KOMPAS.com – Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia ( KONI) Marciano Norman menyebutkan, keberhasilan Pekan Olahraga Nasional ( PON) XX 2021 adalah harga diri masyarakat Papua.
“Pelaksanaan PON 2021 adalah juga harga diri seluruh bangsa Indonesia sebagai tolak ukur negara luar melihat penanganan Covid-19 di Indonesia," ujar Marciano.
Hal itu disampaikan Ketua KONI saat menghadiri rapat koordinasi persiapan PON XX 2021 yang digelar Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua di Ruang Sasana Karya Kantor Gubernur Papua, Rabu (2/6/2021).
Sebagai informasi, PON XX 2021 akan digelar pada 2-5 Oktober 2021. Terdapat 37 cabang olahraga dan 10 cabang ekspedisi yang akan dipertandingkan.
Baca juga: Panitia PON 2021 Sebut Sebagian Besar Arena Pertandingan Siap Digunakan
Karena pandemi Covid-19 masih berlangsung, Ketua KONI meminta agar semua orang yang terlibat dalam pelaksanaan PON XX 2021 harus sudah divaksin.
“Saat ini, kondisi Covid-19 di Papua cukup baik, tetapi 33 provinsi lainnya juga harus baik. Para atlet dan official juga sudah harus divaksin, masyarakat di sekitar venue juga harus divaksin, sehingga kondisi covid-19 dapat terkendali baik," kata Marciano.
Ketua KONI, dalam kesempatan tersebut juga menyinggung tentang kondisi keamanan Papua yang sangat dinamis.
“Tetapi saya percaya dengan dukungan Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) dan Panglima Komando Daerah Militer (Pangdam), situasi keamanan di Papua akan kondusif," tuturnya, seperti dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com pada Rabu.
Baca juga: Rapat Koordinasi Persiapan PON Papua, Walkot Jayapura Sebut Soal Anggaran Masih Belum Dibuka
Marciano optimis, situasi dan kondisi di lokasi penyelenggaraan PON XX 2021 akan kondusif.
Adapun lokasi yang dimaksud meliputi Kota Jayapura, Kabupaten Jayapura, Kabupaten Mimika dan Kabupaten Merauke.
Sementara itu, Sekretaris Daerah (Sekda) Pemprov Papua Dance Yulian Flassy mengapresiasi kehadiran Ketua KONI untuk kesekian kalinya ke Papua.
Menurut Flassy, kehadiran Marciano yang menaruh perhatian atas persiapan PON memberikan dampak positif bagi Panitia Besar (PB) PON.
"(Saat) Ketua Umum KONI yang datang, hal-hal yang semuanya buntu (jadi) berjalan dengan baik, dan dalam waktu beberapa bulan ke depan bisa selesai," ujar Flassy.
Baca juga: Komentar Arie Kriting soal Nagita Slavina Jadi Duta PON XX Papua, Singgung Cultural Appropriation
Pada kesempatan tersebut, Sekda Pemprov Papua itu juga mengapresiasi kinerja empat kabupaten dan kota yang akan menjadi tuan rumah penyelenggaraan PON, dalam menekan angka penularan Covid-19.
"Pergerakan Covid-19 turun di Papua, sub-sub PB PON bisa memerangi dengan memperketat prosedur tetap (protap) kesehatan," kata Flassy.
Selain dihadiri Ketua KONI dan Sekda Pemprov Papua, rapat koordinasi persiapan PON XX 2021 juga dihadiri Kapolda Papua Irjen Mathius D Fakhiri, Pangdam XVII/Cenderawasih Mayjen Ignatius Yogo Triyono, Ketua Harian PB PON Papua Yunus Wonda dan seluruh kepala daerah Sub PB PON.