Di Forum Konsultasi Publik, Pemkab TTS Ajak Semua Pihak Bahas Tindak Lanjut RKPD 2026

Kompas.com - 21/03/2025, 11:14 WIB
A P Sari,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Timor Tengah Selatan ( TTS) menggelar Forum Konsultasi Publik untuk membahas rancangan awal Rencana Kerja Pemerintah Daerah ( RKPD) Kabupaten TTS secara hibrida di Aula Bappeda Kabupaten TTS, Senin (17/3/2025).

Dalam forum itu, pemerintah mengajak pemangku kepentingan dan masyarakat untuk menelaah RKPD yang sebelumnya telah disusun, untuk kemudian disempurnakan dan dijalankan pada 2026.

Sejumlah pihak yang hadir, seperti Ketua dan anggota DPRD Kabupaten TTS, staf ahli bupati, asisten dan sekretaris daerah TTS, para camat, pimpinan non-governmental organization (NGO), tokoh masyarakat, tokoh agama, dan media.

Dilansir kupang.tribunnews.com, Senin (17/3/2025), forum tersebut dibuka oleh Wakil Bupati TTS Johny Army Konay yang didampingi Ketua DPRD TTS Mordekai Liu, serta Sekretaris Daerah TTS Seperius E Sipa.

Baca juga: Wujudkan Kabupaten Layak Anak, Pemkab Timor Tengah Selatan Awali Gerakan dari Desa

Kegiatan itu disebut menjadi instrumen penting dalam pembangunan daerah bagi para pemangku kepentingan dalam mengidentifikasi, mengkaji, dan mempersiapkan Substansi Prioritas Kabupaten TTS 2026.

Forum Konsultasi Publik juga dimaksudkan sebagai ajang untuk menyamakan persepsi dan sinkronisasi prioritas pembangunan bagi para pemangku kepentingan.

Tak hanya itu, forum tersebut juga memberikan kesempatan kepada masyarakat untuk memberikan saran dan masukan kepada pemerintah untuk penyempurnaan rancangan awal RKPD serta menyepakati prioritas pembangunan pada 2026.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme Jernih KOMPAS.com
Memuat pilihan harga...
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme Jernih KOMPAS.com