Pemkot Tangerang Raih Dua Penghargaan Pelayanan Publik Banten Terbaik 2023

KOMPAS.com - Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang kembali menorehkan prestasi membanggakan dalam Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik Banten Tahun 2023 dengan meraih dua penghargaan.

Penghargaan tersebut di antaranya, pemenang tingkat kabupaten atau kota dengan kategori Perangkat Daerah Terinovatif dengan sembilan inovasi.

Selain itu, platform digital unggulan Pemkot Tangerang, yakni Super Apps Tangerang Live (inovasi pelayanan publik yang memudahkan masyarakat) berhasil mendapat peringkat pertama dalam Pelayanan Publik Banten Tahun 2023.

Penghargaan tersebut diserahkan oleh Penjabat (Pj) Gubernur Banten Al Muktabar kepada Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Tangerang Herman Suwarman dalam acara Peringatan Hari Otonomi Daerah XXVIII Tahun 2024 di Lapangan Upacara Sekretariat Daerah (Setda) KP3B, Serang, Banten, Senin (29/4/2024).

Baca juga: Apple Mau Tanam Modal di Indonesia, Pemkot Tangerang Buka Peluang Investasi bagi Perusahaan Multinasional

“Tadi disampaikan, kami menyampaikan inovasi terbanyak. Ke depan, kami akan terus meningkatkan pelayanan publik guna memberikan kemudahan kepada masyarakat,” ujar Herman melalui siaran persnya, Senin.

Herman berharap, dengan pencapaian ini, Pemkot Tangerang semakin termotivasi untuk terus berkarya dan menghadirkan layanan publik yang prima bagi masyarakat Kota Tangerang.

“Pencapaian ini merupakan bukti kerja keras dan dedikasi seluruh jajaran aparatur Pemkot Tangerang dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat," ujarnya.

Terkait Super Apps Tangerang Live, ia mengatakan, aplikasi ini sudah memberikan bukti nyata dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Pasalnya, masyarakat dapat dengan mudah mengakses layanan dengan cepat, efisien, dan gratis.

Baca juga: Kinerja SPM Tetap Baik, Pemkot Tangerang Diapresiasi Kemendagri

“Melalui aplikasi ini, terdapat beberapa fitur yang memudahkan masyarakat, di antaranya, pengurusan dokumen kependudukan, pendaftaran izin usaha, pembayaran pajak dan retribusi, akses layanan kesehatan, pengaduan masyarakat, dan lain-lain,” ucapnya.