KOMPAS.com - Gubernur Sumatera Selatan ( Sumsel) Herman Deru mengatakan, Palang Merah Indonesia ( PMI) di tingkat provinsi maupun kabupaten harus selalu menjaga solidaritas yang tinggi dalam menjalankan visi dan misinya.
"PMI ini tempat membaktikan diri kepada masyarakat dengan menjalankan misi kemanusiaan. Saya selaku pelindung PMI minta Musyawarah Kerja Provinsi (Mukerprov) turut melibatkan anak-anak muda dari Palang Merah Remaja ( PMR),” tutur Herman Deru melalui keterangan persnya, Rabu (9/8/2023).
Hal tersebut disampaikan Herman Deru saat menghadiri Mukerprov PMI Sumsel 2023 di Griya Agung Palembang, Senin (7/8/2023).
Menurut Herman Deru, PMI harus diisi dengan orang-orang yang profesional. Perbedaan apa pun harus bisa disingkirkan demi satu tujuan yang sama.
Baca juga: Herman Deru Siapkan 150.000 Ha Lahan untuk Hadapi El Nino, Mentan SYL: Sumsel Nyaman Pangan
"Kalau sudah menjadi anggota PMI, artinya kita adalah satu. Satu tujuan dan satu frekuensi. Jangan sampai nanti ada kejadian perbedaan menjadi penghalang kita dalam menjalankan misi kemanusiaan ini," imbuhnya.
Dia mengatakan, di tengah gempuran digitalisasi seperti sekarang, para anggota PMI juga harus bisa meningkatkan kemampuan digitalnya, sehingga layanan yang diberikan kepada masyarakat bisa semakin cepat dan tepat.
"Kita harus mengikuti kemajuan teknologi dalam pelaksanaan pelayanan maupun administrasi,” tuturnya.
Herman Deru berharap pelaksanaan Mukerprov PMI Sumsel 2023 bisa menghasilkan rekomendasi-rekomendasi positif yang bermanfaat bagi PMI maupun masyarakat.
"(Mukerprov) harus pula mempertajam tugas dan fungsi PMI di bidang sosial dan kemanusiaan," ucapnya.
Baca juga: Lewat Sumsel Expo 2023, Herman Deru Promosikan Kekayaan dan Potensi Sumsel
Sementara itu, Ketua PMI Sumsel Febrita Lustia mengungkapkan, Mukerprov PMI bertujuan untuk menyusun rencana kerja PMI pada 2023 sekaligus mengevaluasi kinerja para anggota PMI selama satu tahun terakhir.
"Kami juga akan menyosialisasikan transformasi digital hasil Mukernas tahun lalu kepada seluruh pengurus PMI kabupaten/kota," tuturnya.