KOMPAS.com – Kota Lama Kesawan Medan berhasil direvitalisasi Pemerintah Kota (Pemkot) Medan di bawah kepemimpinan Wali Kota (Walkot) Bobby Nasution dan Wakil Walkot Aulia Rachman.
Bekerja sama dengan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), revitalisasi yang dilakukan mulai 15 September 2023 tersebut telah berdampak positif. Kesawan kini tak hanya dikenal sebagai ikon baru Kota Medan, tetapi juga pusat perdagangan dan kebudayaan.
Usai Kota Lama Kesawan direvitalisasi, jumlah pengunjung di kawasan ini menjadi lebih ramai dan beragam mulai dari wisatawan lokal hingga mancanegara.
Peningkatan jumlah pengunjung berdampak positif pada warga lokal yang membuka usaha di kawasan yang dahulu dikenal sebagai Pecinan di Kerajaan Melayu Deli ini.
Pekerja Pojok Kesawan Kafe, Ulil mengaku mengalami peningkatan omzet yang cukup drastis pasca-revitalisasi.
"Setelah revitalisasi, omzet penjualan kami mencapai Rp 2-3 juta per hari, terutama saat akhir pekan. Sebelum revitalisasi, omzet kami hanya Rp 500.000 per hari,” kata Ulil dalam keterangan tertulis, Kamis (10/10/2024).
Baca juga: Demi Kelancaran Pembangunan Sumut, Bobby Nasution Janjikan Berkantor di Danau Toba
Saat ini, kata Ulil, tidak sedikit warga sekitar yang juga ingin membuka usaha di kawasan tersebut pasca dilakukannya revitalisasi.
“Sekarang banyak yang sudah membuka usaha di kawasan Kota Lama Kesawan ini. Jadi, kami sangat mengapresiasi dilakukannya revitalisasi ini,” ungkapnya.
Hal yang sama juga diutarakan oleh pekerja warung kopi (warkop) Agam, Fadli. Ia merasakan peningkatan omzet penjualan pasca-revitalisasi, terutama saat akhir pekan.
"Setiap akhir pekan, banyak orang yang berolahraga dan mengunjungi kawasan ini. Ketika selesai bersepeda atau berjalan kaki, mereka juga mampir ke tempat kami untuk menghilangkan lelah," jelasnya.
Salah seorang pengunjung Agnes mengatakan bahwa kawasan Kota Lama Kesawan kini semakin cantik. Hal ini menjadi daya tarik sehingga mengundang banyak wisatawan lokal maupun asing untuk datang ke kawasan ini.
Baca juga: Kota Lama Kesawan Medan Beres Direvitalisasi, Telan Dana Rp 93,3 Miliar
Selain menikmati keindahan wajah baru Kesawan, para pengunjung menjadikan kawasan ini sebagai wisata instagramable karena memiliki spot foto yang menarik dengan mengusung nuansa vintage.
“Bahkan, malam hari wajah Kota Lama Kesawan terlihat lebih menarik sehingga mengundang lebih banyak lagi pengunjung yang datang. Ditambah lagi di seputaran Kota Lama Kesawan banyak ditemui pedagang angkringan yang menjual beraneka ragam kuliner,” papar Agnes.