KOMPAS.com- Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang berhasil meraih penghargaan Koordinasi dan Supervisi Pemberantasan Korupsi Tahun 2023 dengan kategori Pemerintah Kota Terbaik dalam Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi Bidang Pencegahan dengan Capaian Monitoring Center for Prevention (MCP) tertinggi di antara seluruh kota di Indonesia, yakni 88,56 dengan sertifikat badan milik daerah (BMD) terbanyak, yakni 322 bidang.
Akademisi dan Pengamat Kebijakan Publik Universitas Muhammadiyah Tangerang (UT) Memed Chumaidi mengatakan, penghargaan tersebut diberikan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sebagai lembaga kredibel yang berkomitmen tinggi terhadap pemberantasan korupsi.
"Penghargaan ini luar biasa. Ini membuktikan bahwa Kota Tangerang memiliki komitmen yang luar biasa dalam memberantas korupsi di Kota Tangerang, baik pimpinan daerah, pegawai, pengguna layanan, hingga mitra kerja samanya," kata Memed dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Kamis (14/12/2023).
Memed menyampaikan, KPK memiliki sejumlah indikator penilaian, di antaranya integritas seluruh pihak, indeks perilaku antikorupsi, dan indeks persepsi korupsi.
Baca juga: 233,5 Hektar Genangan dan Banjir Berhasil Ditangani Pemkot Tangerang dalam 10 Tahun Terakhir
"KPK memiliki tim khusus untuk melakukan survei ini. Oleh karena itu, Kota Tangerang harus mampu menjaga realitasnya dari penghargaan ini," tegas Memed.
Menurutnya, penghargaan yang diberikan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) dengan kategori Kota Sangat Inovatif sangat cocok diberikan kepada Pemkot Tangerang.
"Tidak heran penghargaan ini diberikan untuk Kota Tangerang, karena memang banyak inovasi yang diciptakan Pemkot Tangerang di berbagai sektor pelayanan," tutur Memed.
Lebih lanjut, Memed menyebutkan, salah satu inovasi yang diciptakan Pemkot Tangerang adalah pelayanan di bidang kesehatan.
"Layanan kesehatan melalui Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan yang diberikan Pemkot Tangerang sangat luar biasa karena mampu memberikan bantuan pendanaan kesehatan hingga biaya kuliah bagi masyarakat," jelasnya.
Baca juga: Pelopor Smart City, Aplikasi Milik Pemkot Tangerang Telah Direplikasi 47 Daerah di Indonesia