KOMPAS.com- Dinas Komunikasi, Informatika, Statistika, dan Persandian (Diskominfo SP) Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) menggelar Monitoring dan Evaluasi (Monev) Media Center Daerah Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia (RI) di Toraja Room, Kantor Gubernur Sulsel, Kamis (23/11/2023).
Kepala Bidang Persandian Diskominfo SP Sulsel Irvan mengatakan, media center berperan strategis dalam mendukung transparansi dan akuntabilitas informasi publik, sehingga monev momen yang penting untuk melakukan evaluasi dan peningkatan secara berkelanjutan.
"Keberadaan media center pada lembaga penyelenggara pemerintah daerah sangat erat dengan prinsip-prinsip keterbukaan informasi, sesuai dengan Undang-undang (UU) Nomor 24 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi dan UU Nomor 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik," kata Irvan dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Kamis (23/11/2023).
Menurutnya, media center harus menjadi wadah yang mengedepankan informasi akurat, jujur, dan dapat dipertanggung jawabkan. Selain itu, keterbukaan informasi publik juga mencakup respon terhadap aspirasi dan pertanyaan masyarakat.
"Kami mendorong kegiatan ini sebagai landasan untuk memperbaiki dan meningkatkan kinerja media center agar dapat berkontribusi secara maksimal dalam mengedukasi masyarakat dan membuka ruang partisipasi dalam proses pembangunan daerah di Sulsel," tutur Irvan.
Sementara itu, Redaktur Infopublik.id Kementerian Komunikasi dan Informatika ( Kemenkominfo) Eka Yonavilbia mengatakan, monev dilaksanakan untuk mendorong semangat Dinas Kominfo SP Sulsel dan Dinas Kominfo di daerah untuk terus aktif berkontribusi dan menyebarkan informasi akurat dari daerahnya ke portal berita Kemenkominfo Republik Indonesia (RI).
"Saya melihat sejumlah media center sudah tidak aktif. Hal ini karena aktivitas media center, baik di provinsi maupun kabupaten bisa dipantau oleh Kemenkominfo," ujar Eka.
Eka menilai, tujuan diadakannya monev adalah untuk mengenali potensi peningkatan pariwisata daerah, popularitas kepala daerah, dan peluang investasi yang bergantung pada kontribusi informasi perkembangan daerah melalui infopublik.id.
Baca juga: Dorong Kolaborasi, Kemenkominfo Ajak Pemuda Papua dan Bandung Bersatu .
Lebih lanjut, Eka menyampaikan, kualitas media center Diskominfo SP dalam menyajikan informasi melalui infopublik.id menjadi alat ukur bagi daerah untuk memperoleh penghargaan dalam Media Center Award yang digelar oleh Kemenkominfo RI.
"Setiap tahun kami adakan Media Center Award yang diperuntukan untuk daerah. Apabila suatu daerah berhasil meraih penghargaan dalam ajang tersebut, maka daerah tersebut akan membawa potensi untuk lebih dikenal di Indonesia," ungkapnya.
Eka berharap, kegiatan Monev Diskominfo SP Sulsel dan sejumlah Diskominfo SP Kabupaten/Kota Sulsel dapat kembali aktif dalam menyajikan informasi terkini dari daerahnya melalui infopublik.id.
Dalam kesempatan tersebut, hadir sejumlah Kepala Dinas Kominfo SP Sulsel, Kepala Bidang Dinas Kominfo SP Sulsel, dan Redaktur Nusantara Portal Infopublik.id.