KOMPAS.com - Wakil Bupati (Wabup) Siak Husni Merza resmi membuka Siak Serindit Boat Race 2024 di Tepian Bandar Sungai Jantan, Kabupaten Siak, Rabu (28/8/2024) malam.
Acara ini berlangsung pada 28-31 Agustus 2024 dengan total 27 tim yang berpartisipasi. Satu tim diisi 12 orang yang terdiri dari 10 pendayung, satu pengemudi, dan satu penabuh drum.
Husni mengaku senang karena banyak masyarakat yang antusias mengikuti gelaran tersebut. Hal ini terbukti dari banyaknya masyarakat yang hadir pada acara pembukaan Siak Serindit Boat Race 2024.
"Semoga kegiatan ini menjadi daya tarik pariwisata di Siak. Kami juga berharap event ini bisa mendorong pertumbuhan ekonomi lokal dan menumbuhkan usaha mikro kecil menengah ( UMKM) di Siak," ucap Husni melalui siaran persnya, Kamis (29/8/2024).
Baca juga: Kemenkes Apresiasi Upaya Pemkab Siak Integrasikan ILP dan Program Siak Melesat
Sebagai informasi, pada kesempatan itu, Husni ikuti berpartisipasi dalam prosesi pemukulan tambur dan mendayung sampan. Ia hadir bersama Sekretaris Daerah Siak Arfan Usman, unsur forum koordinasi pimpinan daerah (forkopimda), serta para tamu undangan lainnya.
Ketua Teknikal yang mewakili PP Boat Sea, Asep Hidayat, mengapresiasi pihak penyelenggara, khususnya Dinas Pariwisata Kabupaten Siak, yang telah mendukung olahraga dayung dan pengembangan pariwisata daerah.
Menurutnya, olahraga dayung merupakan bagian dari pengembangan sektor pariwisata dan perekonomian di Siak.
"Kami berharap, melalui kegiatan ini, akan lahir atlet-atlet dayung yang dapat berkompetisi hingga tingkat nasional dan internasional, yang berawal dari Siak Serindit Boat Race," tambahnya.
Baca juga: Apresiasi Pertumbuhan Koperasi di Siak, Bupati Alfedri Ingatkan Pentingnya Digitalisasi
Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata Siak Setia Dewa menjelaskan, Siak Serindit Boat Race merupakan sport tourism yang sudah memasuki tahun kelima pelaksanaannya.
Pada Siak Serindit Boat Race 2024, peserta datang dari berbagai daerah di Indonesia, di antaranya Raiu, Jawa Barat (Jabar), Sumatera Utara (Sumut), Jambi, Sumatera Barat (Sumbar), dan Sumatera Selatan (Sumsel).
Perlombaan ini dimulai dari Lasdap dan berakhir di depan Istana Siak. Peserta harus melintasi alur Sungai Siak yang menawan untuk mencapai garis finis.
Selain perlombaan, festival ini juga dimeriahkan oleh bazar ekonomi kreatif yang menampilkan produk-produk UMKM lokal, mulai dari kerajinan tangan, hingga kuliner khas Siak. Sebanyak 28 pelaku usaha lokal turut berpartisipasi dalam bazar ini.
Baca juga: Dari Bangunan Terbengkalai, Tangsi Belanda Siak Jadi Tempat Wisata Menarik
Dinas Pariwisata Kabupaten Siak mencatat bahwa sejak Januari hingga 25 Agustus 2024, jumlah pengunjung telah mencapai 625.000 orang, atau sekitar 83 persen dari target tahunan sebesar 750.000 pengunjung.