Luhut Ingatkan Pemda Terkait Signifikansi Perbaikan Tata Kelola dan Kolaborasi dalam Industri Kelapa Sawit

KOMPAS.com - Menteri Koordinasi Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Kemaritiman) Luhut Binsar Panjaitan mengatakan, industri kelapa sawit memiliki peran penting dalam perekonomian dan kesejahteraan masyarakat Indonesia.

Oleh karena itu, ia meminta pemerintah daerah (pemda) melakukan perbaikan tata kelola pada industri kelapa sawit.

Hal tersebut disampaikan Luhut di hadapan gubernur dan pemda pada kegiatan sosialisasi Tata Kelola Industri Kelapa Sawit kepada gubernur dan pemerintah daerah (pemda) secara virtual, Jumat (7/7/2023).

Baca juga: Di Depan Gubernur Herman Deru, Wapres Maruf Puji Keseriusan Sumsel Turunkan Angka Stunting

Adapun kegiatan tersebut juga dihadiri Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Sumatera Selatan ( Sumsel) Ir SA Supriono.

Dok. Pemprov Sumsel Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi (Sumatera Selatan (Sumsel) Ir SA Supriono.

Luhut menekankan, perbaikan tata kelola industri sawit merupakan hal mendasar yang perlu segera dilakukan.

Tak hanya itu, Luhut yang juga menjabat sebagai Ketua Pengarah Satuan Tugas (Satgas) Sawit Peningkatan Tata Kelola Industri Kelapa Sawit dan Optimalisasi Penerimaan Negara juga meminta pemda berkolaborasi dengan pemerintah pusat.

“Kolaborasi diperlukan agar Satuan Tugas (Satgas) Sawit bisa mencapai target-target yang dicanangkan. Saya minta pemerintah pusat dan pemda menggunakan bahasa yang sama dalam upaya memperbaiki tata kelola sawit," ujar Luhut dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Sabtu (8/7/2023).

Pada kesempatan tersebut, Luhut juga secara tegas meminta pemda untuk ikut menyukseskan proses self-reporting dan mendorong perusahaan-perusahaan yang ada di provinsinya untuk menggunakan aplikasi SIPERIBUN dalam satu bulan ke depan.

Tak sekadar mendorong, penggunaan aplikasi SIPERIBUN, kata Luhut, juga perlu segera dipercepat. Hal ini seperti upaya yang telah dilakukan pemerintah pusat.

"Saya minta kerja sama dari pemda tidak hanya untuk mendukung Satgas Sawit dalam perbaikan tata kelola hulu, tapi juga perbaikan tata kelola industri sawit lain, seperti program peremajaan sawit rakyat (PSR), plasma, dan peningkatan produktivitas," ujarnya.

Baca juga: Penurunan Stunting Sumsel Terbaik Se-Indonesia, Menko PMK Apresiasi Herman Deru