HUT Ke-755 Sumenep, ASN dan Pegawai Diimbau Kenakan Pakaian Adat Keraton Lengkap

Kompas.com - 30/10/2024, 12:34 WIB
Novyana,
A P Sari

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep melalui Sekretaris Daerah (Sekda) Edi Rasiyadi resmi mengeluarkan Surat Edaran Nomor 10 Tahun 2024 tentang Pemakaian Baju Adat Keraton Sumenep pada 30-31 Oktober 2024.

Aturan tersebut diberlakukan kepada seluruh aparatur sipil negara ( ASN) dan non-ASN dalam rangka peringatan Hari Ulang Tahun ( HUT) ke-755 Kabupaten Sumenep.

“Pegawai instansi vertikal, badan usaha milik negara (BUMN), dan pegawai, dosen, atau guru pada lembaga pendidikan swasta untuk memakai baju adat keraton lengkap,” kata Edi dalam keterangan tertulis, Rabu (30/10/2024).

Sementara itu, Pemkab Sumenep tidak memberlakukan peraturan tersebut khusus kepada ASN dan non ASN yang berseragam khusus, seperti paramedis, petugas keamanan, dan petugas pemadam kebakaran.

Baca juga: Pemkab Sumenep Ajak Generasi Muda Lestarikan Prosesi Arya Wiraraja dan Kirab Budaya

“Sedangkan bagi mahasiswa perguruan tinggi serta pelajar tingkat sekolah dasar (SD), sekolah menengah pertama (SMP), sekolah menengah atas (SMA) negeri dan swasta sederajat wajib menggunakan batik khas Sumenep,” tambah Edi.

Edi Rasiyadi mengatakan, kebijakan tersebut dibuat Pemkab Sumenep sebagai upaya melestarikan adat dan budaya leluhur.

“Memakai baju adat juga sebagai pelestarian nilai budaya lokal sekaligus memberikan semangat aparatur dalam menjalankan tugas dan tanggung jawabnya, seperti ketokohan Arya Wiraraja sebagai pendiri Kabupaten Sumenep,” ungkapnya.

Terakhir, Edi berharap, peringatan HUT ke-755 Kabupaten Sumenep dapat menghadirkan semangat perjuangan leluhur dalam membangun daerah berlandaskan nilai luhur budaya.

Baca juga: Gelar Lomba Seni Suara Ayam Bekisar, Plt Bupati Sumenep Dorong Pelestarian Spesies Tersebut

“Peringatan hari jadi jangan dijadikan sebagai rutinitas seremonial belaka setiap tahun, tetapi harus mengandung makna dan hakikat untuk membangun daerah bersama demi kesejahteraan masyarakat,” ujarnya.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com