Kabinda I Gusti Putu Danny Ditembak KKB, Begini Respons Pemprov Papua

Kompas.com - 26/04/2021, 16:32 WIB
A P Sari,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua merespons cepat kejadian penembakan yang menimpa Kepala Badan Intelijen Daerah (Kabinda) Papua Brigadir Jenderal (Brigjen) I Gusti Putu Danny Nugraha oleh kelompok kriminal bersenjata ( KKB) di Distrik Beoga, Kabupaten Puncak, Minggu (25/4/2021).

Pagi Senin (26/4/2021) ini, Pemprov Papua menggelar rapat koordinasi (rakoer) bersama Komando Daerah Militer (Kodam) XVII/Cenderawasih dan Kepolisian Daerah (Polda) Papua untuk membahas aksi KKB pimpinan Lekagak Telenggen itu.

Rapat tersebut dipimpin langsung oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Papua Dance Yulian Flassy dan menyepakati beberapa pokok pembahasan.

Pokok pembahasan pertama adalah Pemprov Papua, dalam hal ini Gubernur dan Wakil Gubernur (Wagub) Papua beserta jajaran, mengutuk keras kejadian yang menimpa Brigjen Danny.

Baca juga: Kronologi Gugurnya Kabinda Papua I Gusti Putu Danny dan Antisipasi BIN terhadap KKB

Mereka menganggap bahwa kejadian tersebut merupakan hal yang tidak sesuai dengan perikemanusiaan.

“Pemprov Papua berharap aksi ini tidak terulang lagi, terlebih terhadap perwira tinggi Tentara Nasional Indonesia (TNI) yang sedang bertugas. Kami sekaligus menyampaikan belasungkawa atas gugurnya salah satu putra bangsa terbaik,” kata Dance mewakili jajaran Pemprov Papua.

Selain itu, pokok kedua pembahasan pagi itu adalah pemberian penghargaan atau apresiasi khusus kepada Brigjen Danny atas pengabdian yang telah diberikan di Tanah Papua.

Sebagai bentuk penghormatan, Gubernur Papua Lukas Enembe secara khusus memerintahkan Sekda Papua dan beberapa kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Papua untuk menghadiri acara pemakaman Brigjen Danny di Taman Makam Pahlawan Kalibata, Jakarta, Selasa (27/4/2021) mendatang.

Baca juga: Tewas Ditembak KKB, Kabinda Papua I Gusti Putu Danny Dimakamkan di TMP Kalibata

Tidak haya itu, Pemprov Papua juga berkomitmen untuk lebih mengefektifkan komponen-komponen yang ada dalam pemerintahan dan masyarakat untuk mencegah berbagai tindakan yang berpotensi merugikan banyak orang.

Adapun poin pembahasan terakhir adalah Pemprov Papua bersama TNI, Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri), serta unsur terkait akan berupaya untuk memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat.

Pemprov Papua juga mengimbau masyarakat untuk tidak terprovokasi dengan berbagai isu yang muncul di permukaan.

“Masyarakat diharapkan bisa memaksimalkan berbagai operasi sosial dan membantu atau mendukung kegiatan teritorial yang dilakukan TNI atau Polri agar bisa lebih masif,” ujar Dance.

Baca juga: Brigjen TNI I Gusti Putu Dapat Kenaikan Pangkat Setelah Gugur Ditembak KKB

Lebih lanjut, ia mengajak masyarakat untuk lebih proaktif menjaga situasi keamanan di lingkungan sekitar.

“Masyarakat di Papua harap tenang dalam melaksanakan kegiatan seperti biasa dan tidak perlu terpancing isu. Percayalah pada Tuhan untuk mewujudkan Papua bangkit, mandiri, sejahtera, dan berkeadilan,” pesannya.

Sebelumnya diberitakan, kabar penembakan Brigjen Danny oleh KKB di Beoga tersebut dibenarkan oleh Panglima Kodam XVII/Cenderawasih Mayor Jenderal (Mayjen) Ignatius Yogo Triyono.

“Iya betul, gugur karena ditembak KKB,” kata Yogo saat dihubungi Kompas.com, Minggu.

Pada Senin pagi hari ini, jenazah Brigjen Danny telah berhasil dievakuasi ke Mimika dan akan disemayamkan di Batalion 754/Eme Neme Kangasi.

Baca juga: Terima 12.000 Dosis Vaksin Covid-19, Pemprov Papua Barat Prioritaskan Guru dan Dosen

Terkini Lainnya
Integrasikan Riset dalam Pembangunan Daerah, Papua Barat Raih Penghargaan BRIDA Optimal 2025 dari BRIN

Integrasikan Riset dalam Pembangunan Daerah, Papua Barat Raih Penghargaan BRIDA Optimal 2025 dari BRIN

Papua
HUT Ke-73 Provinsi Papua, Lukas Enembe Resmikan Kantor Gubernur Papua dan 8 Bangunan Lain

HUT Ke-73 Provinsi Papua, Lukas Enembe Resmikan Kantor Gubernur Papua dan 8 Bangunan Lain

Papua
Menuju Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik, Pemprov Papua Terapkan Tanda Tangan Elektronik

Menuju Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik, Pemprov Papua Terapkan Tanda Tangan Elektronik

Papua
Permudah Akses Belajar, Pemprov Papua Hadirkan Internet Gratis di Perkampungan Jayapura

Permudah Akses Belajar, Pemprov Papua Hadirkan Internet Gratis di Perkampungan Jayapura

Papua
Antisipasi Dampak Psikososial Pascabencana, Pemprov Papua Siagakan 360 Relawan

Antisipasi Dampak Psikososial Pascabencana, Pemprov Papua Siagakan 360 Relawan

Papua
Pemprov Papua Cek Kondisi Sapi Kurban dari Presiden Jokowi

Pemprov Papua Cek Kondisi Sapi Kurban dari Presiden Jokowi

Papua
Pemprov Papua Berharap Pemda Hidupkan PMI yang Konsisten Jalankan Misi Kemanusiaan

Pemprov Papua Berharap Pemda Hidupkan PMI yang Konsisten Jalankan Misi Kemanusiaan

Papua
Pemprov Papua Kerahkan 96 Nakes untuk Cek Kondisi Hewan Kurban Jelang Idul Adha

Pemprov Papua Kerahkan 96 Nakes untuk Cek Kondisi Hewan Kurban Jelang Idul Adha

Papua
Wujudkan Pemerintahan yang Bersih dan Akuntabel, Pemprov Papua Maksimalkan Sistem E-Government

Wujudkan Pemerintahan yang Bersih dan Akuntabel, Pemprov Papua Maksimalkan Sistem E-Government

Papua
Dorong Pertumbuhan Industri, Pemprov Papua Akan Bangun PLTA Berkapasitas 100 MW di Jayawijaya

Dorong Pertumbuhan Industri, Pemprov Papua Akan Bangun PLTA Berkapasitas 100 MW di Jayawijaya

Papua
Kejar Target Perekaman E-KTP Wilayah Meepago, Pemprov Papua Buka Layanan di Paniai

Kejar Target Perekaman E-KTP Wilayah Meepago, Pemprov Papua Buka Layanan di Paniai

Papua
Ujaran Kebencian Jelang Pemilu 2024 Meningkat, Masyarakat Papua Diimbau Lakukan Hal Ini

Ujaran Kebencian Jelang Pemilu 2024 Meningkat, Masyarakat Papua Diimbau Lakukan Hal Ini

Papua
Lestarikan Lingkungan, Pemprov Papua Tanam 1.000 Pohon Sagu di Jayapura

Lestarikan Lingkungan, Pemprov Papua Tanam 1.000 Pohon Sagu di Jayapura

Papua
Pemprov Papua Audiensi dengan Kementerian KP, Perda RZWP3K Papua Disetujui

Pemprov Papua Audiensi dengan Kementerian KP, Perda RZWP3K Papua Disetujui

Papua
Kontingen Papua Dilepas ke Peparnas XVI, Gubernur Enembe: Atlet Disabilitas Bisa Capai Hasil Tertinggi

Kontingen Papua Dilepas ke Peparnas XVI, Gubernur Enembe: Atlet Disabilitas Bisa Capai Hasil Tertinggi

Papua
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme Jernih KOMPAS.com
Memuat pilihan harga...
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme Jernih KOMPAS.com