KOMPAS.com – Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kabupaten Trenggalek memperbaiki sejumlah infrastruktur destinasi wisata di wilayah pesisir selatan yang dilanda banjir bandang beberapa waktu lalu.
Kepala Disparbud Trenggalek Sunyoto mengatakan, pihaknya memperbaiki destinasi wisata secepat mungkin sehingga secara keseluruhan sudah bisa dan aman digunakan berwisata.
“Masih ada beberapa titik yang memerlukan perbaikan jangka panjang, yakni perbaikan plengsengan aliran sungai di wisata Goa Lawa,” terangnya dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Kamis (10/11/2022).
Adapun sejumlah destinasi wisata mengalami kerusakan akibat banjir yang menerjang sejumlah titik di Kecamatan Watulimo.
Oleh karenanya, Disparbud Trenggalek melakukan optimalisasi kawasan destinasi wisata untuk menunjang operasional sehingga sejumlah kawasan di Watulimo sudah kembali normal.
Baca juga: Sigap Atasi Banjir Bandang di Trenggalek, Kemensos Bangun 4 Lumbung Sosial
Lebih lanjut, Sunyoto mengimbau para wisatawan agar lebih waspada ketika menuju kawasan wisata di Kecamatan Watulimo.
Sebab, jalur menuju kawasan wisata tersebut terjadi penurunan di beberapa titik dan tengah menjalani perbaikan. Dalam waktu dekat, proses perbaikan akan segera selesai.
“Perbaikan destinasi wisata sudah kami lakukan. Kami imbau kepada masyarakat yang hendak berwisata agar lebih hati-hati,” terang Sunyoto.
Untuk diketahui, Kecamatan Watulimo memiliki sejumlah destinasi wisata unggulan, yakni Pantai Pasir Putih Karanggongso, Pantai Prigi, Pantai Simbaronce, serta Goa Lawa.
Selain itu, terdapat juga wisata pantai lain yang menarik dan layak untuk dikunjungi, di antaranya Pantai Mutiara, Desa Wisata Durensari, Pantai Damas, maupun kawasan hutan mangrove.
Baca juga: Trenggalek Promosikan Desa Wisata lewat Festival Dewi Cemara