KOMPAS.com – Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang terus berupaa menyempurnakan program smart city atau kota pintar untuk proses digitalisasi pelayanan publik kepada masyarakat.
Salah satu terobosan Pemkot Tangerang adalah aplikasi Tangerang Live yang mengintegrasikan berbagai 211 aplikasi milik Pemkot Tangerang sejak diluncurkan pada 17 Agustus 2016.
Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kadiskominfo) Indri Astuti mengatakan, lewat aplikasi Tangerang LIVE, pelayanan publik di Kota Tangerang hingga saat ini sudah dalam satu genggaman.
Tangerang LIVE telah terintegrasi dengan Layanan Gawat Darurat 112, Layanan Aspirasi Kotak Saran Anda (LAKSA), Layanan Pencari Kerja, daftar harga bahan pokok di pasar, dan kumpulan berita terkait Kota Tangerang.
Pemkot Tangerang memiliki super apps layanan publik dengan 14 layanan dan 32 menu yang saat ini telah diunduh sebanyak 985.002 pengguna.
Baca juga: Fasilitasi HKI 1.750 Pelaku UMKM, Pemkot Tangerang Terima Penghargaan dari Kemenkumham
Indri menyebutkan, terobosan itu membuat 40 daerah mereplikasi aplikasi Tangerang LIVE, baik provinsi, kabupaten, dan kota di Indonesia.
“Dalam hal ini, Kota Tangerang melalui Diskominfo memberikan peluang kepada siapa pun yang ingin mereplikasi aplikasi Kota Tangerang tanpa dipungut biaya sedikit pun,” ujarnya dalam siaran pers, Kamis (6/7/2023).
Indri mengatakan, pembuatan aplikasi itu diberikan secara gratis mulai dari pembinaan dan pendampingan dengan prinsip dari Tangerang untuk Indonesia.
Dia menyatakan, Kota Tangerang adalah kota pertama di Indonesia yang telah melaksanakan penganugerahan Satu Data Satu Peta tingkat kota untuk mendukung percepatan dan perwujudan Tangerang Satu Data Satu Peta.
Penganugerahan tersebut mampu mendorong adanya regulasi, manajemen pengelolaan, sumber daya manusia (SDM), teknologi, dan standar data yang sama.
Baca juga: Lewat Program Bedah Rumah, Pemkot Tangerang Perbaiki 7.481 Rumah Tidak Layak Huni
“Di sisi lain, Kota Tangerang juga menjadi satu-satunya pemerintah kota di Pulau Jawa yang telah memenangkan Bhumandala Arti pada Bhumandala Award tingkat Nasional 2022 kemarin," tutur Indri.
Indri menjelaskan, Bhumandala Arti merupakan penghargaan yang diberikan oleh Badan Informasi Geospasial (BIG). Tangerang berhasil memenangkan kategori Simpul Jaringan Informasi Geospasial Terbaik untuk kelompok kota.
Lebih dari itu, Pemkot Tangerang juga terus mendorong organisasi perangkat daerah (OPD) untuk berinovasi memberikan pelayanan publik berbasis digital.
Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah mengatakan, pihaknya tidak akan berhenti melakukan inovasi. Sebab, Kota Tangerang dengan teknologi adalah langkah konkret untuk kemajuan yang lebih nyata.
Baca juga: Peduli Kesehatan Mental Warga, Pemkot Tangerang Sediakan Layanan Psikologi Gratis
"Pemkot Tangerang akan terus menyiapkan inovasi-inovasi untuk mempermudah pelayanan kepada masyarakat serta mewujudkan implementasi transformasi smart city di Kota Tangerang," ujarnya.