KOMPAS.com – Bupati Trenggalek Mochamad Nur Arifin mengatakan, pihaknya tengah berusaha mencegah stunting secara merata di wilayah Trenggalek, Jawa TImur (Jatim).
Salah satu upaya yang dilakukan adalah dengan menggelar Safari Ramadhan dengan kegiatan bertajuk Sareng Masak Sama (SMS) Bu Novita.
"Apa kaitannya kegiatan Safari Ramadhan dengan masak-memasak serta anak-anak untuk mencegah stunting," ujarnya dalam kegiatan Safari Ramadhan di Masjid At Taqwa, Desa Widoro, Kecamatan Gandusari, Senin (03/04/2023).
Bupati yang akrab disapa Mas Ipin itu mengatakan, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Trenggalek berupaya mengedukasi masyarakat tentang mendapatkan makanan bergizi dan terjangkau.
Lewat program SMS Bu Novita, Pemkab Trenggalek bersama dengan Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Trenggalek memberikan edukasi menciptakan menu masakan yang bergizi, murah, dan disukai anak-anak.
Baca juga: Ketua TP PKK Trenggalek Bagikan Cara Penuhi Gizi Anak dengan Harga Terjangkau
"Seperti halnya menu nuget yang memadukan antara tempe dan sayur. Dari segi harga bahan makanan ini terjangkau. Bahkan sayur bisa ditanam di pekarangan rumah," ujarnya dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com.
Pada kesempatan itu, program SMS Bu Novita memberikan edukasi membuat olahan makanan, seperti nuget berbahan tempe dan sayur, bakso berbahan ikan, sempol, dan olahan makanan lainnya.
"Kelompok Kerja (Pokja) IV PKK memang menyiapkan berbagai menu masakan yang bisa diadopsi dengan mudah para orangtua sehingga anaknya bebas stunting," ujar Mas Ipin.
Nur Arifin juga menjelaskan, ada kemungkinan para orangtua di sebagian wilayah Trenggalek belum sukses dalam memenuhi aspek kesehatan anaknya.
Dengan gerakan memasak aneka olahan sederhana tersebut, dia berharap bisa menambah gizi anak-anak sehingga menciptakan generasi cerdas dan kelak sukses
Baca juga: Safari Ramadhan, Pemkab Trenggalek Tingkatkan Pelayanan di Desa lewat Program Mening Deh
"Mungkin saat ini, kami sebagai orang tua belum sukses. Namun, kami berharap putra putri dan kami selalu bisa sukses dengan sehat atau terhindar dari stunting," terangnya.
Dalam kegiatan sebelumnya, Ketua TP PKK Trenggalek Novita Hardini mengimbau dan menyarankan para orang tua agar kreatif dalam membuat kreasi olahan makanan supaya anak mau makan makanan bergizi.
"Kalau anak mogok makan jangan dibiarkan atau dikasih makanan makanan pabrikan. Lebih bagus kita buatkan makanan sendiri yang juga memiliki nilai gizi cukup dengan cara yang murah," terangnya dalam Safari Ramadhan di Desa Joho Kecamatan Pule Trenggalek, Rabu (29/03/2023).