KOMPAS.com- Gubernur Kalimantan Tengah ( Kalteng) Sugianto Sabran meluncurkan dua program, yakni Program 1.000 Rumah Guru Berkah dengan uang muka 0 persen serta Program Kartu Tani Berkah untuk 49.308 petani di Kalteng saat menggelar acara Halal Bihalal di Aula Jayang Tingang, Kantor Gubernur Kalteng, Kamis (2/5/2024).
“Selain itu, kami juga memberikan bantuan dengan menyalurkan Tabungan Beasiswa Berkah (TABE) sebesar Rp 98.347.500.000 untuk mahasiswa tidak mampu dan penyelesaian tugas akhir sebanyak 13.113 orang dengan masing-masing mendapatkan Rp 7.500.000,” ujar Sugianto dalam keterangan persnya, Jumat (3/5/2024).
Sugianto mengatakan, pemberian bantuan ini diluncurkan dalam rangka memperingati Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas).
Untuk mewujudkan sumber daya manusia (SDM) Kalteng yang berkarakter unggul, Sugianto menyebut bahwa Pemprov Kalteng sangat memperhatikan sektor pendidikan, baik melalui sarana prasarana sekolah maupun pemberian beasiswa.
Baca juga: Lampaui Rerata Nasional, Kalteng Sukses Turunkan Prevalensi Stunting hingga 3,4 Persen
“Dalam tiga tahun terakhir, bantuan sosial pendidikan atau beasiswa terus meningkat signifikan. Ke depan, kami akan membangun perguruan tinggi swasta (PTS) modern dan sekolah unggulan, dalam rangka menjawab tantangan kebutuhan SDM Kalteng yang handal dan memiliki daya saing," ujarnya.
Sugianto mengungkapkan, pembangunan Kalteng diprioritaskan pada sektor infrastruktur, pendidikan, kesehatan, dan perekonomian seperti hilirisasi dan pengembangan Kawasan Sentra Produksi Pangan yang manfaatnya diharapkan dapat dirasakan langsung oleh masyarakat.
"Pendidikan adalah investasi masa depan bangsa. Dengan pendidikan yang baik akan menentukan masa depan bangsa ini. Kebodohan sangat dekat kemiskinan, melalui pendidikan seseorang akan mampu berpikir kritis, inovatif, dan kreatif dalam menjawab tantangan di era yang semakin kompetitif saat ini," ucapnya.
Selain itu, Sugianto juga menekankan pentingnya menjaga dan merawat kerukunan yang sudah terpelihara dengan baik di provinsi Bumi Tambun Bungai, Bumi Pancasila.
Baca juga: Menteri LHK Sebut Persoalan Gambut di Kalteng Sudah Dapat Diperbaiki Kecuali di Utara
“Saya mengajak seluruh elemen masyarakat, mari kita terus jaga kerukunan, keharmonisan, dan persatuan di Kalimantan Tengah. Hal ini akan menjadi pondasi utama dalam menyukseskan berbagai agenda besar pembangunan di Kalteng,” tegasnya.
Sebagai informasi, Sugianto juga memberikan bantuan lainnya, berupa bantuan penguat sinyal untuk 50 SMA/SMK se-Kalteng sebesar Rp 3.000.000.000, bantuan TV Interaktif 120 unit untuk SMA/SMK se-Kalteng sebesar Rp 17.840.000.000.
Selanjutnya pemberian bantuan papan tulis interaktif untuk 95 SMA/SMK se-Kalteng sebesar Rp 19.000.000.000, dan bantuan panel surya untuk 30 SMA/SMK se-Kalteng sebesar Rp 3.000.000.000.
Dalam acara ini, turut dihadiri Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Provinsi Kalteng Ivo Sugianto Sabran, Wakil Gubernur Kalteng Edy Pratowo, Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Kalteng Nuryakin beserta istri Anitha Nuryakin, unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), bupati atau penjabat (pj) bupati serta pj wali kota se-Kalteng beserta jajarannya.
Baca juga: Bulog Siap Beli Padi yang Dikembangkan China-RI di Kalteng
Kemudian para asisten dan staf ahli gubernur, kepala instansi vertikal, kepala perangkat daerah di lingkup Provinsi Kalteng, pimpinan partai politik (parpol), tokoh masyarakat, organisasi masyarakat, dan organisasi perempuan.
Hadir pula, pimpinan perguruan tinggi, pimpinan perbankan, asosiasi atau profesi, perusahaan besar swasta, aparatur sipil negara (ASN), hingga tenaga kontrak lingkup Pemprov Kalteng.