KOMPAS.com – Wali Kota (Walkot) Medan Bobby Nasution berharap, bantuan subsidi yang diberikan kepada para pelaku jasa transportasi dapat bermanfaat dan digunakan dengan sebaik-baiknya, terutama dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari.
"Terlebih, di tengah kondisi penyesuaian kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) yang berdampak pada kenaikan sejumlah harga di berbagai sektor, seperti harga bahan pokok," kata Bobby, melalui keterangan persnya, Rabu (5/10/2022).
Hal itu disampaikan Bobby saat menyerahkan bantuan subsidi kepada driver ojek online (ojol), becak bermotor (bentor), dan angkutan umum di Taman Ahmad Yani, Jalan Imam Bonjol Medan, Senin.
Bobby juga berharap, bantuan subsidi tersebut dapat membantu Pemerintah Kota (Pemkot) Medan mengendalikan angka inflasi di Kota Medan.
Dia menyebutkan, bantuan tersebut juga dimaksudkan untuk menjaga daya beli masyarakat, terutama para ojol.
Baca juga: Kenalkan Tugas dan Fungsi Kepala Daerah, Walkot Bobby Ajak Puluhan Siswa Berkeliling Balai Kota
Pada kesempatan itu, sebanyak 17.229 penerima manfaat akan mendapatkan bantuan subsidi berupa uang tunai sebesar Rp 600.000 hingga tiga bulan ke depan.
“Mudah-mudahan bantuan subsidi dari Pemkot Medan ini bisa bermanfaat dan digunakan dengan sebaik-baiknya,” ujarnya.
Di hadapan seribuan driver ojol, betor dan angkutan umum yang hadir, Bobby berharap, uang tunai yang diterima dapat dibelanjakan di warung-warung kecil di sekitar tempat tinggal masing-masing.
“Alangkah baiknya, kita juga ikut membantu saudara-saudara kita lainnya agar perekonomian kita juga bergerak. Mungkin, ada tetangga-tetangga kita yang memiliki warung yang jual sembako, sayur-sayuran, jadi bisa ikut terbantu,” harapnya.
Kehadiran Bobby Nasution yang membawa serta putrinya Sedah Mirah Nasution itu disambut hangat para driver ojol.
Baca juga: Wujudkan Keinginan Pedagang, Bobby Nasution Resmikan Pasar Aksara di Deli Serdang
Seperti biasa, dengan ramah dan senyum yang terpancar, menantu Presiden Joko Widodo (Jokowi) itu menyahuti setiap sapaan dan permintaan swafoto dari warga.
Kepala Dinas Perhubungan Kota Medan Iswar Lubis menambahkan, pada kesempatan itu, pihaknya menyalurkan bantuan uang tunai kepada 2.000 penerima manfaat dan akan berlangsung selama 10 hari.
Dia menyebutkan, para penerima manfaat telah menjalani proses verifikasi berjenjang dari kecamatan hingga ke lingkungan.
“Begitu semuanya selesai, data yang ada kami berikan ke Bank Sumut dan langsung dibuka rekeningnya. Alhamdulillah, tanpa dikenakan biaya administrasi sama sekali,” terang Iswar.
Baca juga: Walkot Bobby Ajak Mahasiswa Beri Saran Terkait Energi Terbarukan Pengganti BBM