendagri Tito Berikan Pesan Ini
Elen Setiadi Dilantik Jadi Pj Gubernur Sumsel, Mendagri Tito Berikan Pesan Ini
Sumsel
Jokowi Disambut Hangat Pj Gubernur dan Warga Sumsel, Ini Agenda Kunkernya
Jokowi Disambut Hangat Pj Gubernur dan Warga Sumsel, Ini Agenda Kunkernya
Sumsel
Bangun Ketahanan Pangan Melalui Sekolah, Pemprov Sumsel dan BI Gencarkan Program GSMP Goes to School
Bangun Ketahanan Pangan Melalui Sekolah, Pemprov Sumsel dan BI Gencarkan Program GSMP Goes to School
Sumsel
Konsisten Kelola Keuangan secara Transparan, Pemprov Sumsel Raih Opini WTP 10 Kali Berturut-turut
Konsisten Kelola Keuangan secara Transparan, Pemprov Sumsel Raih Opini WTP 10 Kali Berturut-turut
Sumsel
Harvesting Gernas BBI-BBWI 2024, Ada Layanan Sertifikasi Halal Gratis hingga Pelatihan UMKM
Harvesting Gernas BBI-BBWI 2024, Ada Layanan Sertifikasi Halal Gratis hingga Pelatihan UMKM
Sumsel
Optimalisasi Lahan Rawa Seluas 98.400 Hektare, Pemprov Sumsel Optimistis Target Produksi 3,1 Ton GKG Tercapai
Optimalisasi Lahan Rawa Seluas 98.400 Hektare, Pemprov Sumsel Optimistis Target Produksi 3,1 Ton GKG Tercapai
Sumsel
Pj Gubernur Sumsel: Kami akan Kembalikan Kejayaan Bumi Sriwijaya
Pj Gubernur Sumsel: Kami akan Kembalikan Kejayaan Bumi Sriwijaya
Sumsel
Rajin Munculkan Inovasi dan Terobosan, Pj Gubernur Sumsel Terima Penghargaan dari PDN
Rajin Munculkan Inovasi dan Terobosan, Pj Gubernur Sumsel Terima Penghargaan dari PDN
Sumsel
Hari Jadi Ke-78 Sumsel, Pemprov Serahkan Berbagai Bantuan untuk Panti Asuhan hingga Ponpes 
Hari Jadi Ke-78 Sumsel, Pemprov Serahkan Berbagai Bantuan untuk Panti Asuhan hingga Ponpes 
Sumsel
Warisan Budaya Sriwijaya Berjaya: Dekranasda Sumsel Juara Umum Dekranas 2024
Warisan Budaya Sriwijaya Berjaya: Dekranasda Sumsel Juara Umum Dekranas 2024
Sumsel
Hadiri HUT Ke-44 Dekranas, Pj Ketua Dekranasda Sumsel Dorong Perajin Hasilkan Karya Terbaik
Hadiri HUT Ke-44 Dekranas, Pj Ketua Dekranasda Sumsel Dorong Perajin Hasilkan Karya Terbaik
Sumsel
HUT Ke-78 Sumsel, Ketua DPRD Berikan Apresiasinya kepada Pj Agus Fatoni
HUT Ke-78 Sumsel, Ketua DPRD Berikan Apresiasinya kepada Pj Agus Fatoni
Sumsel
Kembangkan Potensi Pertanian di Sumsel, Pj Gubernur Fatoni Berupaya Perkuat Sinergi dengan Pupuk Indonesia
Kembangkan Potensi Pertanian di Sumsel, Pj Gubernur Fatoni Berupaya Perkuat Sinergi dengan Pupuk Indonesia
Sumsel
Sumsel Dikenal Jadi Daerah Zero Conflict, Pj Gubernur Minta Dukungan TNI Amankan Pilkada 2024
Sumsel Dikenal Jadi Daerah Zero Conflict, Pj Gubernur Minta Dukungan TNI Amankan Pilkada 2024
Sumsel
Optimis Raih Juara, Pj Ketua TP-PKK Sumsel Kirim Peserta Andalan di  Jambore Nasional Kader PKK 2024
Optimis Raih Juara, Pj Ketua TP-PKK Sumsel Kirim Peserta Andalan di Jambore Nasional Kader PKK 2024
Sumsel
Bagikan artikel ini melalui
Oke